Peringatan Nama Yesus yang Tersuci
MISA JUMAT PERTAMA
Jumat, 03 Januari 2025
MISA JUMAT PERTAMA
Jumat, 03 Januari 2025
RITUS PEMBUKA
NYANYIAN PEMBUKA (PS 460) -berdiri-
1. S'lamat, s'lamat datang, Yesus, Tuhanku! betapa dari jauh kunjungan-Mu! Dari surga tinggi Dikau datang bagiku, walaupun sekarang tak tampak wujud-Mu. Ya Tuhanku!
2. Aku bergembira atas datang-Mu, dan aku menyanyikan tembang merdu. Dikau dilahirkan pada malam yang kudus oleh dara murni yang sungguh mulia. Ya Tuhanku!
3. Para penggembala mendengar kabar. Sang Kristus sudah lahir di dunia, lalu bergegas menuju kota Betlehem, dan mereka lihat Sang Bayi Penebus. Ya Tuhanku!
4. Para majus datang untuk menyembah Sang Bayi di palungan, Sang Penebus, dari timur jauh datanglah ke Betlehem dan mempersembahkan mas, kemenyan dan mur. Ya Tuhanku!
TANDA SALIB DAN SALAM -berdiri-
I. Dalam nama Bapa dan Putra dan Roh Kudus
U. Amin
I. Semoga rahmat Tuhan kita Yesus Kristus, cinta kasih Allah dan persekutuan Roh Kudus bersamamu
U. Dan bersama rohmu
SERUAN TOBAT (TUHAN KASIHANILAH KAMI PS 351) -berdiri-
I. Saudara-saudari, marilah mengakui dosa-dosa kita, supaya kita layak merayakan misteri suci ini.
I+U. Saya mengaku kepada Allah yang mahakuasa dan kepada Saudara sekalian, bahwa saya telah berdosa dengan pikiran dan perkataan, dengan perbuatan dan kelalaian. Saya berdosa, saya berdosa, saya sungguh berdosa. Oleh sebab itu saya mohon kepada Santa Perawan Maria, kepada para malaikat dan orang kudus, dan kepada Saudara sekalian, supaya mendoakan saya pada Allah Tuhan kita.
I. Semoga Allah yang mahakuasa mengasihani kita, mengampuni dosa kita dan mengantar kita ke hidup yang kekal.
U. Amin.
COLLECTA -berdiri-
LITURGI SABDA
BACAAN I (Flp 2:1-11) -duduk-
"Dalam hidupmu bersama hendaknya kamu bersikap seperti Kristus Yesus."
L. Bacaan dari Surat Rasul Paulus kepada Jemaat di Filipi
Saudara-saudara, dalam Kristus ada nasihat, ada penghiburan kasih, ada persekutuan Roh, ada kasih mesra dan belaskasihan. Maka sempurnakanlah sukacitaku dengan ini: Hendaklah kamu sehati sepikir dalam satu kasih, satu jiwa dan satu tujuan, dengan tidak mencari kepentingan sendiri atau pujian yang sia-sia. Sebaliknya dengan rendah hati anggaplah orang lain lebih utama daripada dirimu sendiri. Janganlah masing-masing hanya memperhatikan kepentingannya sendiri, melainkan kepentingan orang lain juga. Dalam hidupmu bersama hendaklah kamu bersikap seperti Kristus Yesus. Walaupun dalam rupa Allah, Ia tidak menganggap kesetaraan dengan Allah itu sebagai milik yang harus dipertahankan. Sebaliknya Ia telah mengosongkan diri dan mengambil rupa seorang hamba, dan menjadi sama dengan manusia. Dan dalam keadaan sebagai manusia, Ia telah merendahkan diri-Nya dan taat sampai mati, bahkan sampai mati di kayu salib. Itulah sebabnya Allah sangat meninggikan Dia dan menganugerahi-Nya nama di atas segala nama, supaya dalam nama Yesus bertekuklututlah segala yang ada di langit, yang ada di atas dan di bawah bumi, dan bagi kemuliaan Allah Bapa segala lidah mengaku: Yesus Kristus adalah Tuhan.
L. Demikianlah Sabda Tuhan
U. Syukur kepada Allah.
MAZMUR TANGGAPAN (Mzm 8:4-5, 6-7, 8-9) -duduk-
Ulangan:
Mazmur:
1. Jika aku melihat langit-Mu, buatan jari-Mu, bulan dan bintang-bintang yang Kaupasang: Apakah manusia, sehingga Engkau mengingatnya? Apakah anak manusia, sehingga Engkau mengindahkannya?
2. Kauciptakan dia hampir setara dengan Allah, Kaumahkotai dengan kemuliaan dan semarak. Kauberi dia kuasa atas perbuatan tangan-Mu; segala-galanya telah Kautundukkan di bawah kakinya.
3. Domba, sapi dan ternak semuanya, hewan di padang dan margasatwa; burung di udara dan ikan di laut, dan semua yang melintasi arus lautan.
BAIT PENGANTAR INJIL (PS 953) -berdiri-
Ulangan: Alleluya, alleluya, alleluya.
Ayat. Engkau akan menamakan Dia Yesus, karena Dialah yang akan menyelamatkan umat-Nya dari dosa mereka.
BACAAN INJIL (Luk 2:21-24) -berdiri-
I. Tuhan bersamamu
U. Dan bersama rohmu
I. Inilah Injil Suci menurut Lukas
U. Dimuliakanlah Tuhan.
I. Ketika genap delapan hari dan Ia harus disunatkan, Ia diberi nama Yesus, yaitu nama yang disebut oleh malaikat sebelum Ia dikandung ibu-Nya. Dan ketika genap waktu pentahiran, menurut hukum Taurat Musa, mereka membawa Dia ke Yerusalem untuk menyerahkan-Nya kepada Tuhan, seperti ada tertulis dalam hukum Tuhan: "Semua anak laki-laki sulung harus dikuduskan bagi Allah", dan untuk mempersembahkan kurban menurut apa yang difirmankan dalam hukum Tuhan, yaitu sepasang burung tekukur atau dua ekor anak burung merpati.
HOMILI -duduk-
NYANYIAN PERSIAPAN PERSEMBAHAN (PS 463) -duduk-
1. Hai, anak semua, cepat marilah! Masukilah kandang dengan segera, dan lihatlah Bayi yang tidur nyenyak, tergolek di dalam palungan ternak.
2. Perhatikanlah wajah-Nya berseri, lembut bercahaya di malam sepi. Meski dalam lampin lebih mulia dibanding malaikat di surga cerah.
3. Terbaringlah Ia di rumput kering; Maria dan Yusuf tenang dan hening dan para gembala sujud menyembah, malaikat di atas memuliakan-Nya.
4. Sekarang pun kita hendak bertelut di muka palungan Sang Bayi lembut; marilah semua bernyanyi senang, bersama malaikat yang putih terang.
5. Terimalah hati yang kami beri, dan buatlah kami pun suci bersih, supaya beroleh sentosa penuh, bersatu abadi dengan diri-Mu!
Saudara-saudara, dalam Kristus ada nasihat, ada penghiburan kasih, ada persekutuan Roh, ada kasih mesra dan belaskasihan. Maka sempurnakanlah sukacitaku dengan ini: Hendaklah kamu sehati sepikir dalam satu kasih, satu jiwa dan satu tujuan, dengan tidak mencari kepentingan sendiri atau pujian yang sia-sia. Sebaliknya dengan rendah hati anggaplah orang lain lebih utama daripada dirimu sendiri. Janganlah masing-masing hanya memperhatikan kepentingannya sendiri, melainkan kepentingan orang lain juga. Dalam hidupmu bersama hendaklah kamu bersikap seperti Kristus Yesus. Walaupun dalam rupa Allah, Ia tidak menganggap kesetaraan dengan Allah itu sebagai milik yang harus dipertahankan. Sebaliknya Ia telah mengosongkan diri dan mengambil rupa seorang hamba, dan menjadi sama dengan manusia. Dan dalam keadaan sebagai manusia, Ia telah merendahkan diri-Nya dan taat sampai mati, bahkan sampai mati di kayu salib. Itulah sebabnya Allah sangat meninggikan Dia dan menganugerahi-Nya nama di atas segala nama, supaya dalam nama Yesus bertekuklututlah segala yang ada di langit, yang ada di atas dan di bawah bumi, dan bagi kemuliaan Allah Bapa segala lidah mengaku: Yesus Kristus adalah Tuhan.
L. Demikianlah Sabda Tuhan
U. Syukur kepada Allah.
MAZMUR TANGGAPAN (Mzm 8:4-5, 6-7, 8-9) -duduk-
Ulangan:
Ya Tuhan, Tuhan kami, betapa mulianya nama-Mu di seluruh bumi!
Mazmur:
1. Jika aku melihat langit-Mu, buatan jari-Mu, bulan dan bintang-bintang yang Kaupasang: Apakah manusia, sehingga Engkau mengingatnya? Apakah anak manusia, sehingga Engkau mengindahkannya?
2. Kauciptakan dia hampir setara dengan Allah, Kaumahkotai dengan kemuliaan dan semarak. Kauberi dia kuasa atas perbuatan tangan-Mu; segala-galanya telah Kautundukkan di bawah kakinya.
3. Domba, sapi dan ternak semuanya, hewan di padang dan margasatwa; burung di udara dan ikan di laut, dan semua yang melintasi arus lautan.
BAIT PENGANTAR INJIL (PS 953) -berdiri-
Ulangan: Alleluya, alleluya, alleluya.
Ayat. Engkau akan menamakan Dia Yesus, karena Dialah yang akan menyelamatkan umat-Nya dari dosa mereka.
BACAAN INJIL (Luk 2:21-24) -berdiri-
"Pada hari kedelapan Ia diberi nama Yesus."
I. Tuhan bersamamu
U. Dan bersama rohmu
I. Inilah Injil Suci menurut Lukas
U. Dimuliakanlah Tuhan.
I. Ketika genap delapan hari dan Ia harus disunatkan, Ia diberi nama Yesus, yaitu nama yang disebut oleh malaikat sebelum Ia dikandung ibu-Nya. Dan ketika genap waktu pentahiran, menurut hukum Taurat Musa, mereka membawa Dia ke Yerusalem untuk menyerahkan-Nya kepada Tuhan, seperti ada tertulis dalam hukum Tuhan: "Semua anak laki-laki sulung harus dikuduskan bagi Allah", dan untuk mempersembahkan kurban menurut apa yang difirmankan dalam hukum Tuhan, yaitu sepasang burung tekukur atau dua ekor anak burung merpati.
HOMILI -duduk-
LITURGI EKARISTI
A. PERSIAPAN PERSEMBAHAN
NYANYIAN PERSIAPAN PERSEMBAHAN (PS 463) -duduk-
1. Hai, anak semua, cepat marilah! Masukilah kandang dengan segera, dan lihatlah Bayi yang tidur nyenyak, tergolek di dalam palungan ternak.
2. Perhatikanlah wajah-Nya berseri, lembut bercahaya di malam sepi. Meski dalam lampin lebih mulia dibanding malaikat di surga cerah.
3. Terbaringlah Ia di rumput kering; Maria dan Yusuf tenang dan hening dan para gembala sujud menyembah, malaikat di atas memuliakan-Nya.
4. Sekarang pun kita hendak bertelut di muka palungan Sang Bayi lembut; marilah semua bernyanyi senang, bersama malaikat yang putih terang.
5. Terimalah hati yang kami beri, dan buatlah kami pun suci bersih, supaya beroleh sentosa penuh, bersatu abadi dengan diri-Mu!
DOA ATAS PERSEMBAHAN -berdiri-
I. Berdoalah, Saudara-saudari, supaya persembahanku dan persembahanmu berkenan pada Allah, Bapa yang mahakuasa.
U. Semoga persembahan ini diterima demi kemuliaan Tuhan dan keselamatan kita serta seluruh umat Allah yang kudus.
I. Berdoalah, Saudara-saudari, supaya persembahanku dan persembahanmu berkenan pada Allah, Bapa yang mahakuasa.
U. Semoga persembahan ini diterima demi kemuliaan Tuhan dan keselamatan kita serta seluruh umat Allah yang kudus.
I.
B. DOA SYUKUR AGUNG
PREFASI -berdiri-
KUDUS (PS 392)
DOA SYUKUR AGUNG II -berlutut/berdiri-
C. KOMUNI
BAPA KAMI (PS 404) -berdiri-
I. Atas petunjuk Penyelamat kita dan menurut ajaran ilahi, maka beranilah kita berdoa
I+U. Bapa kami yang ada di surga, dimuliakanlah nama-Mu, datanglah kerajaan-Mu, jadilah kehendak-Mu di atas bumi seperti di dalam surga. Berilah kami rezeki pada hari ini dan ampunilah kesalahan kami, seperti kami pun mengampuni yang bersalah kepada kami; dan janganlah masukkan kami ke dalam pencobaan, tetapi bebaskanlah kami dari yang jahat.
I. Tuhan, kami mohon, bebaskanlah kami dari segala yang jahat, sudilah
memberi damai pada hari-hari kami, supaya, kami yang telah dikuatkan
oleh kelimpahan belaskasih-Mu, selalu bebas dari dosa, dan aman dari
setiap gangguan: sambil menantikan harapan yang membahagiakan dan
kedatangan Penyelamat kami, Yesus Kristus.
U. Sebab Engkaulah Raja yang mulia dan berkuasa untuk selama-lamanya.
DOA DAMAI (TPE 2020) -berdiri-
I. Tuhan Yesus Kristus, Engkau telah bersabda kepada para Rasul-Mu: Damai-Ku Kutinggalkan bagimu, damai-Ku Kuberikan kepadamu: janganlah memperhitungkan dosa kami, tetapi perhatikanlah iman Gereja-Mu, dan berilah damai dan kesatuan sesuai dengan kehendak-Mu, Engkau yang hidup dan meraja sepanjang segala masa.
U. Amin.
I. Semoga damai Tuhan selalu bersamamu
U. Dan bersama rohmu.
U. Sebab Engkaulah Raja yang mulia dan berkuasa untuk selama-lamanya.
DOA DAMAI (TPE 2020) -berdiri-
I. Tuhan Yesus Kristus, Engkau telah bersabda kepada para Rasul-Mu: Damai-Ku Kutinggalkan bagimu, damai-Ku Kuberikan kepadamu: janganlah memperhitungkan dosa kami, tetapi perhatikanlah iman Gereja-Mu, dan berilah damai dan kesatuan sesuai dengan kehendak-Mu, Engkau yang hidup dan meraja sepanjang segala masa.
U. Amin.
I. Semoga damai Tuhan selalu bersamamu
U. Dan bersama rohmu.
ANAK DOMBA ALLAH (PS 413) -berlutut-
ECCE AGNUS DEI (umat berlutut/berdiri)
Ajakan menyambut Komuni
I. Lihatlah Anak Domba Allah, lihatlah Dia yang menghapus dosa dunia. Berbahagialah Saudara-Saudari yang diundang ke perjamuan Anak Domba.
U. Tuhan, saya tidak pantas, Engkau datang kepada saya, tetapi bersabdalah saja, maka saya akan sembuh.
KOMUNI
Yang diperbolehkan menerima Komuni Kudus adalah mereka yang telah dibaptis Katolik, atau telah masuk ke dalam Gereja Katolik secara resmi, dan telah menerima Komuni Pertama serta tidak memiliki halangan.
NYANYIAN KOMUNI 1 (PS 452)
1. Malam kudus, sunyi senyap, dunia terlelap.
Hanya dua berjaga terus, ayah bunda mesra dan kudus;
Anak tidur tenang, Anak tidur tenang.
2. Malam kudus, sunyi senyap, "Gloria!" menggegap.
Bala surga menyanyikannya, dan gembala menyaksikannya:
lahir Sang Penebus, lahir Sang Penebus.
3. Malam kudus, sunyi senyap. Kurnia, dan berkat,
tercermin bagi kami terus, di wajah-Mu, ya Anak kudus:
cinta kasih kekal, cinta kasih kekal.
SAAT HENING
DOA SESUDAH KOMUNI -berdiri-
ADORASI SAKRAMEN MAHAKUDUS
(Pendupaan kepada Sakramen Mahakudus dilakukan sambil berlutut)
NYANYIAN PEMBUKA
O SALUTARIS HOSTIA (DUGUET, AH 519/SMH 466-7/Anthony Werner) (berlutut)
PUJIAN PEMBUKA (berlutut)
I. Terpujilah Engkau untuk selama-lamanya,
U. Ya Yesus yang hadir dalam Sakramen Mahakudus.
I. Salam, ya Tuhan Yesus Kristus, yang hadir dalam Perayaan Ekaristi,
U. Engkaulah Allah yang bersemayam dalam hati kami senantiasa.
I. Salam, ya Tuhan Yesus Kristus,
U. Engkaulah yang mengenal kami sejak dalam kandungan ibu.
I. Salam, ya Tubuh Kristus yang diserahkan bagi kami sebagai kurban. Salam, ya Darah Kristus yang ditumpahkan untuk keselamatan kami.
U. Engkau yang senantiasa menerima kami dengan segala kelemahan dan kekurangan kami.
I. Salam, ya Yesus yang mahaindah,
U. Indahlah hidup kami karena buatan kasih-Mu.
I. Bersama para kudus-Mu di surga,
U. Kami memuji dan memuliakan Engkau yang hadir dalam Sakramen Mahakudus.
DOA PEMBUKA (berlutut)
I. Mari menimba air kehidupan
U. Dari sumber-sumber keselamatan
I. Marilah kita berdoa (hening sejenak)
Ya Allah, dalam belas kasihan-Mu, Engkau berkenan menganugerahi kami, harta cinta kasih yang tak terhingga dalam hati Putra-Mu yang sudah dilukai karena dosa-dosa kami. Kami mohon kepada-Mu berilah supaya kami, dengan memberi hormat serta bakti cinta kami kepada-Nya, juga memenuhi kewajiban kami, memberikan yang pantas. Dengan pengantaraan Kristus, Tuhan kami. Amin.
U. Amin.
Saat Hening
1. Maria, kau penuh berkat, terpilih oleh Allahmu mendapat tugas yang berat: menjadi ibu Penebus.
2. Kau melebihi kaummu perihal tugas dan rahmat: engkau mengikuti putramu di jalan salib yang berat.
3. Sekarang kau teladanku di dalam ketaatanmu bersama Gereja putramu kepada Tuhan Allahmu.
4. Doakan umat putramu di dalam perjalanannya semoga imannya teguh menuju kerajaan-Nya.
DOA KEPADA BUNDA MARIA (berlutut)
I. Setelah bersalin tetaplah engkau Perawan
Setelah Sakramen Mahakudus ditakhtakan dan didupai, Imam, Prodiakon, Putra Altar berlutut dan berdoa sejenak, kemudian dilanjutkan dengan doa berikut:
I. Engkau telah memberi kami roti surgawi,
U. Yang mengandung segala kesegaran.
I. Marilah kita berdoa:
I. Ya Tuhan, Engkau telah meninggalkan kenangan akan kesengsaraan-Mu dalam sakramen yang mengagumkan ini. Kami mohon, semoga kami dapat menghormati Tubuh dan Darah-Mu sedemikian, sehingga kami selalu dapat menikmati buah dari penebusan-Mu. Sebab Engkaulah yang hidup dan berkuasa, kini dan sepanjang masa.
U. Amin.
BERKAT SAKRAMEN MAHAKUDUS
(Sementara Imam memberkati, Putra Altar mendupai)
DOA TERPUJILAH ALLAH (berlutut)
- O salutaris Hostia,
- Quæ cæli pandis ostium:
- Bella premunt hostilia,
- Da robur, fer auxilium.
- Uni trinoque Domino
- Sit sempiterna gloria,
- Qui vitam sine termino
- Nobis donet in patria.
- Amen.
O Kurban yang menyelamatkan, yang membukakan gerbang surgawi,
musuh menghimpit kami, berikanlah kami kekuatan,
anugerahkanlah pertolongan bagi kami.
musuh menghimpit kami, berikanlah kami kekuatan,
anugerahkanlah pertolongan bagi kami.
Kepada-Mu, wahai Satu Tuhan Tiga Pribadi: kemuliaan kekal selama-lamanya.
Semoga Engkau menganugerahkan kepada kami:
kehidupan kekal di tanah air kami. Amin
Semoga Engkau menganugerahkan kepada kami:
kehidupan kekal di tanah air kami. Amin
PUJIAN PEMBUKA (berlutut)
I. Terpujilah Engkau untuk selama-lamanya,
U. Ya Yesus yang hadir dalam Sakramen Mahakudus.
I. Salam, ya Tuhan Yesus Kristus, yang hadir dalam Perayaan Ekaristi,
U. Engkaulah Allah yang bersemayam dalam hati kami senantiasa.
I. Salam, ya Tuhan Yesus Kristus,
U. Engkaulah yang mengenal kami sejak dalam kandungan ibu.
I. Salam, ya Tubuh Kristus yang diserahkan bagi kami sebagai kurban. Salam, ya Darah Kristus yang ditumpahkan untuk keselamatan kami.
U. Engkau yang senantiasa menerima kami dengan segala kelemahan dan kekurangan kami.
I. Salam, ya Yesus yang mahaindah,
U. Indahlah hidup kami karena buatan kasih-Mu.
I. Bersama para kudus-Mu di surga,
U. Kami memuji dan memuliakan Engkau yang hadir dalam Sakramen Mahakudus.
DOA PEMBUKA (berlutut)
I. Mari menimba air kehidupan
U. Dari sumber-sumber keselamatan
I. Marilah kita berdoa (hening sejenak)
Ya Allah, dalam belas kasihan-Mu, Engkau berkenan menganugerahi kami, harta cinta kasih yang tak terhingga dalam hati Putra-Mu yang sudah dilukai karena dosa-dosa kami. Kami mohon kepada-Mu berilah supaya kami, dengan memberi hormat serta bakti cinta kami kepada-Nya, juga memenuhi kewajiban kami, memberikan yang pantas. Dengan pengantaraan Kristus, Tuhan kami. Amin.
U. Amin.
Saat Hening
NYANYIAN KEPADA BUNDA MARIA (PS 450)
1. Maria, kau penuh berkat, terpilih oleh Allahmu mendapat tugas yang berat: menjadi ibu Penebus.
2. Kau melebihi kaummu perihal tugas dan rahmat: engkau mengikuti putramu di jalan salib yang berat.
3. Sekarang kau teladanku di dalam ketaatanmu bersama Gereja putramu kepada Tuhan Allahmu.
4. Doakan umat putramu di dalam perjalanannya semoga imannya teguh menuju kerajaan-Nya.
DOA KEPADA BUNDA MARIA (berlutut)
I. Setelah bersalin tetaplah engkau Perawan
U. Bunda Allah jadilah pengantar kami.
I. Marilah kita berdoa:
I. Ya Allah,Engkau telah menganugerahkan kepada umat manusia,
keselamatan kekal yang lahir dari Perawan Maria. Maka kami mohon
kepada-Mu, supaya kami pun dapat merasakan pengantaraannya, sehingga
kami patut menerima Sang Pemberi Kehidupan: Tuhan kami Yesus Kristus,
Putra-Mu.
U. Amin.
U. Amin.
TANTUM ERGO (PS 558) (berlutut)
(Imam mendupai Sakramen Mahakudus sambil berlutut)
(Imam mendupai Sakramen Mahakudus sambil berlutut)
1. Sakramen yang sungguh agung, mari kita muliakan, surut sudah hukum
lampau, tata baru tampilllah. Kar'na Ind'ra tidak mampu, iman jadi tumpuan.
2. Yang Berputra dan Sang Putra dimuliakan, disembah, dihormati, dan dipuja
lampau, tata baru tampilllah. Kar'na Ind'ra tidak mampu, iman jadi tumpuan.
2. Yang Berputra dan Sang Putra dimuliakan, disembah, dihormati, dan dipuja
beserta dengan Sang Roh: muncul dari Kedua-Nya, dan setara disembah.
Amin.
Amin.
Setelah Sakramen Mahakudus ditakhtakan dan didupai, Imam, Prodiakon, Putra Altar berlutut dan berdoa sejenak, kemudian dilanjutkan dengan doa berikut:
I. Engkau telah memberi kami roti surgawi,
U. Yang mengandung segala kesegaran.
I. Marilah kita berdoa:
I. Ya Tuhan, Engkau telah meninggalkan kenangan akan kesengsaraan-Mu dalam sakramen yang mengagumkan ini. Kami mohon, semoga kami dapat menghormati Tubuh dan Darah-Mu sedemikian, sehingga kami selalu dapat menikmati buah dari penebusan-Mu. Sebab Engkaulah yang hidup dan berkuasa, kini dan sepanjang masa.
U. Amin.
BERKAT SAKRAMEN MAHAKUDUS
(Sementara Imam memberkati, Putra Altar mendupai)
DOA TERPUJILAH ALLAH (berlutut)
Terpujilah Allah. *
Terpujilah nama-Nya yang kudus.
Terpujilah Yesus Kristus, *
sungguh Allah, sungguh manusia.
Terpujilah nama Yesus. *
Terpujilah hati-Nya yang mahakudus.
Terpujilah Yesus Kristus. *
Terpujilah darah-Nya yang mahaindah.
Terpujilah Yesus *
dalam Sakramen Mahakudus.
Terpujilah Roh Kudus *
Penghibur kita.
Terpujilah Bunda Allah yang tiada bandingnya,*
perawan Maria yang amat suci.
Terpujilah yang terkandung dengan suci *
dan tak bernoda.
Terpujilah nama Maria, *
perawan dan bunda.
Terpujilah Bunda Maria *
yang diangkat ke surga dengan mulia.
Terpujilah Santo Yusuf *
mempelainya yang amat suci.
Terpujilah Allah *
dalam para malaikat dan semua orang kudus-Nya.]
Amin.
MADAH PUJIAN (PS 668) -umat berdiri-
1. Tuhan Allah, nama-Mu kami puji dan masyhurkan; isi dunia sujud di hadapan-Mu, ya Tuhan! Bala surga menyembah Dikau, Pencipta semesta!
2. Kerubim dan serafim, memuliakan Yang Trisuci, para rasul dan nabi, martir yang berjubah putih, Gereja yang kudus, esa, kepada-Mu menyembah.
3. Bapa agung dan kudus, mahamurah dan rahmani, Putra Tunggal, Penebus, Roh, Penghibur yang sejati, langit, bumi-Mu penuh kemuliaan nama-Mu.
4. Kristus, Raja mulia, Putra Bapa, yang abadi, Kautebus manusia oleh kurban-Mu di salib. Kuasa maut menyerah, surga pun terbukalah!
MADAH PUJIAN (PS 668) -umat berdiri-
1. Tuhan Allah, nama-Mu kami puji dan masyhurkan; isi dunia sujud di hadapan-Mu, ya Tuhan! Bala surga menyembah Dikau, Pencipta semesta!
2. Kerubim dan serafim, memuliakan Yang Trisuci, para rasul dan nabi, martir yang berjubah putih, Gereja yang kudus, esa, kepada-Mu menyembah.
3. Bapa agung dan kudus, mahamurah dan rahmani, Putra Tunggal, Penebus, Roh, Penghibur yang sejati, langit, bumi-Mu penuh kemuliaan nama-Mu.
4. Kristus, Raja mulia, Putra Bapa, yang abadi, Kautebus manusia oleh kurban-Mu di salib. Kuasa maut menyerah, surga pun terbukalah!