PERINGATAN MULIA
ARWAH SEMUA ORANG BERIMAN
Selasa, 2 November 2021
RITUS PEMBUKA
LAGU PEMBUKA (PS 652) -berdiri-
1. Dikau, Tuhan, jadilah impianku, hanya Engkau pangkal bahagiaku. Siang dan malam kupikirkan Engkau; bila Kau hadir, terang hidupku.
2. Jadilah Dikau hikmat kataku, aku serta-Mu, Engkau sertaku. Dikaulah Bapa, dan 'ku anak-Mu, aku dan Dikau bersatu penuh.
3. Jadilah Kau tameng dan pedangku, jadilah Dikau andalah teguh. Dikaulah sumber segala kuasa, hantarlah aku ke surga mulia.
4. Tak kuhiraukan pujian semu, Kaulah pusaka yang tak'kan lekang. Sang Raja kalbuku hanya Engkau, harta surgawi yang aku pegang.
5. O Rajaku, bila aku menang, t'rima di surga, o Surya Terang. Bila kelak s'luruh alam lenyap, sudilah Dikau kupandang tetap.
TANDA SALIB DAN SALAM -berdiri-
I. Dalam nama Bapa dan Putra dan Roh Kudus
U. Amin
I. Semoga Rahmat Tuhan kita Yesus Kristus, cinta kasih Allah dan persekutuan Roh Kudus bersamamu
U. Dan bersama rohmu
PENGANTAR -berdiri-
I. "Cinta kasih Kristiani tak mengenal batas serta melampaui batas-batas ruang dan waktu sehingga memungkinkan kita untuk mengasihi mereka yang telah meninggal dunia ini." Sebab itu, bukan hanya keyakinan akan api penyucian, melainkan juga kewajiban rohani untuk berdoa bagi jiwa-jiwa di api penyucian tetap merupakan bagian dari iman Katolik kita. Konsili Vatikan II dalam Konstitusi Dogmatis tentang Gereja (art. 51) menegaskan, "Itulah iman yang layak kita hormati, pusaka para leluhur kita: iman akan persekutuan hidup dengan para saudara yang sudah mulia di surga, atau sesudah meninggal masih mengalami penahiran. Konsili suci ini penuh khidmat menerima iman itu, dan menyajikan lagi ketetapan-ketetapan Konsili-konsili suci Nicea II, Florensia dan Trente."
SERUAN TOBAT (PS 339) -berdiri-
I. Saudara-saudari, marilah mengakui dosa-dosa kita, supaya kita layak merayakan misteri suci ini.
I. Tuhan Yesus Kristus, Engkau mengalami kematian sebagai manusia, tetapi dibangkitkan oleh kekuasaan Bapa dalam Roh Kudus.
K. Kyrie, eleison
U. Kyrie, eleison
I. Engkau kebangkitan dan kehidupan. Barangsiapa percaya kepada-Mu akan memperoleh kehidupan kekal.
K. Christe, eleison
U. Christe, eleison
I. Engkau akan datang dengan mulia untuk mempersatukan kami semua dalam kerajaan surga.
K. Kyrie, eleison
U. Kyrie, eleison.
I. Semoga Allah yang mahakuasa mengasihani kita, mengampuni dosa kita dan mengantar kita ke hidup yang kekal.
U. Amin.
TANPA KEMULIAAN
COLLECTA -berdiri-
I. Marilah kita berdoa:
(hening sejenak)
I Ya Allah, Putra Tunggal-Mu telah mengalahkan maut, dan telah Engkau alihkan ke dalam kemuliaan surgawi. Perkenankanlah hamba-hamba-Mu, yang telah meninggal dunia, untuk ikut serta dalam kemenangan Kristus atas maut dan untuk selama-lamanya memandang Engkau, Pencipta dan Penebus mereka. Dengan pengantaraan Tuhan kami, Yesus Kristus, Putra-Mu, yang hidup dan berkuasa bersama Dikau dalam persatuan Roh Kudus, Allah, sepanjang segala masa. Amin.
U. Amin.
LITURGI SABDA
BACAAN I (Yes 5:1-7) -duduk-
L. Bacaan dari Kitab Kedua Makabe:
Setelah menguburkan tentara yang gugur dalam pertempuran, Yudas, panglima Israel, menyuruh mengumpulkan uang di tengah-tengah pasukan. Lebih kurang dua ribu dirham perak dikirimkannya ke Yerusalem untuk mempersembahkan korban penghapus dosa. Ini sungguh suatu perbuatan yang sangat baik dan tepat, oleh karena Yudas memikirkan kebangkitan. Sebab jika tidak menaruh harapan bahwa orang-orang yang gugur itu akan bangkit, niscaya percuma dan hampalah mendoakan orang-orang mati. Lagipula Yudas ingat bahwa tersedialah pahala yang amat indah bagi sekalian orang yang meninggal dengan saleh. Ini sungguh suatu pikiran yang mursid dan saleh. Dari sebab itu maka disuruhnyalah mengadakan korban penebus salah untuk semua orang yang sudah mati itu, supaya mereka dilepaskan dari dosa mereka.
L. Demikianlah Sabda Tuhan
U. Syukur kepada Allah.
MAZMUR TANGGAPAN (PS 851; Mzm 80:9+12.13-14.15-16.19-20; Ul: Yes 5:7)
Ulangan: Aku percaya kepada-Mu, Tuhanlah pengharapanku. Tuhan, pada-Mu 'ku berserah, dan mengharap kerahiman-Mu.
Mazmur:
1. Dari jurang yang dalam aku berseru kepada-Mu, ya Tuhan. Tuhan dengarkanlah suaraku! Biarlah telinga-Mu menaruh perhatian, kepada suara permohonanku.
2. Jika Engkau mengingat-ingat kesalahan, ya Tuhan, siapakah yang dapat tahan? Tetapi pada-Mu ada pengampunan, maka orang-orang takwa kepada-Mu.
3. Aku menanti-nantikan Tuhan, jiwaku menanti-nanti dan aku mengharapkan firman-Nya. Jiwaku mengharapkan Tuhan, lebih daripada pengawal mengharapkan pagi
4. Sebab pada Tuhan ada kasih setia, dan Ia banyak kali mengadakan pembebasan. Dialah yang akan membebaskan Israel dari segala kesalahannya.
I. Marilah kita berdoa:
(hening sejenak)
I Ya Allah, Putra Tunggal-Mu telah mengalahkan maut, dan telah Engkau alihkan ke dalam kemuliaan surgawi. Perkenankanlah hamba-hamba-Mu, yang telah meninggal dunia, untuk ikut serta dalam kemenangan Kristus atas maut dan untuk selama-lamanya memandang Engkau, Pencipta dan Penebus mereka. Dengan pengantaraan Tuhan kami, Yesus Kristus, Putra-Mu, yang hidup dan berkuasa bersama Dikau dalam persatuan Roh Kudus, Allah, sepanjang segala masa. Amin.
U. Amin.
LITURGI SABDA
BACAAN I (Yes 5:1-7) -duduk-
"Kami yakin bahwa orang yang meninggal dengan saleh akan menerima pahala yang indah."
L. Bacaan dari Kitab Kedua Makabe:
Setelah menguburkan tentara yang gugur dalam pertempuran, Yudas, panglima Israel, menyuruh mengumpulkan uang di tengah-tengah pasukan. Lebih kurang dua ribu dirham perak dikirimkannya ke Yerusalem untuk mempersembahkan korban penghapus dosa. Ini sungguh suatu perbuatan yang sangat baik dan tepat, oleh karena Yudas memikirkan kebangkitan. Sebab jika tidak menaruh harapan bahwa orang-orang yang gugur itu akan bangkit, niscaya percuma dan hampalah mendoakan orang-orang mati. Lagipula Yudas ingat bahwa tersedialah pahala yang amat indah bagi sekalian orang yang meninggal dengan saleh. Ini sungguh suatu pikiran yang mursid dan saleh. Dari sebab itu maka disuruhnyalah mengadakan korban penebus salah untuk semua orang yang sudah mati itu, supaya mereka dilepaskan dari dosa mereka.
L. Demikianlah Sabda Tuhan
U. Syukur kepada Allah.
MAZMUR TANGGAPAN (PS 851; Mzm 80:9+12.13-14.15-16.19-20; Ul: Yes 5:7)
Ulangan: Aku percaya kepada-Mu, Tuhanlah pengharapanku. Tuhan, pada-Mu 'ku berserah, dan mengharap kerahiman-Mu.
Mazmur:
1. Dari jurang yang dalam aku berseru kepada-Mu, ya Tuhan. Tuhan dengarkanlah suaraku! Biarlah telinga-Mu menaruh perhatian, kepada suara permohonanku.
2. Jika Engkau mengingat-ingat kesalahan, ya Tuhan, siapakah yang dapat tahan? Tetapi pada-Mu ada pengampunan, maka orang-orang takwa kepada-Mu.
3. Aku menanti-nantikan Tuhan, jiwaku menanti-nanti dan aku mengharapkan firman-Nya. Jiwaku mengharapkan Tuhan, lebih daripada pengawal mengharapkan pagi
4. Sebab pada Tuhan ada kasih setia, dan Ia banyak kali mengadakan pembebasan. Dialah yang akan membebaskan Israel dari segala kesalahannya.
BACAAN II (1Kor 15:20-24.25-28) -duduk-
Saudara-saudara, jika kami wartakan bahwa Kristus dibangkitkan dari antara orang mati, bagaimana mungkin ada di antara kamu yang mengatakan, bahwa tidak ada kebangkitan orang mati? Kalau tidak ada kebangkitan orang mati, maka Kristus juga tidak dibangkitkan. Tetapi andaikata Kristus tidak dibangkitkan, maka sia-sialah pemberitaan kami dan sia-sialah juga kepercayaan kamu. Lebih dari pada itu kami ternyata berdusta terhadap Allah, karena tentang Dia kami katakan, bahwa Ia telah membangkitkan Kristus? Padahal Ia tidak membangkitkan-Nya, kalau andaikata benar, bahwa orang mati tidak dibangkitkan. Sebab jika benar orang mati tidak dibangkitkan, maka Kristus juga tidak dibangkitkan. Dan jika Kristus tidak dibangkitkan, maka sia-sialah kepercayaan kamu dan kamu masih hidup dalam dosamu. Demikianlah binasa juga orang-orang yang mati dalam Kristus. Jikalau kita hanya dalam hidup ini saja menaruh pengharapan pada Kristus, maka kita adalah orang-orang yang paling malang dari segala manusia. Tetapi yang benar ialah, bahwa Kristus telah dibangkitkan dari antara orang mati, sebagai yang sulung dari orang-orang yang telah meninggal. Sebab sama seperti maut datang karena satu orang manusia, demikian juga kebangkitan orang mati datang karena satu orang manusia. Karena sama seperti semua orang mati dalam persekutuan dengan Adam, demikian pula semua orang akan dihidupkan kembali dalam persekutuan dengan Kristus. Tetapi tiap-tiap orang menurut urutannya: Kristus sebagai buah sulung; sesudah itu mereka yang menjadi milik-Nya pada waktu kedatangan-Nya. Kemudian tiba kesudahannya, yaitu bilamana Ia menyerahkan Kerajaan kepada Allah Bapa, sesudah Ia membinasakan segala pemerintahan, kekuasaan dan kekuatan. Karena Ia harus memegang pemerintahan sebagai Raja sampai Allah meletakkan semua musuh-Nya di bawah kaki-Nya. Musuh yang terakhir, yang dibinasakan ialah maut. Sebab segala sesuatu telah ditaklukkan-Nya di bawah kaki-Nya. Tetapi kalau dikatakan, bahwa "segala sesuatu telah ditaklukkan", maka teranglah, bahwa Ia sendiri yang telah menaklukkan segala sesuatu di bawah kaki Kristus itu tidak termasuk di dalamnya. Tetapi kalau segala sesuatu telah ditaklukkan di bawah Kristus, maka Ia sendiri sebagai Anak akan menaklukkan diri-Nya di bawah Dia, yang telah menaklukkan segala sesuatu di bawah-Nya, supaya Allah menjadi semua di dalam semua. Jika tidak demikian, apakah faedahnya perbuatan orang-orang yang dibaptis bagi orang mati? Kalau orang mati sama sekali tidak dibangkitkan, mengapa mereka mau dibaptis bagi orang-orang yang telah meninggal? Dan kami juga?mengapakah kami setiap saat membawa diri kami ke dalam bahaya? Saudara-saudara, tiap-tiap hari aku berhadapan dengan maut. Demi kebanggaanku akan kamu dalam Kristus Yesus, Tuhan kita, aku katakan, bahwa hal ini benar. Kalau hanya berdasarkan pertimbangan-pertimbangan manusia saja aku telah berjuang melawan binatang buas di Efesus, apakah gunanya hal itu bagiku? Jika orang mati tidak dibangkitkan, maka "marilah kita makan dan minum, sebab besok kita mati". Janganlah kamu sesat: Pergaulan yang buruk merusakkan kebiasaan yang baik. Sadarlah kembali sebaik-baiknya dan jangan berbuat dosa lagi! Ada di antara kamu yang tidak mengenal Allah. Hal ini kukatakan, supaya kamu merasa malu.
L. Demikianlah Sabda Tuhan
U. Syukur kepada Allah
BAIT PENGANTAR INJIL (PS 965) -berdiri-
Ulangan: Terpujilah Kristus Tuhan, Raja mulia dan kekal.
Ayat. Inilah kehendak Bapa-Ku, yaitu supaya dari semua yang telah diberikan-Nya kepada-Ku, jangan ada yang hilang, tetapi supaya Kubangkitkan pada akhir zaman.
BACAAN INJIL (Yoh 6:37-40) -berdiri-
I. Tuhan bersamamu
U. Dan bersama rohmu
I. Inilah Injil Suci menurut Yohanes
U. Dimuliakanlah Tuhan.
I. Di rumah ibadat di Kapernaum Yesus berkata kepada orang banyak, "Semua yang diberikan Bapa kepada-Ku akan datang kepada-Ku, dan barangsiapa datang kepada-Ku, ia tidak akan Kubuang. Sebab Aku telah turun dari surga bukan untuk melakukan kehendak-Ku, tetapi untuk melakukan kehendak Dia yang telah mengutus Aku. Dan inilah kehendak Dia yang telah mengutus Aku, yaitu supaya dari semua yang telah diberikan-Nya kepada-Ku jangan ada yang hilang, tetapi supaya Kubangkitkan pada akhir zaman. Sebab inilah kehendak Bapa-Ku, yaitu supaya setiap orang, yang melihat Anak dan percaya kepada-Nya beroleh hidup yang kekal, dan supaya Aku membangkitkannya pada akhir zaman.
HOMILI -duduk-
hening sejenak
DOA UMAT -berdiri-
I. Allah sumber kehidupan, telah menciptakan manusia supaya hidup dan bahagia. Dia akan memberikan kita hidup kekal dan tidak akan menyerahkan kepada maut. Maka marilah kita panjatkan doa kepada-Nya:
L. Bagi anggota keluarga serta umat paroki kita yang telah meninggal; bagi arwah semua orang yang kita cintai semasa hidup mereka: Semoga Bapa memanggil mereka dengan nama masing-masing dan gabungkanlah mereka dengan persekutuan para kudus di surga. Marilah kita mohon:
U. Tuhan, dengarkanlah umat-Mu.
L. Bagi arwah mereka yang telah amat menderita semasa hidup, karena penyakit secara khusus karena covid-19, ketidakadilan dan kemiskinan: Semoga Bapa mengakhiri kesusahan mereka yang telah amat menderita semasa hidup karena penyakit, ketidakadilan dan kemiskinan. Anugerahilah mereka kebahagiaan kekal bersama-Mu di surga. Marilah kita mohon:
U. Tuhan, dengarkanlah umat-Mu.
L. Bagi arwah mereka yang semasa hidupnya kurang mendapat perhatian dari sahabat-sahabat, ditinggalkan oleh keluarga dan anak-anak mereka: Semoga Bapa yang Mahabaik, menuntun mereka semua dalam menemukan kebahagiaan kekal karena ditemani oleh para kudus-Mu di surga. Marilah kita mohon:
"Andaikata Kristus tidak bangkit, sia-sialah kepercayaan kita."
L. Bacaan dari Surat Pertama Rasul Paulus kepada Jemaat di Korintus:Saudara-saudara, jika kami wartakan bahwa Kristus dibangkitkan dari antara orang mati, bagaimana mungkin ada di antara kamu yang mengatakan, bahwa tidak ada kebangkitan orang mati? Kalau tidak ada kebangkitan orang mati, maka Kristus juga tidak dibangkitkan. Tetapi andaikata Kristus tidak dibangkitkan, maka sia-sialah pemberitaan kami dan sia-sialah juga kepercayaan kamu. Lebih dari pada itu kami ternyata berdusta terhadap Allah, karena tentang Dia kami katakan, bahwa Ia telah membangkitkan Kristus? Padahal Ia tidak membangkitkan-Nya, kalau andaikata benar, bahwa orang mati tidak dibangkitkan. Sebab jika benar orang mati tidak dibangkitkan, maka Kristus juga tidak dibangkitkan. Dan jika Kristus tidak dibangkitkan, maka sia-sialah kepercayaan kamu dan kamu masih hidup dalam dosamu. Demikianlah binasa juga orang-orang yang mati dalam Kristus. Jikalau kita hanya dalam hidup ini saja menaruh pengharapan pada Kristus, maka kita adalah orang-orang yang paling malang dari segala manusia. Tetapi yang benar ialah, bahwa Kristus telah dibangkitkan dari antara orang mati, sebagai yang sulung dari orang-orang yang telah meninggal. Sebab sama seperti maut datang karena satu orang manusia, demikian juga kebangkitan orang mati datang karena satu orang manusia. Karena sama seperti semua orang mati dalam persekutuan dengan Adam, demikian pula semua orang akan dihidupkan kembali dalam persekutuan dengan Kristus. Tetapi tiap-tiap orang menurut urutannya: Kristus sebagai buah sulung; sesudah itu mereka yang menjadi milik-Nya pada waktu kedatangan-Nya. Kemudian tiba kesudahannya, yaitu bilamana Ia menyerahkan Kerajaan kepada Allah Bapa, sesudah Ia membinasakan segala pemerintahan, kekuasaan dan kekuatan. Karena Ia harus memegang pemerintahan sebagai Raja sampai Allah meletakkan semua musuh-Nya di bawah kaki-Nya. Musuh yang terakhir, yang dibinasakan ialah maut. Sebab segala sesuatu telah ditaklukkan-Nya di bawah kaki-Nya. Tetapi kalau dikatakan, bahwa "segala sesuatu telah ditaklukkan", maka teranglah, bahwa Ia sendiri yang telah menaklukkan segala sesuatu di bawah kaki Kristus itu tidak termasuk di dalamnya. Tetapi kalau segala sesuatu telah ditaklukkan di bawah Kristus, maka Ia sendiri sebagai Anak akan menaklukkan diri-Nya di bawah Dia, yang telah menaklukkan segala sesuatu di bawah-Nya, supaya Allah menjadi semua di dalam semua. Jika tidak demikian, apakah faedahnya perbuatan orang-orang yang dibaptis bagi orang mati? Kalau orang mati sama sekali tidak dibangkitkan, mengapa mereka mau dibaptis bagi orang-orang yang telah meninggal? Dan kami juga?mengapakah kami setiap saat membawa diri kami ke dalam bahaya? Saudara-saudara, tiap-tiap hari aku berhadapan dengan maut. Demi kebanggaanku akan kamu dalam Kristus Yesus, Tuhan kita, aku katakan, bahwa hal ini benar. Kalau hanya berdasarkan pertimbangan-pertimbangan manusia saja aku telah berjuang melawan binatang buas di Efesus, apakah gunanya hal itu bagiku? Jika orang mati tidak dibangkitkan, maka "marilah kita makan dan minum, sebab besok kita mati". Janganlah kamu sesat: Pergaulan yang buruk merusakkan kebiasaan yang baik. Sadarlah kembali sebaik-baiknya dan jangan berbuat dosa lagi! Ada di antara kamu yang tidak mengenal Allah. Hal ini kukatakan, supaya kamu merasa malu.
L. Demikianlah Sabda Tuhan
U. Syukur kepada Allah
BAIT PENGANTAR INJIL (PS 965) -berdiri-
Ulangan: Terpujilah Kristus Tuhan, Raja mulia dan kekal.
Ayat. Inilah kehendak Bapa-Ku, yaitu supaya dari semua yang telah diberikan-Nya kepada-Ku, jangan ada yang hilang, tetapi supaya Kubangkitkan pada akhir zaman.
BACAAN INJIL (Yoh 6:37-40) -berdiri-
"Inilah kehendak Bapa-Ku, yaitu supaya setiap orang yang melihat Anak beroleh hidup yang kekal."
I. Tuhan bersamamu
U. Dan bersama rohmu
I. Inilah Injil Suci menurut Yohanes
U. Dimuliakanlah Tuhan.
I. Di rumah ibadat di Kapernaum Yesus berkata kepada orang banyak, "Semua yang diberikan Bapa kepada-Ku akan datang kepada-Ku, dan barangsiapa datang kepada-Ku, ia tidak akan Kubuang. Sebab Aku telah turun dari surga bukan untuk melakukan kehendak-Ku, tetapi untuk melakukan kehendak Dia yang telah mengutus Aku. Dan inilah kehendak Dia yang telah mengutus Aku, yaitu supaya dari semua yang telah diberikan-Nya kepada-Ku jangan ada yang hilang, tetapi supaya Kubangkitkan pada akhir zaman. Sebab inilah kehendak Bapa-Ku, yaitu supaya setiap orang, yang melihat Anak dan percaya kepada-Nya beroleh hidup yang kekal, dan supaya Aku membangkitkannya pada akhir zaman.
HOMILI -duduk-
hening sejenak
DOA UMAT -berdiri-
I. Allah sumber kehidupan, telah menciptakan manusia supaya hidup dan bahagia. Dia akan memberikan kita hidup kekal dan tidak akan menyerahkan kepada maut. Maka marilah kita panjatkan doa kepada-Nya:
L. Bagi anggota keluarga serta umat paroki kita yang telah meninggal; bagi arwah semua orang yang kita cintai semasa hidup mereka: Semoga Bapa memanggil mereka dengan nama masing-masing dan gabungkanlah mereka dengan persekutuan para kudus di surga. Marilah kita mohon:
U. Tuhan, dengarkanlah umat-Mu.
L. Bagi arwah mereka yang telah amat menderita semasa hidup, karena penyakit secara khusus karena covid-19, ketidakadilan dan kemiskinan: Semoga Bapa mengakhiri kesusahan mereka yang telah amat menderita semasa hidup karena penyakit, ketidakadilan dan kemiskinan. Anugerahilah mereka kebahagiaan kekal bersama-Mu di surga. Marilah kita mohon:
U. Tuhan, dengarkanlah umat-Mu.
L. Bagi arwah mereka yang semasa hidupnya kurang mendapat perhatian dari sahabat-sahabat, ditinggalkan oleh keluarga dan anak-anak mereka: Semoga Bapa yang Mahabaik, menuntun mereka semua dalam menemukan kebahagiaan kekal karena ditemani oleh para kudus-Mu di surga. Marilah kita mohon:
U. Tuhan, dengarkanlah umat-Mu.
L. Bagi kita sendiri: Semoga Bapa tinggal bersama kami selalu agar di dalam perjalanan hidup ini, kami saling menolong dan mendukung. Tuntunlah kami di jalan-Mu untuk saling membahu dan berbagi hidup dengan sesama karena kasih-Mu. Marilah kita mohon:
U. Tuhan, dengarkanlah umat-Mu.
---- hening sejenak, menyampaikan ujud pribadi masing-masing dalam hati ----
I. Allah Bapa kami, kami bersyukur atas jaminan-Mu, bahwa arwah umat beriman ada di tangan-Mu dan bahwa kami semua Kaupanggil untuk bangkit bagi hidup kekal karena kebangkitan Kristus, Putra-Mu. Janganlah membiarkan hati kami gelisah, tetapi teguhkanlah perjalanan peziarahan kami menuju kepada-Mu. Berilah kepada kami Putra-Mu sebagai jalan, kebenaran dan hidup kami, kini dan sepanjang masa.
U. Amin.
LAGU PERSIAPAN PERSEMBAHAN (PS 712)
Tuhan, berikanlah istirahat, abadi dan tenang bagi yang wafat. Beri pengampunan segala dosanya, kar'na mahamurah hati-Mu, Allah.
Kami berimankan sabda Putra: "Aku kebangkitan dan kehidupan. Barangsiapalah percaya 'kan Daku, ia akan hidup untuk s'lamanya."
Kami menantikan saat itu: maut akan lenyap diganti hidup. S'moga kami kelak memandang wajah-Mu disinari terang dalam rumah-Mu.
L. Bagi kita sendiri: Semoga Bapa tinggal bersama kami selalu agar di dalam perjalanan hidup ini, kami saling menolong dan mendukung. Tuntunlah kami di jalan-Mu untuk saling membahu dan berbagi hidup dengan sesama karena kasih-Mu. Marilah kita mohon:
U. Tuhan, dengarkanlah umat-Mu.
---- hening sejenak, menyampaikan ujud pribadi masing-masing dalam hati ----
I. Allah Bapa kami, kami bersyukur atas jaminan-Mu, bahwa arwah umat beriman ada di tangan-Mu dan bahwa kami semua Kaupanggil untuk bangkit bagi hidup kekal karena kebangkitan Kristus, Putra-Mu. Janganlah membiarkan hati kami gelisah, tetapi teguhkanlah perjalanan peziarahan kami menuju kepada-Mu. Berilah kepada kami Putra-Mu sebagai jalan, kebenaran dan hidup kami, kini dan sepanjang masa.
U. Amin.
LITURGI EKARISTI
A. PERSIAPAN PERSEMBAHAN
LAGU PERSIAPAN PERSEMBAHAN (PS 712)
Tuhan, berikanlah istirahat, abadi dan tenang bagi yang wafat. Beri pengampunan segala dosanya, kar'na mahamurah hati-Mu, Allah.
Kami berimankan sabda Putra: "Aku kebangkitan dan kehidupan. Barangsiapalah percaya 'kan Daku, ia akan hidup untuk s'lamanya."
Kami menantikan saat itu: maut akan lenyap diganti hidup. S'moga kami kelak memandang wajah-Mu disinari terang dalam rumah-Mu.
DOA ATAS PERSEMBAHAN -berdiri-
I. Berdoalah, Saudara-saudari, supaya persembahanku dan persembahanmu berkenan pada Allah, Bapa yang mahakuasa.
U. Semoga persembahan ini diterima demi kemuliaan Tuhan dan keselamatan kita serta seluruh umat Allah yang kudus.
I. Ya Allah, berkenanlah menerima kurban yang kami persembahkan untuk semua hamba-mu yang telah meninggal dalam Kristus. Semoga berkat kurban kudus ini mereka dilepaskan dari belenggu maut dan layak menerima hidup yang kekal. Dialah Tuhan kami, yang hidup dan berkuasa sepanjang segala masa.
U. Amin.
B. DOA SYUKUR AGUNG
PREFASI (Prefasi Arwah) -berdiri-
I. Berdoalah, Saudara-saudari, supaya persembahanku dan persembahanmu berkenan pada Allah, Bapa yang mahakuasa.
U. Semoga persembahan ini diterima demi kemuliaan Tuhan dan keselamatan kita serta seluruh umat Allah yang kudus.
I. Ya Allah, berkenanlah menerima kurban yang kami persembahkan untuk semua hamba-mu yang telah meninggal dalam Kristus. Semoga berkat kurban kudus ini mereka dilepaskan dari belenggu maut dan layak menerima hidup yang kekal. Dialah Tuhan kami, yang hidup dan berkuasa sepanjang segala masa.
U. Amin.
B. DOA SYUKUR AGUNG
PREFASI (Prefasi Arwah) -berdiri-
SANCTUS (PS 388)
Sanctus, Sanctus, Sanctus,
Dominus Deus Sabbaoth;
Pleni sunt caeli et terra gloria Tua.
Hosanna in excelsis.
Benedictus qui venit in nomine Domini.
Hosanna in excelsis
Sanctus, Sanctus, Sanctus,
Dominus Deus Sabbaoth;
Pleni sunt caeli et terra gloria Tua.
Hosanna in excelsis.
Benedictus qui venit in nomine Domini.
Hosanna in excelsis
(Kudus, kudus, kuduslah Tuhan Allah segala kuasa. Surga dan bumi penuh kemuliaan-Mu. Terpujilah Engkau di surga. Diberkatilah yang datang dalam nama Tuhan. Terpujilah Engkau di surga.)
C. KOMUNI
BAPA KAMI (PS 405, revisi 2021) -berdiri-
I. Atas petunjuk Penyelamat kita dan menurut ajaran ilahi, maka beranilah kita berdoa
I+U. Bapa kami yang ada di surga, dimuliakanlah nama-Mu, datanglah kerajaan-Mu, jadilah kehendak-Mu di atas bumi seperti di dalam surga. Berilah kami rezeki pada hari ini dan ampunilah kesalahan kami, seperti kami pun mengampuni yang bersalah kepada kami; dan janganlah masukkan kami ke dalam pencobaan, tetapi bebaskanlah kami dari yang jahat.
I. Tuhan, kami mohon, bebaskanlah kami dari segala yang jahat, sudilah memberi damai pada hari-hari kami, supaya, kami yang telah dikuatkan oleh kelimpahan belaskasih-Mu, selalu bebas dari dosa, dan aman dari setiap gangguan: sambil menantikan harapan yang membahagiakan dan kedatangan Penyelamat kami, Yesus Kristus.
U. Sebab Engkaulah Raja yang mulia dan berkuasa untuk selama-lamanya.
DOA DAMAI -berdiri-
I. Tuhan Yesus Kristus, Engkau telah bersabda kepada para Rasul-Mu: Damai-Ku Kutinggalkan bagimu, damai-Ku Kuberikan kepadamu: janganlah memperhitungkan dosa kami, tetapi perhatikanlah iman Gereja-Mu, dan berilah damai dan kesatuan sesuai dengan kehendak-Mu, Engkau yang hidup dan meraja sepanjang segala masa.
U. Amin. .
I. Semoga damai Tuhan selalu bersamamu
U. Dan bersama rohmu.
ANAK DOMBA ALLAH -berdiri-
PERSIAPAN KOMUNI (umat berlutut/berdiri)
Ajakan menyambut Komuni
I. Lihatlah Anak Domba Allah, lihatlah Dia yang menghapus dosa dunia. Berbahagialah Saudara-Saudari yang diundang ke perjamuan Anak Domba.
Ajakan menyambut Komuni
I. Lihatlah Anak Domba Allah, lihatlah Dia yang menghapus dosa dunia. Berbahagialah Saudara-Saudari yang diundang ke perjamuan Anak Domba.
U. Tuhan, saya tidak pantas, Engkau datang kepada saya, tetapi bersabdalah saja, maka saya akan sembuh.
KOMUNI
LAGU KOMUNI 1 (PS 656) -berlutut-
1. Tuhan Allah Gembalaku; 'ku tak kekurangan, dibimbing-Nya ke-rumputan, ke air yang tenang.
2. Dan disegarkan jiwaku, dituntun oleh-Nya meniti jalan yang benar di dalam nama-Nya.
3. Pun pada jalan yang gelap tidaklah 'ku gentar, sebab Engkau, penjagaku, bersamaku, s'lalu.
4. Dan santapan Kau hidangkan di muka lawanku, Kauurapi kepalaku, pialaku penuh.
5. Kerelaan dan kasih-Nya seumur hidupku; kelak pun aku diberi tempat yang abadi.
LAGU KOMUNI 2 (MB 506) -berlutut-
1. Hati Yesus bagai laut, penuh kemurahan,
siang malam mohon patut akan perjanjian, (2x)
2. Hati Yesus bagai puri, penuh kekayaan,
kami mohon memasuki menyambut santapan, (2x).
3. Hati Yesus matahari, penuh sinar indah,
kami mohon disinari dengan sinar berkah, (2x).
SAAT HENING -duduk-
DOA SESUDAH KOMUNI -berdiri-
I. Marilah kita berdoa:
I. Ya Allah, lipatgandakanlah belas kasih-Mu atas hamba-hamba-Mu yang
telah meninggal, berkat kurban yang telah kami terima. Semoga, berkat
rahmat baptisan, mereka Engkau beri kepenuhan sukacita yang kekal.
Dengan pengantaraan Kristus, Tuhan kami.
U. Amin.
BERKAT -berdiri-
atau berkat meriah misa arwah
I. Tuhan bersamamu
U. Dan bersama rohmu
I. Semoga Allah yang Mahakuasa memberkati Saudara sekalian, Bapa, dan Putra, dan Roh Kudus
U. Amin.
PENGUTUSAN
I. Saudara-saudari, pergilah dalam damai sambil memuliakan Tuhan dengan hidupmu.
U. Syukur kepada Allah.
DOA KEPADA SANTO MIKAEL
I+U.
Santo Mikael Malaikat agung, jagalah kami dalam pertempuran, jadilah
pelindung kami melawan kejahatan dan tipu daya si jahat. Dengan rendah
hati, kami memohon kepadamu, semoga Allah menghardik setan, dan engkau,
Pangeran bala tentara surga, dengan kekuatan Allah, lemparkanlah ke
dalam neraka, setan dan roh-roh jahat yang mengembara di dunia untuk
menghancurkan jiwa-jiwa. Amin.