Perayaan Ekaristi: 24 Juni 2021 (Hari Raya Kelahiran Santo Yohanes Pembaptis)

  
 
HARI RAYA KELAHIRAN SANTO YOHANES PEMBAPTIS
Kamis, 24 Juni 2021 

RITUS PEMBUKA

LAGU PEMBUKA  (PS 447 oleh solis) -berdiri-

1. Waktu Herodes raja di Yudea, ada imam bernama Zakharia, nama istrinya Elisabeth, ialah bibi Maria.
2. Di waktu Zakharia beribadah, turun malaikat Gabriel padanya ia terperanjat terkelu: apakah akan terjadi?
3. "Jangan takut, bapa Zakharia, aku utusan datang dari surga; 'ku membawa kabar bagimu." Itulah kata malaikat.
4. "Doamu dikabulkan oleh Tuhan: kau akan di anugerahi putra, dilahirkan oleh istrimu; namakan dia Yohanes."
5. "Dan engkau akan sorak bergembira, kar'na Roh Kudus akan besertanya; umat yang dibaptis olehnya akan kembali ke Allah."
                
TANDA SALIB DAN SALAM -berdiri-

I. Dalam nama Bapa dan Putra dan Roh Kudus
U. Amin
I. Semoga rahmat Tuhan kita Yesus Kristus, cinta kasih Allah dan persekutuan Roh Kudus bersamamu
U. Dan bersama rohmu

PENGANTAR  -berdiri-
I. Menjadi suatu pertanyaan, mengapa Gereja merayakan hari kelahiran Yohanes Pembaptis pada tanggal 24 Juni hari ini. Tidak pernah Gereja merayakan hari kelahiran seseorang, kecuali hari kelahiran Yesus Kristus dan Bunda Maria. Jadi, apa yang istimewa dengan kelahiran Santo Yohanes Pembaptis? Santo Agustinus dalam Sermon 293, 1-3 yang ditampilkan dalam doa brevier – ‘the office of the readings‘ menjelaskan hal ini dengan begitu indahnya.
St. Agustinus membandingkan apa yang terjadi dengan Yohanes Pembaptis dan Yesus Kristus. Dia menjelaskan bahwa ibu dari Yohanes adalah tua dan mandul (lih. Luk 1:7) and ibu dari Kristus adalah muda dan seorang perawan (lih. Luk 1:27). Ayah Yohanes menjadi bisu dan tidak dapat berkata-kata karena tidak percaya bahwa Yohanes akan terlahir (lih. Luk 1:20), sedangkan perawan Maria mempercayai apa yang dikatakan oleh Tuhan dan mengandung Kristus dalam iman (lih. Luk 1:38). Disebutkan juga bahwa Yohanes Pembaptis adalah pembatas antara Perjanjian Lama dan Perjanjian Baru. Dia adalah garis pembatas, sehingga dia menjadi bagian dari dari Perjanjian Lama dan pada saat yang bersamaan dia menjadi bagian dari Perjanjian Baru. Orang tuanya merupakan bagian dari PL, namun dalam rahim ibunya dia melonjak kegirangan mewartakan Kristus. Misinya jelas seperti yang disenandungkan dalam kidung Zakaria: (lih. Luk 1:68-79)
Itulah yang disenandungkan oleh Zakaria, ayah Yohanes Pembaptis. Lidahnya yang tadinya kelu menjadi terlepas dan menyenandungkan nyanyian indah. Terlepasnya kekeluan lidah Zakaria, seperti terobeknya tirai bait Allah ketika Kristus wafat di kayu salib. Zakaria dapat berbicara karena sebuah suara – suara yang berseru-seru di padang gurun – telah lahir. Suara ini adalah suara yang terdengar pada waktu itu, yang menyuarakan Firman yang lahir sebelum segala abad, karena Firman itu bersama-sama dengan Allah dan Firman itu adalah Allah.
Dari penjelasan di atas, tepatlah kalau Gereja Katolik merayakan pesta kelahiran Yohanes Pembaptis, karena akan semakin menyadarkan dan membawa kita pada misteri Kristus. Mari kita meniru apa yang dikatakan Yohanes Pembaptis “Ia [Yesus] harus makin besar, tetapi aku harus makin kecil.” (Yoh 3:30)
           
SERUAN TOBAT -berdiri- 

I. Saudara-saudari, marilah mengakui dosa-dosa kita, supaya kita layak merayakan misteri suci ini.
  
I. Tuhan Yesus Kristus, Engkau menghendaki kedatangan-Mu dirintis oleh Santo Yohanes Pembaptis dengan warta pertobatan.
I. Tuhan, kasihanilah kami. 
U. Tuhan, kasihanilah kami.

I. Engkau menghendaki kedatangan-Mu disampaikan oleh Santo Yohanes Pembaptis dengan mengulang seruan nabi Yesaya: di padang gurun ratakanlah jalan Tuhan, luruskanlah lorong-lorongnya.
I. Kristus, kasihanilah kami.
U. Kristus, kasihanilah kami.

I. Engkau menghendaki kedatangan-Mu disambut oleh Santo Yohanes Pembaptis dengan mengajak umat hidup dengan melakukan matiraga dan berbagi berkat dengan sesama.
I. Tuhan, kasihanilah kami.
U. Tuhan, kasihanilah kami.

I. Semoga Allah yang mahakuasa mengasihani kita, mengampuni dosa kita dan mengantar kita ke hidup yang kekal.
U. Amin. 
  
MADAH KEMULIAAN (PS 354)
    
I. Kemuliaan kepada Allah di surga
U. dan damai di bumi kepada orang yang berkenan pada-Nya.
I. Kami memuji Dikau
U. Kami meluhurkan Dikau
I. Kami menyembah Dikau
U. Kami memuliakan Dikau
I. Kami bersyukur kepada-Mu, kar'na kemuliaan-Mu yang besar.
U. Ya Tuhan Allah, Raja surgawi, Allah Bapa yang mahakuasa
I. Ya Tuhan Yesus Kristus, Putra yang tunggal,
U. Ya Tuhan Allah, Anak domba Allah, Putra Bapa.
I. Engkau yang menghapus dosa dunia
U. Kasihanilah kami
I. Engkau yang menghapus dosa dunia
U. Kabulkanlah doa kami
I. Engkau yang duduk di sisi Bapa,
U. Kasihanilah kami.
I. Karena hanya Engkaulah Kudus.
U. Hanya Engkaulah Tuhan
I. Hanya Engkaulah mahatinggi, ya Yesus Kristus
U. Bersama dengan Roh Kudus dalam kemuliaan Allah Bapa. Amin. 
      
COLLECTA -berdiri-
I. Marilah kita berdoa:
(hening sejenak)
I Ya Allah, Engkau telah memanggil Santo Yohanes Pembaptis untuk menyiapkan umat yang sempurna bagi Kristus, Putra-Mu. Gembirakanlah umat-Mu dengan kelimpahan anugerah Roh, dan arahkanlah hati semua orang beriman pada jalan keselamatan dan damai. Dengan pengantaraan Tuhan kami, Yesus Kristus, Putra-Mu, yang hidup dan berkuasa bersama Dikau dalam persatuan Roh Kudus, Allah, sepanjang segala masa.
U. Amin.

LITURGI SABDA

BACAAN I (Yes 49:1-6) -duduk-
  
   "Aku akan membuat engkau menjadi terang bagi bangsa-bangsa." 
       
L. Bacaan dari Kitab Yesaya: 
         
Dengarkanlah aku, hai pulau-pulau, perhatikanlah, hai bangsa-bangsa yang jauh! Tuhan telah memanggil aku sejak dari kandungan, telah menyebut namaku sejak aku ada di perut ibuku. Ia telah membuat mulutku sebagai pedang yang tajam dan membuat aku berlindung dalam naungan tangan-Nya. Ia telah membuat aku menjadi anak panah yang runcing, dan menyembunyikan aku dalam tabung panah-Nya. Ia berfirman kepadaku, “Engkau adalah hamba-Ku, Israel, dan olehmu Aku akan menyatakan keagungan-Ku.” Tetapi aku berkata, “Aku telah bersusah-susah dengan percuma, dan telah menghabiskan kekuatanku dengan sia-sia! Namun, hakku terjamin pada Tuhan, dan upahku pada Allahku.” Tuhan telah membentuk aku sejak dari kandungan untuk menjadi hamba-Nya, untuk mengembalikan Yakub kepada-Nya, dan supaya Israel dikumpulkan kepada-Nya. Maka aku dipermuliakan di mata Tuhan, dan Allah yang menjadi kekuatanku sekarang berfirman, “Terlalu sedikit bagimu kalau hanya menjadi hamba-Ku, untuk menegakkan suku-suku Yakub, dan untuk mengembalikan orang-orang Israel yang masih terpelihara. Maka Aku akan membuat engkau menjadi terang bagi bangsa-bangsa, supaya keselamatan yang dari pada-Ku sampai ke ujung bumi.”
L. Demikianlah Sabda Tuhan
U. Syukur kepada Allah.

MAZMUR TANGGAPAN
(PS 830; Mzm 139:1-3,13-14ab,14c-15) -duduk-
Ulangan: 



Mazmur:
 
1. Tuhan, Engkau menyelidiki dan mengenal aku; Engkau mengetahui apakah aku duduk atau berdiri, Engkau mengerti pikiranku dari jauh. Engkau memeriksa aku kalau aku berjalan dan berbaring, segala jalanku Kaumaklumi.
2. Sebab Engkaulah yang membentuk buah pinggangku, Engkaulah yang menenun aku dalam kandungan ibuku. Aku bersyukur kepada-Mu oleh karena misteri kejadianku, ajaiblah apa yang Kaubuat.
3. Jiwaku benar-benar menyadarinya, tulang-tulangku tidak terlindung bagi-Mu, ketika aku dijadikan di tempat yang tersembunyi, dan direkam di bagian-bagian bumi yang paling bawah.
     
BACAAN II (Kis 13:22-26) -duduk-
 
"Kedatangan Yesus disiapkan oleh Yohanes." 
  
L. Bacaan dari Kisah Para Rasul:

Pada suatu hari Sabat, di rumah ibadat di Antiokhia Paulus berkata, “Setelah Saul disingkirkan, Allah mengangkat Daud menjadi raja umat-Nya. Tentang Daud Allah telah menyatakan: Aku telah mendapat Daud bin Isai, seorang yang berkenan di hati-Ku dan yang melakukan segala kehendak-Ku. Dari keturunannyalah, sesuai dengan yang telah dijanjikan-Nya, Allah telah membangkitkan Juruselamat bagi orang Israel, yaitu Yesus. Menjelang kedatangan Yesus itu, Yohanes telah menyerukan kepada seluruh bangsa Israel supaya mereka bertobat dan memberi diri dibaptis. Dan ketika hampir selesai menunaikan tugasnya, Yohanes berkata: Aku bukanlah Dia yang kamu sangka; tetapi Dia akan datang kemudian daripada aku. Membuka kasut dari kaki-Nya pun aku tidak layak. Hai saudara-saudara, baik yang termasuk keturunan Abraham, maupun yang takut akan Allah, kabar keselamatan itu sudah disampaikan kepada kita.”
Demikianlah Sabda Tuhan
U. Syukur kepada Allah
    
  
BAIT PENGANTAR INJIL (PS 952; Mat 16:18) -berdiri-

 
BACAAN INJIL (Luk 1:57-66; 80) -berdiri-

  "Namanya adalah Yohanes."

I. Tuhan bersamamu
U. Dan bersama rohmu
I. Inilah Injil Suci menurut Lukas
U. Dimuliakanlah Tuhan.
I. Pada waktu itu, genaplah bulannya bagi Elisabet untuk bersalin, dan ia melahirkan seorang anak laki-laki. Ketika para tetangga serta sanak saudaranya mendengar bahwa Tuhan telah menunjukkan rahmat-Nya yang begitu besar kepada Elisabet, bersukacitalah mereka bersama-sama dengan dia. Maka datanglah mereka pada hari yang kedelapan untuk menyunatkan anak itu, dan mereka hendak menamai dia Zakharia menurut nama bapanya. Tetapi Elisabet ibunya, berkata, “Jangan, ia harus dinamai Yohanes.” Kata mereka kepadanya, “Tidak ada di antara sanak saudaramu yang bernama demikian.” Lalu mereka memberi isyarat kepada Zakharia untuk bertanya nama apa yang hendak ia berikan kepada anaknya itu. Zakharia meminta batu tulis, lalu menuliskan kata-kata ini, “Namanya adalah Yohanes.” Dan mereka pun heran semuanya. Seketika itu juga terbukalah mulut Zakharia dan terlepaslah lidahnya, lalu ia berkata-kata dan memuji Allah. Maka ketakutanlah semua orang yang tinggal di sekitarnya, dan segala peristiwa itu menjadi buah tutur di seluruh pegunungan Yudea. Semua yang mendengarnya, merenungkannya, dan berkata, “Menjadi apakah anak ini nanti?” Sebab tangan Tuhan menyertai dia. Anak itu bertambah besar dan makin kuat rohnya. Ia kemudian tinggal di padang gurun sampai tiba harinya ia harus menampakkan diri kepada Israel.
I: Demikianlah Sabda Tuhan
U: Terpujilah Kristus.

HOMILI -duduk-  

SYAHADAT NIKEA-KONSTANTINOPEL  -berdiri-  
(Umat berdiri, kata-kata yang dicetak miring diucapkan sambil membungkuk)
         
I + U. Aku percaya akan satu Allah,
Bapa yang mahakuasa,
pencipta langit dan bumi,
dan segala sesuatu yang kelihatan dan tak kelihatan;
dan akan satu Tuhan Yesus Kristus, Putra Allah yang tunggal.
Ia lahir dari Bapa sebelum segala abad,
Allah dari Allah,
Terang dari Terang,
Allah benar dari Allah benar.
Ia dilahirkan, bukan dijadikan,
sehakikat dengan Bapa;
segala sesuatu dijadikan oleh-Nya.
Ia turun dari surga untuk kita manusia
dan untuk keselamatan kita.
Ia dikandung dari Roh Kudus,
Dilahirkan oleh Perawan Maria, dan menjadi manusia.

Ia pun disalibkan untuk kita, waktu Pontius Pilatus;
Ia menderita sampai wafat dan dimakamkan.
Pada hari ketiga Ia bangkit menurut Kitab Suci.
Ia naik ke surga, duduk di sisi Bapa.
Ia akan kembali dengan mulia,
mengadili orang yang hidup dan yang mati;
kerajaan-Nya takkan berakhir.
aku percaya akan Roh Kudus,
Ia Tuhan yang menghidupkan;
Ia berasal dari Bapa dan Putra,
yang serta Bapa dan Putra,
disembah dan dimuliakan;
Ia bersabda dengan perantaraan para nabi.
aku percaya akan Gereja
yang satu, kudus, katolik dan apostolik.
aku mengakui satu pembaptisan
akan penghapusan dosa.
aku menantikan kebangkitan orang mati
dan hidup di akhirat. Amin.
    

DOA UMAT -berdiri-

I. Tuhan memanggil kita untuk hidup mengabdi dengan tulus hati dan tanpa pamrih. Maka marilah berdoa:

L. Bagi para misionaris: Semoga Bapa mendampingi para misionaris, agar dalam kegagalan dan kesulitan tetap teguh percaya akan bantuan Tuhan. Marilah kita mohon.
U. Tuhan, dengarkanlah umat-Mu.

L. Bagi masyarakat kita: Semoga Bapa membuka hati dan budi masyarakat kita terhadap warta gembira kerajaan-Nya. Marilah kita mohon.
U. Tuhan, dengarkanlah umat-Mu.

L. Bagi orang-orang sakit: Semoga Bapa mendampingi mereka yang sakit dan tak berdaya akibat kesedihan dan penderitaan, diberi kesempatan untuk menimba kekuatan baru dengan menerima penderitaannya sebagai anugerah dan pengorbanan diri kepada-Nya. Marilah kita mohon.
U. Tuhan, dengarkanlah umat-Mu.

L. Bagi kita bersama: Semoga Bapa mendampingi kita agar kita jangan sampai putus asa, karena mengalami kelaliman, kekejaman, dan ketidakadilan di dunia, tetapi selalu berusaha untuk hidup yang berkenan di hati Tuhan. Marilah kita mohon.
U. Tuhan, dengarkanlah umat-Mu.

I. Allah Bapa kami, sumber pengharapan, nasib kami ada di tangan-Mu dan Engkau selalu mencukupi kebutuhan kami. Kami mohon, janganlah permohonan kami sia-sia; dan semoga kami selalu saling membahagiakan berkat cinta kasih Yesus, Putra-Mu, Tuhan dan Pengantara kami.
U. Amin.    
LITURGI EKARISTI


A. PERSIAPAN PERSEMBAHAN

 
DOA IMAM ATAS ROTI 
I. Terpujilah Engkau, Tuhan, Allah semesta alam, sebab dari kemurahan-Mu kami menerima roti, yang kami persembahkan kepada-Mu, hasil bumi dan usaha manusia, yang bagi kami akan menjadi roti kehidupan.
U. Terpujilah Allah selama-lamanya. 
 
DOA IMAM ATAS ANGGUR  
I. Terpujilah Engkau, Tuhan, Allah semesta alam, sebab dari kemurahan-Mu kami menerima anggur, yang kami persembahkan kepada-Mu, hasil pokok anggur dan usaha manusia, yang bagi kami akan menjadi minuman rohani.
U. Terpujilah Allah selama-lamanya.  
 
DOA ATAS PERSEMBAHAN -berdiri-
I. Berdoalah, Saudara-saudari, supaya persembahanku dan persembahanmu berkenan pada Allah, Bapa yang mahakuasa.
U. Semoga persembahan ini diterima demi kemuliaan Tuhan dan keselamatan kita serta seluruh umat Allah yang kudus.
I.  Ya Allah, terimalah persembahan yang kami kumpulkan di altar-Mu pada perayaan kelahiran Yohanes, perintis yang patut kami hormati. Dialah yang mewartakan Juru Selamat dunia, sebelum Ia datang dan memperlihatkan-Nya ketika Ia sudah datang, yakni Tuhan kami, Yesus Kristus, yang hidup dan berkuasa, sepanjang segala masa.
U. Amin.
  
B. DOA SYUKUR AGUNG


PREFASI  -berdiri-

I. Tuhan bersamamu
U. Dan bersama rohmu
I. Marilah mengarahkan hati kepada Tuhan
U. Sudah kami arahkan
I. Marilah bersyukur kepada Tuhan, Allah kita
U. Sudah layak dan sepantasnya.
I. Sungguh layak dan sepantasnya, bahwa kami selalu dan di mana pun bersyukur kepada-Mu, Tuhan, Bapa yang kudus, Allah yang Mahakuasa dan kekal: dengan pengantaraan Kristus Tuhan kami.
Dalam diri Yohanes, perintis-Nya, kami memuji keagungan-Mu, sebab Yohanes Engkau berkati dengan kehormatan istimewa di antara semua yang lahir dari perempuan.
Waktu lahir ia menggembirakan banyak orang, bahkan sebelum lahir ia sudah bersukacita menyongsong datangnya keselamatan manusia. Di antara semua nabi, hanya dia yang menunjukkan Anak Domba Penebus.
Ia bahkan membaptis Sang Pencipta air baptis untuk menguduskan air yang mengalir, dan dengan menumpahkan darahnya, ia layak memberi kesaksian terindah tentang Dia.
Dari sebab itu, bersama kekuatan-kekuatan surga, kami senantiasa meluhurkan Engkau di dunia, dan memuliakan Dikau, dengan tak henti-hentinya bernyanyi:
        
KUDUS (PS 393) 
    
K. Kudus, kudus,
U. Kuduslah Tuhan.
K. Allah segala kuasa. Surga dan bumi, surga dan bumi penuh kemuliaan-Mu. Surga dan bumi, surga dan bumi penuh kemuliaan-Mu.
U. Terpujilah Engkau di surga.
K. Diberkatilah yang datang dalam nama Tuhan, dalam nama Tuhan.
U. Terpujilah Engkau di surga.
               


DOA SYUKUR AGUNG III (umat berlutut/berdiri)
      
I. Sungguh kuduslah Engkau, Tuhan, segala makhluk ciptaan-Mu patut memuji Engkau, sebab dengan pengantaraan Putra-Mu, Tuhan kami Yesus Kristus, dan dengan daya kekuatan Roh Kudus, Engkau menghidupkan dan menguduskan segala sesuatu, dan Engkau tak henti-hentinya menghimpun umat bagi-Mu, sehingga dari terbit matahari sampai terbenamnya kurban yang murni dipersembahkan bagi nama-Mu.
  
Maka, kami mohon dengan rendah hati kepada-Mu, Tuhan, supaya Engkau berkenan menguduskan dengan Roh-Mu, persembahan ini yang kami bawa kepada-Mu, agar menjadi Tubuh dan (+) Darah Putra-Mu, Tuhan kami, Yesus Kristus, yang menghendaki kami merayakan misteri ini.
  
Sebab pada malam Dia dikhianati, Dia mengambil roti dan sambil mengucap syukur kepada-Mu, Dia mengucap berkat,, memecah-mecahkan, lalu memberikannya kepada murid-murid-Nya seraya berkata:
  
Terimalah dan makanlah, kamu semua: Inilah Tubuh-Ku yang diserahkan bagimu  
  
(Ketika Imam memperlihatkan Hosti Suci dengan mengangkatnya, Umat memandangnya. Ketika Imam meletakkan Hosti Suci dan berlutut, Umat menundukkan kepala dengan hormat dan khidmat).
 
     
Demikian pula, sesudah perjamuan, Dia mengambil piala, dan sambil mengucap syukur kepada-Mu, Dia memberkati, dan memberikannya kepada murid-murid-Nya seraya berkata:
 
Terimalah dan minumlah, kamu semua: Inilah piala Darah-Ku, Darah perjanjian baru dan kekal, yang ditumpahkan bagimu dan bagi semua orang demi pengampunan dosa. Lakukanlah ini sebagai kenangan akan Daku.

  

(Ketika Imam memperlihatkan Piala dengan mengangkatnya, Umat memandangnya. Ketika Imam meletakkan Piala dan berlutut, Umat menundukkan kepala dengan hormat dan khidmat). 
    
 
AKLAMASI ANAMNESIS (didaraskan)
I. Marilah menyatakan misteri iman kita
U. Wafat-Mu, Tuhan, kami wartakan, kebangkitan-Mu kami muliakan, hingga Engkau datang.
    
I. Maka, Tuhan, sambil mengenangkan sengsara Putra-Mu yang menyelamatkan, kebangkitan-Nya yang mengagumkan, dan kenaikan-Nya ke Surga, sambil mengharapkan kedatangan-Nya kembali, kami mempersembahkan kepada-Mu kurban yang hidup dan kudus ini seraya mengucap syukur. Kami mphon, pandanglah persembahan Gereja-Mu dan indahkanlah Korban yang telah mendamaikan kami dengan Dikau, perkenankanlah, agar kami dipulihkan dengan Tubuh dan Darah Putra-Mu, dipenuhi dengan Roh Kudus-Nya, dijadikan satu tubuh dan satu roh dalam Kristus.
 
I. Semoga kami disempurnakan oleh-Nya menjadi persembahan abadi bagi-Mu, agar kami pantas mewarisi kebahagiaan surgawi, bersama para pilihan-Mu, terutama bersama Santa Perawan Maria, Bunda Allah, Santo Yosef, mempelainya, para Rasul-Mu yang kudus dan para Martir-Mu yang jaya, (bersama Santo/a N. hari ybs atau Santo/a pelindung) dan semua Orang Kudus, yang melalui doa-doa mereka di hadapan-Mu, senantiasa menolong kami.
 
I. Kami mohon, Tuhan semoga Korban yang mendamaikan ini, menghasilkan damai dan keselamatan seluruh dunia.
 
I. Semoga Engkau berkenan memperkuat Gereja-Mu yang sedang berziarah di bumi ini dalam iman dan cinta kasih bersama hamba-Mu, Paus kami,..... Uskup kami, ....., bersama semua uskup dan semua rohaniwan serta seluruh umat kesayangan-Mu.
 
I. Dengarkanlah dengan rela doa-doa umat-Mu yang Engkau perkenankan berhimpun di sini. Bapa yang Maharahim, persatukanlah bagi-Mu semua anak-Mu di mana pun mereka berada dengan belas kasih.
 
I. Terimalah dengan rela ke dalam kerajaan-Mu: saudara-saudari kami yang telah meninggal dan semua orang yang berkenan pada-Mu, yang telah beralih dari dunia ini;
 
I. Kami berharap di sanalah mereka menikmati kepenuhan kemuliaan-Mu selamanya, dengan pengantaraan Kristus, Tuhan kami, melalui Dia Engkau melimpahkan segala kebaikan kepada dunia.
 
I. Dengan pengantaraan Dia, bersama Dia dan dalam Dia, bagi-Mu, Allah Bapa yang mahakuasa, dalam persekutuan dengan Roh Kudus, segala hormat dan kemuliaan sepanjang segala masa.
U. Amin. 


C. KOMUNI

  
BAPA KAMI  (PS 404) -berdiri-

 
I. Atas petunjuk Penyelamat kita dan menurut ajaran ilahi, maka beranilah kita berdoa
I+U. Bapa kami yang ada di surga, dimuliakanlah nama-Mu, datanglah kerajaan-Mu, jadilah kehendak-Mu di atas bumi seperti di dalam surga. Berilah kami rezeki pada hari ini dan ampunilah kesalahan kami, seperti kami pun mengampuni yang bersalah kepada kami; dan janganlah masukkan kami ke dalam pencobaan, tetapi bebaskanlah kami dari yang jahat.
       
I.  Tuhan, kami mohon, bebaskanlah kami dari segala yang jahat, sudilah memberi damai pada hari-hari kami, supaya, kami yang telah dikuatkan oleh kelimpahan belaskasih-Mu, selalu bebas dari dosa, dan aman dari setiap gangguan: sambil menantikan harapan yang membahagiakan dan kedatangan Penyelamat kami, Yesus Kristus.
U. Sebab Engkaulah Raja yang mulia dan berkuasa untuk selama-lamanya.
     
DOA DAMAI (TPE 2020) -berdiri-
I. Tuhan Yesus Kristus, Engkau telah bersabda kepada para Rasul-Mu: Damai-Ku Kutinggalkan bagimu, damai-Ku Kuberikan kepadamu: janganlah memperhitungkan dosa kami, tetapi perhatikanlah iman Gereja-Mu, dan berilah damai dan kesatuan sesuai dengan kehendak-Mu, Engkau yang hidup dan meraja sepanjang segala masa.
U. Amin. 
   
I. Semoga damai Tuhan selalu bersamamu
U. Dan bersama rohmu. 
 
D/I. Berilah damai satu sama lain. *selama pandemi
                 
ANAK DOMBA ALLAH (didaraskan) -berdiri-
        
PERSIAPAN KOMUNI -berlutut/berdiri-
Ajakan menyambut Komuni
I.  Lihatlah Anak Domba Allah, lihatlah Dia yang menghapus dosa dunia. Berbahagialah Saudara-Saudari yang diundang ke perjamuan Anak Domba.
U. Ya Tuhan, saya tidak pantas, Engkau datang kepada saya, tetapi bersabdalah saja, maka saya akan sembuh.


KOMUNI  

LAGU KOMUNI 1
(PS 425 oleh solis) -berlutut
Ulangan: Laksana rusa rindu akan air, jiwaku rindu pada-Mu Tuhan.
1. Laksana rusa rindu akan air, jiwaku rindu pada-Mu Tuhan.'Ku haus akan Allah sumber hidup, bilakah aku 'kan memandang-Mu.

2. Mengapa jiwaku sedih dan susah, cemas gelisah tiada henti? Berharaplah kepada Allah hidup, wajah-Nya sumber kebahagiaan.
3. Dan siang malam jiwaku meratap, mengalir air mata tak henti. Sepanjang hari kudengar cercaan, "Di manakah Tuhan penolonngmu?"
4. Di kala gundah aku pun teringat ketika aku masuk kemah-Mu dengan bernyanyi dan bersorak-sorai mengucap syukur bagi-Mu Tuhan.
   
SAAT HENING -duduk-
   
DOA SESUDAH KOMUNI -berdiri-
I. Marilah kita berdoa:
I. Ya Allah, Engkau telah menyegarkan kami dengan perjamuan Anakdomba Allah. Kami mohon, semoga Gereja-Mu, yang bersukacita pada kelahiran Santo Yohanes Pembaptis, mengakui Kristus yang sudah diwartakan kedatangan-Nya oleh Yohanes sebagai Pembawa kelahiran yang baru. Dengan pengantaraan Kristus, Tuhan kami, yang hidup dan berkuasa sepanjang segala masa.
U. Amin.
  
RITUS PENUTUP


PENGUMUMAN -duduk-


BERKAT 
I. Tuhan bersamamu
U. Dan bersama rohmu
I.  Semoga Allah yang Mahakuasa memberkati Saudara sekalian, Bapa, dan Putra, dan Roh Kudus
U. Amin.
  
PENGUTUSAN -berdiri-
  
I. Saudara-saudara, pergilah, Misa sudah selesai. 
U. Syukur kepada Allah.    
     
PERARAKAN KELUAR (PS 543 instrumental)
1. Bermadahlah kita meluhurkan Tuhan, sorakkan: Alleluya! Pujilah martir-Nya yang gagah perkasa, sorakkan: Alleluya! Direlakannya jiwa raganya demi iman yang kudus.
2. Berjayalah kini engkau dalam surga, sorakkan: Alleluya! Mendapat ganjaran mahkota abadi, sorakkan: Alleluya! Mohonkan kami rahmat ilahi: setia pada Sang Raja.

 
***