SURABAYA, (Kamis, 9 Desember 2010) — Pohon berbahan kardus setinggi 7 meter siap memeriahkan malam natal di Universitas Kristen Petra Surabaya, Jawa Timur. "Kami ingin menampilkan suasana berbeda dalam memperingati Malam Kudus pada momen Natal mendatang," kata Kepala Perpustakaan Universitas Kristen (UK) Petra Surabaya, Aditya Nugraha, di Surabaya, Rabu (8/12/2010).
Menurut Aditya, pohon natal untuk "Green Christmas" tersebut mulai terpajang indah di ruang pameran perpustakaan kampus yang berada di Gedung W Lantai 6 UK Petra, Jalan Siwalankerto 121-131, Surabaya. "Pohon Natal ini terbuat dari 124 kardus bekas. Pengunjung bisa melihatnya antara 9 Desember 2010 hingga 28 Januari 2011," ujarnya.
Pilihan kardus bekas, jelas dia, karena sampai sekarang mayoritas masyarakat menilai materi itu lebih cocok untuk dibuang di tempat sampah. "Namun, bagi kami, kardus tak berguna dan tak menarik tersebut bisa disusun menjadi pohon natal yang cantik, bahkan ramah lingkungan," katanya.
Selain itu, tambah Aditya, para mahasiswa Jurusan Desain Komunikasi Visual kampus tersebut turut menampilkan karya Patra Natal. "Kami yakin sajian ini memberikan suguhan menarik bagi pengunjung yang memeriahkan Natal mendatang," katanya.
Salah satu mahasiswa Jurusan Desain Komunikasi Visual UK Petra Surabaya, Asthararianty, mengaku, ada 26 karya Patra Natal yang telah diseleksi. "Kami membuatnya dengan bahan kain kanvas. Lalu, kami warnai dengan cat poster dan cat tembok," katanya.
Sejumlah kreasi pohon natal telah disiapkan oleh para sivitas, misalnya, pohon terang berbahan tali rafia setinggi 7 meter. Pohon bertali itu dapat dijumpai di lapangan hijau di kampus tersebut. Ada pula komputer bekas yang disusun menjadi sebuah pohon natal.
"Enam belas unit CPU, 10 unit monitor, 18 keyboard, dan delapan mouse disusun membentuk sebuah pohon natal. Kalau kreasi ini dapat dijumpai di Pusat Komputer Gedung W lantai 4," katanya.
Sumber: Antara
Menurut Aditya, pohon natal untuk "Green Christmas" tersebut mulai terpajang indah di ruang pameran perpustakaan kampus yang berada di Gedung W Lantai 6 UK Petra, Jalan Siwalankerto 121-131, Surabaya. "Pohon Natal ini terbuat dari 124 kardus bekas. Pengunjung bisa melihatnya antara 9 Desember 2010 hingga 28 Januari 2011," ujarnya.
Pilihan kardus bekas, jelas dia, karena sampai sekarang mayoritas masyarakat menilai materi itu lebih cocok untuk dibuang di tempat sampah. "Namun, bagi kami, kardus tak berguna dan tak menarik tersebut bisa disusun menjadi pohon natal yang cantik, bahkan ramah lingkungan," katanya.
Selain itu, tambah Aditya, para mahasiswa Jurusan Desain Komunikasi Visual kampus tersebut turut menampilkan karya Patra Natal. "Kami yakin sajian ini memberikan suguhan menarik bagi pengunjung yang memeriahkan Natal mendatang," katanya.
Salah satu mahasiswa Jurusan Desain Komunikasi Visual UK Petra Surabaya, Asthararianty, mengaku, ada 26 karya Patra Natal yang telah diseleksi. "Kami membuatnya dengan bahan kain kanvas. Lalu, kami warnai dengan cat poster dan cat tembok," katanya.
Sejumlah kreasi pohon natal telah disiapkan oleh para sivitas, misalnya, pohon terang berbahan tali rafia setinggi 7 meter. Pohon bertali itu dapat dijumpai di lapangan hijau di kampus tersebut. Ada pula komputer bekas yang disusun menjadi sebuah pohon natal.
"Enam belas unit CPU, 10 unit monitor, 18 keyboard, dan delapan mouse disusun membentuk sebuah pohon natal. Kalau kreasi ini dapat dijumpai di Pusat Komputer Gedung W lantai 4," katanya.
Sumber: Antara
