Perayaan Ekaristi: 20 Februari 2022 (Hari Minggu Biasa VII)

 







 
 
HARI MINGGU BIASA VII

Minggu, 20 Februari 2022

RITUS PEMBUKA


PERARAKAN MASUK

 
LAGU PEMBUKA (PS 322)
Ulangan:
   Saudara, mari semua, hadaplah altar Tuhan kita.
   Sambut Tubuh dan Darah dari Putera Allah.
   Allelu, allelu, allelu, alleluya.

Ayat:
1. Kita adalah satu, ingin hidup yang baru,
   satu budi dan hati dalam Roh ilahi.
  
2. Satu dalam sabda-Nya: Kasihi sesamamu!
   Dalam suka dan duka kita satu padu.
  
3. Satukanlah dunia, jadikan keluarga
   dalam cinta yang mesra agar bahagia.

              
TANDA SALIB DAN SALAM -berdiri-

I. Dalam nama Bapa dan Putra dan Roh Kudus
U. Amin
I. Semoga Rahmat Tuhan kita Yesus Kristus, cinta kasih Allah dan persekutuan Roh Kudus bersamamu
U. Dan bersama rohmu

 
PENGANTAR  -berdiri-  


PERINGATAN PEMBAPTISAN    

I. Saudara-saudari, marilah kita menyatakan tobat kita pada awal perayaan ekaristi dengan mengenangkan peristiwa pembaptisan dengan menerima percikan air suci.

I. Allah yang mahakuasa dan kekal, Engkau menghendaki agar jiwa pun dibersihkan dan dianugerahi hidup ilahi berkat curahan air, sumber kehidupan dan sarana penyucian. Kami mohon, (+) kuduskanlah air ini, yang kami gunakan untuk meneguhkan penghayatan iman kami.

I. Segarkanlah sumber kurnia-Mu dalam diri kami supaya kami dapat menghadap Engkau dengan hati yang suci murni dan menjadi layak memperoleh keselamatan-Mu. Demi Kristus, Tuhan dan Pengantara kami.
U. Amin.

K. Percikilah aku, ya Tuhan dengan hisop, maka aku pasti bersih; cucilah aku, tentu aku lebih putih daripada salju.
S. Kasihanilah aku, ya Allah,
U. Menurut belas kasih-Mu yang besar
S. Kemuliaan kepada Bapa dan Putra dan Roh Kudus.
U. Seperti pada permulaan, sekarang, selalu dan sepanjang segala abad. Amin.

Setelah pemercikan, imam dan pelayan altar kembali ke panti imam dan imam berkata:

I. Semoga Allah yang mahakuasa mengasihani kita, mengampuni dosa kita dan mengantar kita ke hidup yang kekal
U. Amin.
     
MADAH KEMULIAAN (PS 350) -berdiri-
   
K. Kemuliaan kepada Allah di surga.
U. Dan damai di bumi kepada orang yang berkenan pada-Nya.
K. Kami memuji Dikau
U. Kami meluhurkan Dikau
K. Kami menyembah Dikau
U. Kami memuliakan Dikau
K. Kami bersyukur kepada-Mu, karena kemuliaan-Mu yang besar.
U. Ya Tuhan Allah, Raja surgawi, Allah Bapa yang mahakuasa
K. Ya Tuhan Yesus Kristus, Putra yang tunggal,
U. Ya Tuhan Allah, Anak domba Allah, Putra Bapa.
K. Engkau yang menghapus dosa dunia
U. Kasihanilah kami
K. Engkau yang menghapus dosa dunia
U. Kabulkanlah doa kami
K. Engkau yang duduk di sisi Bapa,
U. Kasihanilah kami.
K. Kar'na hanya Engkaulah Kudus.
U. Hanya Engkaulah Tuhan
K. Hanya Engkaulah mahatinggi, ya Yesus Kristus
U. Bersama dengan Roh Kudus dalam kemuliaan Allah Bapa. Amin.
          
COLLECTA -berdiri-
I. Marilah kita berdoa:
(hening sejenak)
I  Ya Allah, yang penuh belas kasih, Engkau menghendaki agar kami saling mengasih. sebagaimana Engkau sendiri telah mengasihi kami melalui Yesus Kristus, Putra-Mu yang rela mengprbankan diri-Nya demi keselamatan kami. Sebab Dialah yang hidup dan berkuasa, yang bersama dengan Dikau dalam persatuan Roh Kudus,  Allah, sepanjang segala masa.
U. Amin.
  
LITURGI SABDA
  






BACAAN I (1Sam 26:2.7-9.12-13.22-23) -duduk-

"Tuhan menyerahkan engkau ke dalam tanganku, tetapi aku tidak mau menjamah."

L. Bacaan dari Kitab Pertama Samuel: 

Pada waktu itu, berkemaslah Saul dan turun ke Padang Gurun Zif dengan tiga ribu orang yang terpilih dari orang Israel untuk mencari Daud di padang gurun itu. Pada suatu malam ketika Saul dan para pengiringnya sedang tidur, datanglah Daud dan Abisai ke tengah' mereka. Dan tampaklah di sana Saul berbaring tidur di tengah-tengah perkemahandengat1 tombaknya terpancang di tanah pada sebelah kepalanya, sedang Abner dan rakyat berbaring sekelilingnya. Lalu berkatalah Abisai,‘ ‘Pada hari ini Allah telah menyerahkan musuh;…“ Oleh sebab itu, izinkanlah kiranya aku menancapkan dia ke tanah dengan tombak ini. Sekali tikam saja sudah cukup, tidak usah dia kutancapkan dua kali. ” Tetapi kata Daud kepada Abisai, "Jangan memusnahkan dia, sebab siapakah yang dapat menjamah orang yang diurapi Tuhan dan bebas dari hukuman?” Kemudian Daud mengambil tombak dan kendi raja dari sebelah kepala Saul, lalu mereka pergi. Tidak ada yang melihatnya, tidak ada yang mengetahuinya, tidak ada yang terbangun, sebab sekaliannya tidur; Tuhan telah membuat mereka tidur lelap. Setelah Daud sampai ke seberang, berdirilah ia jauh-jauh di puncak gunung, sehingga ada jarak yang besar antara dia dan mereka. Lalu Daud berseru kepada Raja Saul, “Inilah tombak Tuanku Raja! Baiklah salah seorang dari para pengiring Tuanku menyeberang untuk mengambilnya. Tuhan akan membalas kebenaran dan kesetiaan setiap orang, sebab pada hari ini Tuhan menyerahkan Tuanku ke dalam tanganku, tetapi aku tidak mau menjamah orang yang diurapi Tuhan.”

L. Demikianlah Sabda Tuhan
U. Syukur kepada Allah.
  

MAZMUR TANGGAPAN (PS 833)
Ulangan: 

Mazmur:

1. Pujilah Tuhan, hai jiwaku! Pujilah nama-Nya yang kudus, hai segenap batinku! “Pujilah  Tuhan, hai jiwaku, jangan lupa akan segala kebaikan-Nya!”
2. Dialah yang mengampuni segala kesalahanmu, dan menyembuhkan segala penyakitmu! Dialah yang menebus hidupmu dari liang kubur, dan memahkotai engkau dengan kasih setia dan rahmat! 
3. Tuhan adalah pengasih dan penyayang, panjang sabar dan berlimpah kasih setia. Tidak pernah Ia memperlakukan kita setimpal dengan dosa kita, atau membalas kita setimpal dengan kesalahan kita.
4. Sejauh timur dari barat, demikianlah pelanggaran-pelanggaran kita dibuang-Nya, seperti bapa sayang kepada anak-anaknya, demikian Tuhan sayang kepada orang-orang yang bertakwa.
                                                 
BACAAN II (1Kor 15:45-49)
   
"Seperti kita kini mengenakan rupa dari manusia yang alamiah, demikian pula klta akan mengenakan rupa dari yang surgawi."

L. Bacaan dari Surat Pertama Rasul Paulus kepada Jemaat di Korintus:
  
Saudara-saudara, seperti ada tertulis, ‘Manusia pertama, Adam, menjadi makhluk yang hidup", tetapi Adam yang akhir menjadi Roh yang menghidupkan. Yang mula-mula datang bukanlah yang rohaniah. melamkan yang alamiah; barulah kemudian datang yang rohaniah; manusia pertama berasal dari debu tanah dan bersifat jasmani; manusia kedua berasal dari surga. Makhluk-makhluk alamiah sama dengan yang berasal dari debu tanah, dan makhluk-makhluk surgawi sama dengan Dia yang berasal dari surga. Jadi seperti kini kita mengenakan rupa dari manusia yang alamiah, demikian pula kita akan mengenakan rupa dari yang surgawi.
L. Demikianlah Sabda Tuhan
U. Syukur kepada Allah
                 
BAIT PENGANTAR INJIL (PS 952) -berdiri-

Ulangan.

Ayat.
Aku memberikan perintah baru kepadamu, sabda Tuhan, yaitu supaya kamu saling mengasihi, sama seperti Aku telah mengasihi kamu.
   

BACAAN INJIL (Luk 6:27-38)
  
"Hendaklah kamu murah hati, sebagaimana Bapamu murah hati adanya."

I. Tuhan bersamamu
U. Dan bersama rohmu
I. Inilah Injil Yesus Kristus menurut Lukas
U. Dimuliakanlah Tuhan.
I. Sekali peristiwa Yesus bersabda kepada murid-murid-Nya, “Dengarkanlah perkataan-Ku ini? Kasihilah musuhmu, berbuatlah baik kepada orang yang membenci kamu. Mintalah berkat bagi orang yang mengutuk kamu. Berdoalah bagi orang yang mencaci kamu. Bila orang menampar pipimu yang satu, berikanlah juga pipimu yang lain. Bila orang mengambil jubahmu, biarkan juga ia mengambil bajumu. Berilah kepada setiap orang yang meminta' kepadamu, dan janganlah meminta kembali dari orang yang mengambil kepunyaanmu. Sebagaimana kamu kehendaki orang berbuat kepadamu, demikian pula hendaknya kamu berbuat kepada mereka. Kalau kamu mengasihi orang yang mengasihi kamu, apakah jasamu? Orang-orang berdosa pun mengasihi orang-orang yang mengasihi mereka. Kalau kamu berbuat baik kepada orang yang berbuat baik kepadamu, apakah jasamu? Orang- orang berdosa pun berbuat demikian. Dan kalau kamu memberikan pinjaman kepada orang dengan harapan akan memperoleh sesuatu dari padanya, apakah jasamu? Orang-orang berdosa pun meminjamkan kepada orang-orang berdosa, supaya mereka menerima kembali sama banyak. Tetapi kamu, kasihilah musuhmu dan berbuatlah baik kepada mereka dan berilah pinjaman tanpa mengharapkan balasan; maka ganjaranmu akan besar, dan kamu akan menjadi anak-anak Allah Yang Mahatinggi. Sebab Ia baik terhadap orang-orang yang tidak tahu berterima kasih dan terhadap orang-orang jahat. Hendaklah kamu murah hati, sebagaimana Bapamu murah hati adanya. Janganlah kamu menghakimi, maka kamu pun tidak akan dihakimi. Dan janganlah kamu menghukum, maka kamu pun tidak akan dihukum. Ampunilah, maka kamu akan diampuni. Berilah, maka kamu akan diberi. Suatu takaran yang baik, yang dipadatkan, yang diguncang dan tumpah keluar, akan dicurahkan ke pangkuanmu. Sebab ukuran yang kamu pakai akan diukurkan pula kepadamu." 
AKLAMASI SESUDAH INJIL BAGIAN UMAT PERHATIKAN NOTNYA, 
TPE 2020 POLA LAGU NOT LAMA SESUAI TPE 2020, halaman 303
           
   


SYAHADAT NIKEA-KONSTANTINOPEL  (bila dinyanyikan PS 374) -berdiri-   
(Umat berdiri, kata-kata yang dicetak miring diucapkan sambil membungkuk)

I + U. Aku percaya akan satu Allah,
Bapa yang mahakuasa,
pencipta langit dan bumi,
dan segala sesuatu yang kelihatan dan tak kelihatan;
dan akan satu Tuhan Yesus Kristus, Putra Allah yang tunggal.
Ia lahir dari Bapa sebelum segala abad,
Allah dari Allah,
Terang dari Terang,
Allah benar dari Allah benar.
Ia dilahirkan, bukan dijadikan,
sehakikat dengan Bapa;
segala sesuatu dijadikan oleh-Nya.
Ia turun dari surga untuk kita manusia
dan untuk keselamatan kita.
Ia dikandung dari Roh Kudus,
Dilahirkan oleh Perawan Maria, dan menjadi manusia.

Ia pun disalibkan untuk kita, waktu Pontius Pilatus;
Ia menderita sampai wafat dan dimakamkan.
Pada hari ketiga Ia bangkit menurut Kitab Suci.
Ia naik ke surga, duduk di sisi Bapa.
Ia akan kembali dengan mulia,
mengadili orang yang hidup dan yang mati;
kerajaan-Nya takkan berakhir.
aku percaya akan Roh Kudus,
Ia Tuhan yang menghidupkan;
Ia berasal dari Bapa dan Putra,
yang serta Bapa dan Putra,
disembah dan dimuliakan;
Ia bersabda dengan perantaraan para nabi.
aku percaya akan Gereja
yang satu, kudus, katolik dan apostolik.
aku mengakui satu pembaptisan
akan penghapusan dosa.
aku menantikan kebangkitan orang mati
dan hidup di akhirat. Amin.
               
   
DOA UMAT -berdiri-     


I. Marilah kita berdoa kepada Bapa yang Maharahim terhadap siapa pun yang memohon kepada-Nya dengan rendah hati dan mantap:

L. Bagi Gereja-gereja: Semoga Bapa menerangi dan mendampingi Gereja-gereja agar berusaha mencari dan menghormati segala sesuatu yang merukunkan mereka, dan menjauhkan diri dari sikap mencari-cari yang berlainan dan bertentangan. Marilah kita mohon,
U. Tuhan, dengarkanlah umat-Mu.

L. Bagi mereka yang dibebani tanggung jawab: Semoga Bapa membantu dengan rahmat-Nya mereka yang dibebani tanggung jawab agar bukan kepentingan dan kewibawaan pribadi, melainkan kesejahteraan umum, yang selalu dijadikan pedoman kebijaksanaan dalam mengambil keputusan dan tindakan. Marilah kita mohon,
U. Tuhan, dengarkanlah umat-Mu.

L. Bagi mereka yang tertindas: Semoga Bapa memelihara mereka yang tertindas dalam cinta kasih Putra-Nya, jangan sampai terbawa oleh arus kebencian. Marilah kita mohon,
U. Tuhan, dengarkanlah umat-Mu.

L. Bagi kita sendiri: Semoga Bapa membimbing kita agarjangan bersikap lebih keras terhadap sesama daripada terhadap diri sendiri. Marilah kita mohon.
U. Tuhan, dengarkanlah umat-Mu.

I.  Allah Bapa Yang Mahabaik, sumber cinta kasih, Yesus, Putra-Mu, merupakan teladan hidup dalam hal cinta kasih terhadap lawan dan musuh. Dengarkanlah doa-doa yang merupakan niat kami untuk mengikuti jejak Putra-Mu itu. Dengan pengantaraan Kristus, Tuhan kami.
U. Amin.
LITURGI EKARISTI


A. PERSIAPAN PERSEMBAHAN
      
LAGU PERSIAPAN PERSEMBAHAN (PS 378) -duduk-
     
Ulangan :
Ya Tuhan, Allahku, satukan diriku
di dalam Putra-Mu dan kurban salib-Nya.

Ayat :
1. Trimalah persembahanku: kesanggupan dan niatku
    Mengikuti kehendak-Mu demi keluhuran-Mu.

2. Hidup berjuang bagi-Mu, dan bagi sluruh umat-Mu:
 Kurelakan, kukurbankan keinginan diriku.

3. Demi amanat cinta-Mu, kuikhlaskan segalanya
 Seluruh hidup bagi-Mu dan bagi sesamaku.

                           
umat berdiri ketika didupai
DOA ATAS PERSEMBAHAN

I. Berdoalah, Saudara-saudari, supaya persembahanku dan persembahanmu berkenan pada Allah, Bapa yang mahakuasa. -berdiri-
U. Semoga persembahan ini diterima demi kemuliaan Tuhan dan keselamatan kita serta seluruh umat Allah yang kudus.   
I.   Ya Tuhan, semoga roti dan anggur yang kami persembahkan ini Kaupersatukan dengan persembahan diri Putra-Mu sehingga memancarkan keagungan cinta kasih-Mu kepada kami semua. Dengan pengantaraan Kristus, Tuhan kami.
U. Amin.
 
B. DOA SYUKUR AGUNG
                  
    
PREFASI   (Prefasi VII Minggu Biasa)  -berdiri- 
        
SANCTUS (dinyanyikan, PS 391)  
Kudus, kudus, kuduslah Tuhan Allah segala kuasa. Surga dan bumi penuh kemuliaan-Mu. Terpujilah Engkau di surga. Diberkatilah yang datang dalam nama Tuhan. Terpujilah Engkau di surga.
                 
DOA SYUKUR AGUNG III -berlutut/berdiri-
         
AKLAMASI ANAMNESIS 
 

AKHIR DOA SYUKUR AGUNG:
 
I. Dengan pengantaraan Dia, bersama Dia dan dalam Dia, bagi-Mu, Allah Bapa yang mahakuasa, dalam persekutuan dengan Roh Kudus, segala hormat dan kemuliaan sepanjang segala masa.
 
Umat:
(Pola lagu: Misa de angelis)




    
        
     
C. KOMUNI
 
BAPA KAMI (PS 404) -berdiri-
   
I. Atas petunjuk Penyelamat kita dan menurut ajaran ilahi, maka beranilah kita berdoa
I+U. Bapa kami yang ada di surga, dimuliakanlah nama-Mu, datanglah kerajaan-Mu, jadilah kehendak-Mu di atas bumi seperti di dalam surga. Berilah kami rezeki pada hari ini dan ampunilah kesalahan kami, seperti kami pun mengampuni yang bersalah kepada kami; dan janganlah masukkan kami ke dalam pencobaan, tetapi bebaskanlah kami dari yang jahat.
  
I.  Tuhan, kami mohon, bebaskanlah kami dari segala yang jahat, sudilah memberi damai pada hari-hari kami, supaya, kami yang telah dikuatkan oleh kelimpahan belaskasih-Mu, selalu bebas dari dosa, dan aman dari setiap gangguan: sambil menantikan harapan yang membahagiakan dan kedatangan Penyelamat kami, Yesus Kristus.
U. Sebab Engkaulah Raja yang mulia dan berkuasa untuk selama-lamanya.
 
DOA DAMAI (TPE 2020) -berdiri-
I. Tuhan Yesus Kristus, Engkau telah bersabda kepada para Rasul-Mu: Damai-Ku Kutinggalkan bagimu, damai-Ku Kuberikan kepadamu: janganlah memperhitungkan dosa kami, tetapi perhatikanlah iman Gereja-Mu, dan berilah damai dan kesatuan sesuai dengan kehendak-Mu, Engkau yang hidup dan meraja sepanjang segala masa.
U. Amin. 
   
I. Semoga damai Tuhan selalu bersamamu
U. Dan bersama rohmu. 
 
D/I. Berilah damai satu sama lain. *selama pandemi


ANAK DOMBA ALLAH (PS 412) -berdiri-  
  
PERSIAPAN KOMUNI (umat berlutut/berdiri)
Ajakan menyambut Komuni
I.  Lihatlah Anak Domba Allah, lihatlah Dia yang menghapus dosa dunia. Berbahagialah Saudara-Saudari yang diundang ke perjamuan Anak Domba.
U. Tuhan, saya tidak pantas, Engkau datang kepada saya, tetapi bersabdalah saja, maka saya akan sembuh.
     
KOMUNI                                  
              
LAGU KOMUNI 1 (PS 418) (berlutut/duduk)
Tuhan, tak layak aku menyambut Tubuh-Mu, santapan mulia. 
Sepatah kata saja sabdakan, ya Tuhan, sembuhlah hamba-Mu.
Semoga diriku, bersatu dengan-Mu, dan mampu mewartakan karunia rahmat-Mu, karunia rahmat-Mu.
   
LAGU KOMUNI 2 (Mozart) -berlutut-

Ave verum corpus natum de Maria Virgine:
Vere passum immolatum in cruce pro homine.
Cujus latus perforatum unda fluxit sanguine:
Esto nobis praegustatum in mortis examine.  
  
Salam Tubuh sejati yang dilahirkan dari Perawan Maria,
yang sungguh-sungguh menderita dan berkorban di atas kayu salib bagi manusia,
dari sisi yang tertusuk mengalir keluar air dan darah
sehingga menjadi pratanda dari ujian kematian yang kita hadapi. Amin”.
        
SAAT HENING -duduk-
  
DOA SESUDAH KOMUNI -berdiri-
I. Marilah kita berdoa:
I. Allah Bapa Yang Maha Pengasih, kami bersyukur karena dalam diri Putra-Mu, kami tidak hanya menemukan teladan cinta kasih tetapi juga menerima sakramen cinta kasih-Mu. Semoga berkat sakramen ini, kami semakin tekun mewujudkan cinta kasih dalam hidup kami sehari-hari sampai kami Kauperkenankan mengalami kepenuhan cinta kasih-Mu yang abadi. Dengan pengantaraan Kristus, Tuhan kami.
U. Amin. 
 
  
RITUS PENUTUP
 
BERKAT -berdiri-

I. Tuhan bersamamu
U. Dan bersama rohmu

I.  Semoga Allah yang Mahakuasa memberkati Saudara sekalian, Bapa, dan Putra, dan Roh Kudus
U. Amin.

PENGUTUSAN
   
I. Saudara-saudara, pergilah, Misa sudah selesai. 
U. Syukur kepada Allah.    
     
      
PERARAKAN KELUAR  (PS 550)
1. Tuhanku Yesus, Raja alam raya, Allah dan Manusia, Kau kukasihi, Kau Junjunganku, Bahagia aku yang baka.
2. Indah tamasya, indah sawah ladang, sungguh elok berseri; yang lebih indah Kau, Tuhan Yesus: Engkau menghibur yang sedih.
3. Indah sang surya, indah sinar bulan, alam bintang yang megahl jauh lebih indah Yesus, terang-Mu di surga dan di dunia.
4. Indah kesuma, insan lebih indah pada masa mudanya; bunga 'kan layu, insan berlalu. Yesus kekal selamanya.
5. Apa yang indah dalam dunia ini nampak dalam diri-Mu. Yang Maha indah, Harta surgawi, hanya Engkau, ya Tuhanku.