PESTA KELUARGA KUDUS
(HARI KEENAM DALAM OKTAF NATAL)
Sabtu-Minggu, 29-30 Desember 2018
RITUS PEMBUKA
(HARI KEENAM DALAM OKTAF NATAL)
Sabtu-Minggu, 29-30 Desember 2018
RITUS PEMBUKA
LAGU PEMBUKA: Gita Surga Bergema (PS 457) -berdiri-
1. Gita surga bergema, "Lahir Raja mulia! Damai dan sejahtera turun dalam dunia." Bangsa-bangsa, bangkitlah, permaklumkan segera, Kabar Baik cemerlang. Lahir Kristus, Sang Terang! Gita surga bergema, "Lahir Raja mulia!"
2. Yang di surga disembah, Kristus Raja yang baka, lahir dalam dunia dan Maria bunda-Nya. Dalam daging dikenal Firman Allah yang kekal, dalam Anak yang kecil nyatalah Imanuel! Gita surga bergema, "Lahir Raja mulia!"
3. Raja Damai yang besar, Surya Hidup yang benar, menyembuhkan dunia dinaungan sayap-Nya, tak memandang diri-Nya, maut pun di t'rima-Nya, lahir untuk memberi hidup baru abadi! Gita surga bergema, "Lahir Raja mulia!"
TANDA SALIB DAN SALAM -berdiri-
I. Dalam nama Bapa dan Putra dan Roh Kudus
U. Amin
I. Rahmat Tuhan kita Yesus Kristus, cinta kasih Allah dan persekutuan Roh Kudus bersamamu
U. Dan bersama rohmu
PENGANTAR -berdiri-
Hari ini kita merayakan Pesta Keluarga Kudus, Yusuf, Maria dan Yesus. Keluarga kudus merupakan contoh keluarga yang sungguh hidup saling mencintai, meneguhkan, dan memperingatkan, bahkan saling menaati. Itulah inti cinta antara mereka. Mereka berkembang menjadi semakin baik dan Yesus kecil pun berkembang makin dewasa dalam hal kehidupan dan kerohanian. Perkawinan dan keluarga tidak terpisahkan dari kehidupan manusia.
Baik perkawinan maupun keluarga yang dibentuk olehnya mengandung nilai-
nilai yang sangat berharga tentang manusia itu sendiri, karena di
dalamnya manusia lahir, bertumbuh dan hidup di dalam cinta kasih. Oleh
sebab itu, Gereja menyampaikan makna yang sesungguhnya tentang
perkawinan dan keluarga, kepada mereka yang terpanggil untuk hidup
berkeluarga, agar mereka dapat memahami keindahan dan keagungan
panggilan hidup untuk mencintai dan untuk menghargai rahmat kehidupan
ini. Ini adalah Kabar Gembira yang harus diwartakan oleh Gereja, sebab jika
rencana Tuhan akan perkawinan dan keluarga diwartakan maka kita manusia
dapat berkembang seperti rencana Allah, dan semua umat Allah dapat
diperbaharui.
Masalahnya sekarang, dunia sedang sakit. Walaupun kita melihat adanya
tanda- tanda di mana manusia menanggapi rencana keselamatan Allah,
tetapi di saat yang sama kita melihat adanya banyak orang yang menolak
rencana Allah dan memilih jalannya sendiri. Ini kita lihat juga di dalam
kehidupan perkawinan dan keluarga. Dewasa ini, ada banyak perceraian,
atau kalaupun tidak bercerai, ada banyak pasangan suami istri tidak
memahami bagaimana seharusnya menghargai satu sama lain, ada
kesalahpahaman tentang konsep otoritas orang tua terhadap anak, ada
masalah dalam pendidikan anak- anak, ada peningkatan jumlah aborsi,
sterilisasi dan secara umum, mentalitas kontraseptif meningkat. Seperti dahulu Kristus hadir di tengah-tengah St. Yusuf dan Bunda Maria,
kini Ia-pun mau hadir di tengah keluarga kita. Mari kita menyediakan
tempat bagi-Nya, dalam hati kita, dalam keluarga kita, dan teristimewa dalam Ekaristi kudus.
SERUAN TOBAT (PS 351) -berdiri-
I. Saudara-saudari, marilah mengakui bahwa kita telah berdosa supaya layak merayakan peristiwa penyelamatan ini.
I. Tuhan Yesus Kristus, kehadiran-Mu di tengah keluarga menampakkan Allah-Beserta-Kami dan berkat melimpah.
K. Tuhan, kasihanilah kami
U. Tuhan, kasihanilah kami.
I. Kehadiran-Mu di tengah keluarga menampakkan cinta kasih, hiburan, dan tanggung jawab tiap-tiap anggota.
K. Kristus, kasihanilah kami
U. Kristus, kasihanilah kami.
MADAH KEMULIAAN (PS 352)
K. Kemuliaan kepada Allah di surga.
U. Dan damai di bumi kepada orang yang berkenan pada-Nya.
K. Kami memuji Dikau
U. Kami meluhurkan Dikau
K. Kami menyembah Dikau
U. Kami memuliakan Dikau
K. Kami bersyukur kepada-Mu, kar'na kemuliaan-Mu yang besar.
U. Ya Tuhan Allah, Raja surgawi, Allah Bapa yang mahakuasa
K. Ya Tuhan Yesus Kristus, Putra yang tunggal,
U. Ya Tuhan Allah, Anak domba Allah, Putra Bapa.
K. Engkau yang menghapus dosa dunia
U. Kasihanilah kami
K. Engkau yang menghapus dosa dunia
U. Kabulkanlah doa kami
K. Engkau yang duduk di sisi Bapa,
U. Kasihanilah kami.
K. Kar'na hanya Engkaulah Kudus.
U. Hanya Engkaulah Tuhan
K. Hanya Engkaulah mahatinggi, ya Yesus Kristus
U. Bersama dengan Roh Kudus dalam kemuliaan Allah Bapa. Amin.
DOA PEMBUKA -berdiri-
I. Marilah kita berdoa:
(hening sejenak)
I. Ya Allah, Engkau berkenan memberikan kepada kami Keluarga Kudus sebagai teladan yang unggul. Semoga kami meneladannya dalam keutamaan hidup berkeluarga dan dalam ikatan cinta agar kami layak menikmati dengan penuh sukacita anugerah hidup abadi di dalam rumah-Mu. Dengan pengantaraan Yesus Kristus, Putra-Mu, Tuhan kami, yang bersama dengan Dikau dalam persatuan Roh Kudus, hidup dan berkuasa, Allah, sepanjang segala masa.
U. Amin.
LITURGI SABDA
BACAAN I (1Sam 1:20-22.24-28)
L. Bacaan dari Kitab Pertama Samuel:
Setahun sesudah mempersembahkan kurban di Silo, mengandunglah Hana dan melahirkan seorang anak laki-laki. Anak itu diberinya nama Samuel, sebab katanya, “Aku telah memintanya dari Tuhan.” Lalu Elkana, suami Hana, pergi dengan seisi rumahnya untuk mempersembahkan kurban sembelihan tahunan dan kurban nazar kepada Tuhan. Tetapi Hana tidak ikut pergi. Katanya kepada suaminya, “Nanti, apabila anak itu sudah cerai susu, aku akan mengantarkan dia; maka ia akan menghadap ke hadirat Tuhan, dan tinggal di sana seumur hidupnya.” Setelah Samuel disapih oleh ibunya, ia dihantar ke rumah Tuhan di Silo, dan bersama dia dibawalah: seekor lembu jantan yang berumur tiga tahun, satu efa tepung dan sebuyung anggur. Waktu itu Samuel masih kecil betul. Setelah menyembelih lembu, mereka mengantarkan kanak-kanak itu kepada Eli. Lalu Hana berkata kepada Eli, “Mohon bicara, Tuanku! Demi Tuhanku hidup, akulah perempuan yang dahulu berdiri di sini, dekat Tuanku, untuk berdoa kepada Tuhan. Untuk mendapat anak inilah aku berdoa, dan Tuhan telah memberikan kepadaku apa yang kuminta dari pada-Nya. Maka aku pun menyerahkannya kepada Tuhan; seumur hidupnya terserahlah anak ini kepada Tuhan.” Lalu sujudlah mereka semua menyembah Tuhan.
SERUAN TOBAT (PS 351) -berdiri-
I. Saudara-saudari, marilah mengakui bahwa kita telah berdosa supaya layak merayakan peristiwa penyelamatan ini.
I. Tuhan Yesus Kristus, kehadiran-Mu di tengah keluarga menampakkan Allah-Beserta-Kami dan berkat melimpah.
K. Tuhan, kasihanilah kami
U. Tuhan, kasihanilah kami.
I. Kehadiran-Mu di tengah keluarga menampakkan cinta kasih, hiburan, dan tanggung jawab tiap-tiap anggota.
K. Kristus, kasihanilah kami
U. Kristus, kasihanilah kami.
I. Kehadiran-Mu di tengah keluarga menampakkan kedamaian dan kebahagiaan.
K. Tuhan, kasihanilah kami
U. Tuhan, kasihanilah kami.
K. Tuhan, kasihanilah kami
U. Tuhan, kasihanilah kami.
I. Semoga Allah yang mahakuasa mengasihani kita, mengampuni dosa kita dan mengantar kita ke hidup yang kekal.
U. Amin.
U. Amin.
MADAH KEMULIAAN (PS 352)
K. Kemuliaan kepada Allah di surga.
U. Dan damai di bumi kepada orang yang berkenan pada-Nya.
K. Kami memuji Dikau
U. Kami meluhurkan Dikau
K. Kami menyembah Dikau
U. Kami memuliakan Dikau
K. Kami bersyukur kepada-Mu, kar'na kemuliaan-Mu yang besar.
U. Ya Tuhan Allah, Raja surgawi, Allah Bapa yang mahakuasa
K. Ya Tuhan Yesus Kristus, Putra yang tunggal,
U. Ya Tuhan Allah, Anak domba Allah, Putra Bapa.
K. Engkau yang menghapus dosa dunia
U. Kasihanilah kami
K. Engkau yang menghapus dosa dunia
U. Kabulkanlah doa kami
K. Engkau yang duduk di sisi Bapa,
U. Kasihanilah kami.
K. Kar'na hanya Engkaulah Kudus.
U. Hanya Engkaulah Tuhan
K. Hanya Engkaulah mahatinggi, ya Yesus Kristus
U. Bersama dengan Roh Kudus dalam kemuliaan Allah Bapa. Amin.
DOA PEMBUKA -berdiri-
I. Marilah kita berdoa:
(hening sejenak)
I. Ya Allah, Engkau berkenan memberikan kepada kami Keluarga Kudus sebagai teladan yang unggul. Semoga kami meneladannya dalam keutamaan hidup berkeluarga dan dalam ikatan cinta agar kami layak menikmati dengan penuh sukacita anugerah hidup abadi di dalam rumah-Mu. Dengan pengantaraan Yesus Kristus, Putra-Mu, Tuhan kami, yang bersama dengan Dikau dalam persatuan Roh Kudus, hidup dan berkuasa, Allah, sepanjang segala masa.
U. Amin.
LITURGI SABDA
BACAAN I (1Sam 1:20-22.24-28)
"Seumur hidupnya Samuel diserahkan kepada Tuhan."
L. Bacaan dari Kitab Pertama Samuel:
Setahun sesudah mempersembahkan kurban di Silo, mengandunglah Hana dan melahirkan seorang anak laki-laki. Anak itu diberinya nama Samuel, sebab katanya, “Aku telah memintanya dari Tuhan.” Lalu Elkana, suami Hana, pergi dengan seisi rumahnya untuk mempersembahkan kurban sembelihan tahunan dan kurban nazar kepada Tuhan. Tetapi Hana tidak ikut pergi. Katanya kepada suaminya, “Nanti, apabila anak itu sudah cerai susu, aku akan mengantarkan dia; maka ia akan menghadap ke hadirat Tuhan, dan tinggal di sana seumur hidupnya.” Setelah Samuel disapih oleh ibunya, ia dihantar ke rumah Tuhan di Silo, dan bersama dia dibawalah: seekor lembu jantan yang berumur tiga tahun, satu efa tepung dan sebuyung anggur. Waktu itu Samuel masih kecil betul. Setelah menyembelih lembu, mereka mengantarkan kanak-kanak itu kepada Eli. Lalu Hana berkata kepada Eli, “Mohon bicara, Tuanku! Demi Tuhanku hidup, akulah perempuan yang dahulu berdiri di sini, dekat Tuanku, untuk berdoa kepada Tuhan. Untuk mendapat anak inilah aku berdoa, dan Tuhan telah memberikan kepadaku apa yang kuminta dari pada-Nya. Maka aku pun menyerahkannya kepada Tuhan; seumur hidupnya terserahlah anak ini kepada Tuhan.” Lalu sujudlah mereka semua menyembah Tuhan.
L. Demikianlah Sabda Tuhan
U. Syukur kepada Allah.
MAZMUR TANGGAPAN (Mzm 84:2-3.5-6.9-10; Ul: 1; PS 840)
Ulangan:
1. Betapa menyenangkan tempat kediaman-Mu, ya Tuhan semesta alam! Jiwaku merana karena merindukan pelataran rumah Tuhan; jiwaku dan ragaku bersorak-sorai kepada Allah yang hidup.
2. Berbahagialah orang yang diam di rumah-Mu, yang memuji-muji Engkau tanpa henti. Berbahagialah para peziarah yang mendapat kekuatan daripada-Mu, yang bertolak dengan penuh gairah.
3. Ya Tuhan, Allah semesta alam, dengarkanlah doaku, pasanglah telinga-Mu, ya Allah Yakub. Lihatlah kami, ya Allah perisai kami, pandanglah wajah orang yang Kauurapi!
BACAAN II (1Yoh 13:1-2.21-24) -duduk-
L. Bacaan dari Surat Pertama Rasul Yohanes:
Saudara-saudaraku terkasih, lihatlah, betapa besar kasih yang dikaruniakan Bapa kepada kita, sehingga kita disebut anak-anak Allah, dan memang kita adalah anak-anak Allah. Karena itu dunia tidak mengenal kita, sebab dunia tidak mengenal Allah. Saudara-saudaraku yang terkasih, sekarang kita adalah anak-anak Allah, tetapi belum nyata bagaimana keadaan kita kelak. Akan tetapi kita tahu bahwa apabila Kristus menyatakan diri-Nya, kita akan menjadi sama seperti Dia, sebab kita akan melihat Dia dalam keadaan-Nya yang sebenarnya. Saudara-saudaraku yang terkasih, jikalau hati kita tidak menuduh kita, maka kita mempunyai keberanian penuh iman untuk mendekati Allah. Dan apa saja yang kita minta dari Allah, kita peroleh dari pada-Nya, karena kita menuruti segala perintah-Nya dan berbuat apa yang berkenan kepada-Nya. Dan inilah perintah-Nya itu: yakni supaya kita percaya akan nama Yesus Kristus, Anak-Nya, dan supaya kita saling mengasihi sesuai dengan perintah yang diberikan Kristus kepada kita. Barangsiapa menuruti segala perintah-Nya, ia diam di dalam Allah dan Allah di dalam dia. Dan beginilah kita ketahui bahwa Allah ada di dalam kita, yaitu dalam Roh yang telah Ia karuniakan kepada kita.
"Kita disebut anak-anak Allah, dan memang kita adalah anak-anak Allah."
Saudara-saudaraku terkasih, lihatlah, betapa besar kasih yang dikaruniakan Bapa kepada kita, sehingga kita disebut anak-anak Allah, dan memang kita adalah anak-anak Allah. Karena itu dunia tidak mengenal kita, sebab dunia tidak mengenal Allah. Saudara-saudaraku yang terkasih, sekarang kita adalah anak-anak Allah, tetapi belum nyata bagaimana keadaan kita kelak. Akan tetapi kita tahu bahwa apabila Kristus menyatakan diri-Nya, kita akan menjadi sama seperti Dia, sebab kita akan melihat Dia dalam keadaan-Nya yang sebenarnya. Saudara-saudaraku yang terkasih, jikalau hati kita tidak menuduh kita, maka kita mempunyai keberanian penuh iman untuk mendekati Allah. Dan apa saja yang kita minta dari Allah, kita peroleh dari pada-Nya, karena kita menuruti segala perintah-Nya dan berbuat apa yang berkenan kepada-Nya. Dan inilah perintah-Nya itu: yakni supaya kita percaya akan nama Yesus Kristus, Anak-Nya, dan supaya kita saling mengasihi sesuai dengan perintah yang diberikan Kristus kepada kita. Barangsiapa menuruti segala perintah-Nya, ia diam di dalam Allah dan Allah di dalam dia. Dan beginilah kita ketahui bahwa Allah ada di dalam kita, yaitu dalam Roh yang telah Ia karuniakan kepada kita.
L. Demikianlah Sabda Tuhan
U. Syukur kepada Allah
BACAAN INJIL (Luk 2:41-52) -berdiri-
"Yesus ditemukan orang tua-Nya di tengah para ahli kitab."
I. Tuhan bersamamu
U. Dan bersama rohmu
I. Inilah Injil Yesus Kristus menurut Lukas
U. Dimuliakanlah Tuhan.
I. Tiap-tiap tahun, pada hari raya Paskah, orangtua Yesus pergi ke Yerusalem. Ketika Yesus telah berumur dua belas tahun, pergilah mereka ke Yerusalem seperti yang lazim pada hari raya itu. Seusai hari-hari perayaan itu, ketika mereka berjalan pulang, tinggallah Yesus di Yerusalem tanpa diketahui orangtua-Nya. Karena mereka menyangka bahwa Yesus ada di antara orang-orang seperjalanan mereka, berjalanlah mereka sehari perjalanan jauhnya, lalu baru mencari Dia di antara kaum keluarga dan kenalan. Karena tidak menemukan Dia, kembalilah orangtua Yesus ke Yerusalem sambil terus mencari Dia. Sesudah tiga hari, mereka menemukan Yesus dalam Bait Allah; Ia sedang duduk di tengah-tengah alim ulama, sambil mendengarkan mereka dan mengajukan pertanyaan-pertanyaan kepada mereka. Semua orang yang mendengar Dia sangat heran akan kecerdasan dan segala jawab yang diberikan-Nya. Ketika Maria dan Yusuf melihat Dia, tercenganglah mereka. Lalu kata ibu-Nya kepada-Nya, “Nak, mengapakah Engkau berbuat demikian terhadap kami?” Lihatlah, Bapa-Mu dan aku dengan cemas mencari Engkau.” Jawab Yesus kepada mereka, “Mengapa kamu mencari Aku? Tidakkah kamu tahu bahwa Aku harus berada di dalam rumah Bapa-Ku?” Tetapi mereka tidak mengerti apa yang dikatakan Yesus kepada mereka. Lalu Yesus pulang bersama-sama mereka ke Nazaret; dan Ia tetap hidup dalam asuhan mereka. Dan Maria menyimpan semua perkara itu di dalam hatinya. Yesus makin bertambah besar, dan bertambah pula hikmat-Nya; Ia makin besar, dan makin dikasihi oleh Allah dan manusia.
HOMILI -duduk-
hening sejenak
SYAHADAT NIKEA-KONSTANTINOPEL (bila dinyanyikan PS 374) -berdiri-
(Umat berdiri, kata-kata yang dicetak miring diucapkan sambil membungkuk)
I + U. Aku percaya akan satu Allah,
Bapa yang mahakuasa,
pencipta langit dan bumi,
dan segala sesuatu yang kelihatan dan tak kelihatan;
dan akan satu Tuhan Yesus Kristus, Putra Allah yang tunggal.
Ia lahir dari Bapa sebelum segala abad,
Allah dari Allah,
Terang dari Terang,
Allah benar dari Allah benar.
Ia dilahirkan, bukan dijadikan,
sehakikat dengan Bapa;
segala sesuatu dijadikan oleh-Nya.
Ia turun dari surga untuk kita manusia
dan untuk keselamatan kita.
Ia dikandung dari Roh Kudus,
Dilahirkan oleh Perawan Maria, dan menjadi manusia.
Ia pun disalibkan untuk kita, waktu Pontius Pilatus;
Ia menderita sampai wafat dan dimakamkan.
Pada hari ketiga Ia bangkit menurut Kitab Suci.
Ia naik ke surga, duduk di sisi Bapa.
Ia akan kembali dengan mulia,
mengadili orang yang hidup dan yang mati;
kerajaan-Nya takkan berakhir.
aku percaya akan Roh Kudus,
Ia Tuhan yang menghidupkan;
Ia berasal dari Bapa dan Putra,
yang serta Bapa dan Putra,
disembah dan dimuliakan;
Ia bersabda dengan perantaraan para nabi.
aku percaya akan Gereja
yang satu, kudus, katolik dan apostolik.
aku mengakui satu pembaptisan
akan penghapusan dosa.
aku menantikan kebangkitan orang mati
dan hidup di akhirat. Amin.
DOA UMAT -berdiri-
I. Allah Bapa yang Maha Pengasih dan Penyayang telah mempersatukan kita semua sebagai keluarga-Nya yang terkasih. Marilah kita panjatkan doa-doa dengan penuh iman, harapan dan kasih kita sebagai putra-putri-Nya yang terkasih.
L. Bagi Gereja Kristus: Allah Bapa yang Mahabaik, tuntunlah Gereja-Mu agar semakin berkembang menjadi keluarga besar, yang mendasari perjuangan perutusannya dengan cinta kasih dan kesetiaan. Marilah kita mohon,...
U. Tuhan, dengarkanlah umat-Mu.
L. Bagi para bapak dan ibu: Allah Bapa Mahabijaksana, sertailah selalu para bapak dan ibu agar mereka tetap tabah dan tetap penuh pengharapan dalam mengasihi dan mendampingi putra-putri mereka yang tengah tumbuh sesuai dengan kehendak-Mu. Marilah kita mohon:
U. Tuhan, dengarkanlah umat-Mu.
L. Bagi kaum muda: Allah Bapa Mahasetia, dampingilah selalu kaum muda kami yang tengah mempersiapkan masa depan dunia sesuai kehendak-Mu. Semoga mereka mengalami kegembiraan yang berasal dari iman kepada Yesus Kristus dalam persekutuan dengan seluruh Gereja Katolik, sehingga mereka menemukan kebanggaan beriman Katolik dan menjadi saksi iman di tengah masyarakat. Marilah kita mohon:
U. Tuhan, dengarkanlah umat-Mu.
L. Bagi keluarga kita masing-masing:
Allah Bapa Mahapengasih, berkatilah keluarga-keluarga kami dalam usaha menciptakan suasana akrab terbuka dan penuh cintak asih berdasarkan iman yang mendalam. Marilah kita mohon:
U. Tuhan, dengarkanlah umat-Mu.
I. Allah Bapa yang Mahabaik, demikianlah permohonan kami, sebagai ungkapan cita-cita kami akan dunia baru yang baik. Dengarkanlah doa-doa kami ini dengan pengantaraan Yesus Kristus, Tuhan kami.
U. Amin.
LITURGI EKARISTI
A. PERSIAPAN PERSEMBAHAN
LAGU PERSIAPAN PERSEMBAHAN (Carol) -duduk-
1. It came upon the midnight clear; That glorious song of old,
From angels bending near the earth To ouch their harps of gold:
"Peace on the earth, good will to all From heaven's all gracious King";
The world is solemn stillness lay, To hear the angels sing
2. Still through the cloven skies they come, With peaceful wings unfurled,
And still their heav'nly music floats O'er all the weary world: Above its sad and lowly plains They bend on hov-'ring wing.
And ever o'er its Babel sounds The blessed angels sing.
3. Yet with the woes of sin and strife, The world has suffered long;
Beneath the heav'nly hymn have rolled Two thousand years of wrong;
And war-ing hu-man - kind hears not The tidings wich they bring;
O hush the noise and cease your strife And hear the angels sing.
4. For, lo, the days are has-tening on, By prophets seen of old,
When with the ev-er-circling years Shall come the time fore-told,
When peace shall over all the earth Its ancient splendors fling,
And all the world give back the song Which now the angels sing.
atau PS 613
1. Bahagialah tiap rumah tangga yang menerima Dikau, ya Tuhan.
Setiap hati girang menyambut-Mu mata memandang-Mu penuh seri.
Setiap bibir bertanya pada-Mu, "Mana perintah yang Engkau beri."
Engkau sahabat yang paling dicinta, Tamu yang paling dimuliakan.
2. Bahagialah tiap rumah tangga, jika sehati dalam kasih-Mu.
Tetap bersatu dalam untung malang,
di dalam suka duka hidup-Nya.
Hanyalah satu yang didambakan-Nya:
Tinggal bersama-Mu selamanya.
Suami-istri berjalan seiring atas landasan iman yang teguh.
3. Bahagialah tiap rumah tangga yang hidup dalam doa yang tekun.
Dan anak-anak pun dekat dengan-Mu,
Dikau menjadi kawan yang erat.
Mereka saling mendengar firman-Mu
giat melakukan perintah-Mu.
Yang mengarahkan s'luruh anggotanya di dalam kasih dan lindungan-Mu.
umat berdiri ketika didupai
DOA PERSIAPAN PERSEMBAHAN
I. Berdoalah, Saudara-saudari, supaya persembahanku dan persembahanmu berkenan pada Allah, Bapa yang mahakuasa. -berdiri-
U. Semoga persembahan ini diterima demi kemuliaan Tuhan dan keselamatan kita serta seluruh umat Allah yang kudus.
I. Ya Allah, kepada-Mu kami persembahkan kurban pendamaian ini. Kami mohon dengan rendah hati, semoga berkat doa Santa Perawan Maria, Bunda Allah, dan Santo Yusuf, Engkau meneguhkan keluarga-keluarga kami dalam damai dan rahmat-Mu. Dengan pengantaraan Kristus, Tuhan kami.
U. Amin.
B. DOA SYUKUR AGUNG
PREFASI (Prefasi Natal III) -berdiri-
I. Tuhan bersamamu
U. Dan bersama rohmu
I. Marilah mengarahkan hati kepada Tuhan
U. Sudah kami arahkan
I. Marilah bersyukur kepada Tuhan, Allah kita
U. Sudah layak dan sepantasnya.
I. Sungguh layak dan sepantasnya, ya Bapa yang kudus, Allah yang kekal dan kuasa, bahwa di mana pun juga kami senantiasa bersyukur kepada-Mu. Sebab pada hari ini karya penyelamatan-Mu bersinar di tengah kami. Sabda-Mu menjadi manusia lemah, supaya hidup kami yang rapuh dan fana diresapi oleh daya ilahi-Mu yang abadi, dalam Kristus, Tuhan kami. Maka, kami memadukan suara dengan paduan para malaikat dan bersukaria memuji-Mu dengan bernyanyi:
I. Ya Bapa yang mahamurah, dengan rendah hati kami mohon demi Yesus
Kristus, Putra-Mu, Tuhan kami: Sudilah menerima dan memberkati (+)
pemberian ini, persembahan ini, kurban kudus yang tak bernoda ini. Kami
mempersembahkan kepada-Mu pertama-tama untuk Gereja-Mu yang kudus dan
katolik. Semoga Engkau memberikan kepadanya damai, perlindungan,
persatuan, dan bimbingan di seluruh dunia bersama hamba-Mu Paus kami...
dan Uskup kami ... serta semua orang yang menjaga dan menumbuhkan iman
katolik, sebagaimana kami terima dari para rasul.
I. Ingatlah, ya Tuhan, akan hamba-hamba-Mu... yang meminta doa kami; dan semua orang yang berhimpun di sini, yang iman dan baktinya Engkau kenal dan Engkau maklumi; bagi mereka, kurban ini kami persembahkan kepada-Mu. Ingatlah juga akan mereka yang mempersembahkan kepada-Mu kurban pujian ini bagi dirinya sendiri dan bagi kaum kerabatnya untuk penebusan jiwa mereka, untuk keselamatan dan kesejahteraan yang mereka harapkan dari-Mu, ya Allah yang benar, hidup dan kekal.
Communicantes (NATAL)
Dalam persatuan dengan seluruh Gereja, kami merayakan hari yang amat suci ini, saat Penyelamat dunia dilahirkan oleh Santa Perawan Maria; juga, kami mengenang dan menghormati: terutama Santa Maria, tetap perawan mulia, Bunda Yesus Kristus, Tuhan dan Allah kami,
Santo Yusuf, suaminya, serta para rasul dan para martir-Mu yang bahagia, Petrus dan Paulus, Andreas (Yakobus dan Yohanes, Tomas, Yakobus dan Filipus, Bartolomeus dan Matius, Simon dan Tadeus: Linus, Kletus, Klemens dan Sikstus, Kornelius dan Siprianus, Laurensius dan Krisogonus, Yohanes dan Paulus, Kosmas dan Damianus) dan semua orang kudus-Mu. Atas jasa dan doa mereka, lindungilah dan tolonglah kami dalam segala hal. Demi Kristus, Tuhan kami.
U.Amin.
I. Ya Allah, kami mohon, sudilah memberkati dan menerima persembahan kami ini sebagai persembahan yang sempurna, yang benar, dan yang berkenan pada-Mu, agar bagi kami menjadi Tubuh dan Darah Putra-Mu terkasih, Tuhan kami, Yesus Kristus.
Putra Altar membunyikan lonceng/gong.
I. Pada hari sebelum menderita Ia mengambil roti dengan tangan-Nya yang kudus dan mulia, dan sambil menengadah kepada-Mu, Allah Bapa-Nya yang mahakuasa, Ia mengucap syukur dan memuji Dikau, memecah-mecahkan roti itu, dan memberikannya kepada murid-murid-Nya seraya berkata:
Terimalah dan makanlah:
BAPA KAMI (PS 404) -berdiri-
I. Atas petunjuk Penyelamat kita dan menurut ajaran ilahi, maka beranilah kita berdoa
I+U. Bapa kami yang ada di surga, dimuliakanlah nama-Mu, datanglah kerajaan-Mu, jadilah kehendak-Mu di atas bumi seperti di dalam surga. Berilah kami rezeki pada hari ini dan ampunilah kesalahan kami, seperti kami pun mengampuni yang bersalah kepada kami; dan janganlah masukkan kami ke dalam pencobaan, tetapi bebaskanlah kami dari yang jahat.
I. Ya Bapa, bebaskanlah kami dari segala yang jahat dan berilah kami damai-Mu. Kasihanilah dan bantulah kami supaya selalu bersih dari noda dosa dan terhindar dari segala gangguan sehingga kami dapat hidup dengan tenteram, sambil mengharapkan kedatangan Penyelamat kami, Yesus Kristus.
U. Sebab Engkaulah Raja yang mulia dan berkuasa untuk selama-lamanya.
DOA PERSIAPAN PERSEMBAHAN
I. Berdoalah, Saudara-saudari, supaya persembahanku dan persembahanmu berkenan pada Allah, Bapa yang mahakuasa. -berdiri-
U. Semoga persembahan ini diterima demi kemuliaan Tuhan dan keselamatan kita serta seluruh umat Allah yang kudus.
I. Ya Allah, kepada-Mu kami persembahkan kurban pendamaian ini. Kami mohon dengan rendah hati, semoga berkat doa Santa Perawan Maria, Bunda Allah, dan Santo Yusuf, Engkau meneguhkan keluarga-keluarga kami dalam damai dan rahmat-Mu. Dengan pengantaraan Kristus, Tuhan kami.
U. Amin.
B. DOA SYUKUR AGUNG
PREFASI (Prefasi Natal III) -berdiri-
I. Tuhan bersamamu
U. Dan bersama rohmu
I. Marilah mengarahkan hati kepada Tuhan
U. Sudah kami arahkan
I. Marilah bersyukur kepada Tuhan, Allah kita
U. Sudah layak dan sepantasnya.
I. Sungguh layak dan sepantasnya, ya Bapa yang kudus, Allah yang kekal dan kuasa, bahwa di mana pun juga kami senantiasa bersyukur kepada-Mu. Sebab pada hari ini karya penyelamatan-Mu bersinar di tengah kami. Sabda-Mu menjadi manusia lemah, supaya hidup kami yang rapuh dan fana diresapi oleh daya ilahi-Mu yang abadi, dalam Kristus, Tuhan kami. Maka, kami memadukan suara dengan paduan para malaikat dan bersukaria memuji-Mu dengan bernyanyi:
KUDUS (PS 392)
Kudus, kudus, kuduslah Tuhan Allah segala kuasa. Surga dan bumi penuh kemuliaan-Mu. Terpujilah Engkau di surga. Diberkatilah yang datang dalam nama Tuhan. Terpujilah Engkau di surga.
Kudus, kudus, kuduslah Tuhan Allah segala kuasa. Surga dan bumi penuh kemuliaan-Mu. Terpujilah Engkau di surga. Diberkatilah yang datang dalam nama Tuhan. Terpujilah Engkau di surga.
DOA SYUKUR AGUNG I -umat berlutut/berdiri-
I. Ingatlah, ya Tuhan, akan hamba-hamba-Mu... yang meminta doa kami; dan semua orang yang berhimpun di sini, yang iman dan baktinya Engkau kenal dan Engkau maklumi; bagi mereka, kurban ini kami persembahkan kepada-Mu. Ingatlah juga akan mereka yang mempersembahkan kepada-Mu kurban pujian ini bagi dirinya sendiri dan bagi kaum kerabatnya untuk penebusan jiwa mereka, untuk keselamatan dan kesejahteraan yang mereka harapkan dari-Mu, ya Allah yang benar, hidup dan kekal.
Communicantes (NATAL)
Dalam persatuan dengan seluruh Gereja, kami merayakan hari yang amat suci ini, saat Penyelamat dunia dilahirkan oleh Santa Perawan Maria; juga, kami mengenang dan menghormati: terutama Santa Maria, tetap perawan mulia, Bunda Yesus Kristus, Tuhan dan Allah kami,
Santo Yusuf, suaminya, serta para rasul dan para martir-Mu yang bahagia, Petrus dan Paulus, Andreas (Yakobus dan Yohanes, Tomas, Yakobus dan Filipus, Bartolomeus dan Matius, Simon dan Tadeus: Linus, Kletus, Klemens dan Sikstus, Kornelius dan Siprianus, Laurensius dan Krisogonus, Yohanes dan Paulus, Kosmas dan Damianus) dan semua orang kudus-Mu. Atas jasa dan doa mereka, lindungilah dan tolonglah kami dalam segala hal. Demi Kristus, Tuhan kami.
U.Amin.
I. Maka kami mohon, ya Tuhan, sudilah menerima persembahan kami,
hamba-hamba-Mu, dan persembahan seluruh keluarga-Mu ini: bimbinglah
jalan hidup kami dalam damai-Mu, luputkanlah kami dari hukuman kekal dan
terimalah kami dalam kawanan para pilihan-Mu. Demi Kristus, Tuhan
kami.
U. Amin. I. Ya Allah, kami mohon, sudilah memberkati dan menerima persembahan kami ini sebagai persembahan yang sempurna, yang benar, dan yang berkenan pada-Mu, agar bagi kami menjadi Tubuh dan Darah Putra-Mu terkasih, Tuhan kami, Yesus Kristus.
Putra Altar membunyikan lonceng/gong.
I. Pada hari sebelum menderita Ia mengambil roti dengan tangan-Nya yang kudus dan mulia, dan sambil menengadah kepada-Mu, Allah Bapa-Nya yang mahakuasa, Ia mengucap syukur dan memuji Dikau, memecah-mecahkan roti itu, dan memberikannya kepada murid-murid-Nya seraya berkata:
Terimalah dan makanlah:
Inilah Tubuh-Ku yang diserahkan bagimu.
(Ketika Imam memperlihatkan Hosti Suci dengan mengangkat-Nya. Umat memandang-Nya. Ketika Imam meletakkan Hosti Suci dan berlutut. Umat menundukkan kepala dengan hormat dan khidmat.)
Demikian pula, sesudah perjamuan, Ia mengambil piala yang luhur dengan tangan-Nya yang kudus dan mulia. Sekali lagi Ia mengucap syukur dan memuji Dikau lalu memberikan piala itu kepada murid-murid-Nya seraya berkata:
(Ketika Imam memperlihatkan Hosti Suci dengan mengangkat-Nya. Umat memandang-Nya. Ketika Imam meletakkan Hosti Suci dan berlutut. Umat menundukkan kepala dengan hormat dan khidmat.)
Demikian pula, sesudah perjamuan, Ia mengambil piala yang luhur dengan tangan-Nya yang kudus dan mulia. Sekali lagi Ia mengucap syukur dan memuji Dikau lalu memberikan piala itu kepada murid-murid-Nya seraya berkata:
Terimalah dan minumlah: Inilah piala Darah-Ku, darah perjanjian baru
dan kekal, yang ditumpahkan bagimu dan bagi banyak orang demi
pengampunan dosa. Lakukanlah ini untuk mengenangkan Daku.
(Ketika Imam memperlihatkan Piala dengan mengangkat-Nya. Umat memandang-Nya. Ketika Imam meletakkan Piala dan berlutut. Umat menundukkan kepala dengan hormat dan khidmat.)
(Ketika Imam memperlihatkan Piala dengan mengangkat-Nya. Umat memandang-Nya. Ketika Imam meletakkan Piala dan berlutut. Umat menundukkan kepala dengan hormat dan khidmat.)
I. Oleh karena itu, ya Bapa, kami, hamba-Mu, dan juga umat-Mu yang kudus
mengenangkan Kristus, Putra-Mu, Tuhan kami: penderitaan-Nya yang
menyelamatkan, kebangkitan-Nya dari alam maut, dan juga kenaikan-Nya
yang mulia ke surga.
Dari anugerah-anugerah yang telah Engkau berikan kepada kami, ya Allah,
yang mahamulia, kami mempersembahkan kepada-Mu, kurban yang murni,
kurban yang suci, kurban yang tak bernoda, roti suci kehidupan abadi
dan piala keselamatan kekal.
Sudilah memandang persembahan ini dengan hati yang rela dan wajah berseri; dan sudilah menerimanya seperti Engkau berkenan menerima persembahan hamba-Mu Habel dan kurban leluhur kami Abraham dan seperti Engkau berkenan menerima kurban suci dan tak bernoda yang dipersembahkan kepada-Mu oleh Melkisedek, Imam Agung-Mu.
I. Kami mohon kepada-Mu, ya Allah yang mahakuasa: utuslah malaikat-Mu yang kudus mengantar persembahan ini ke altar-Mu yang luhur, ke hadapan keagungan ilahi-Mu, agar kami semua yang mengambil bagian dalam perjamuan ini, dengan menyambut Tubuh dan Darah Putra-Mu, dipenuhi dengan segala berkat dan rahmat surgawi. Demi Kristus, Tuhan kami.
U.Amin.
Sudilah memandang persembahan ini dengan hati yang rela dan wajah berseri; dan sudilah menerimanya seperti Engkau berkenan menerima persembahan hamba-Mu Habel dan kurban leluhur kami Abraham dan seperti Engkau berkenan menerima kurban suci dan tak bernoda yang dipersembahkan kepada-Mu oleh Melkisedek, Imam Agung-Mu.
I. Kami mohon kepada-Mu, ya Allah yang mahakuasa: utuslah malaikat-Mu yang kudus mengantar persembahan ini ke altar-Mu yang luhur, ke hadapan keagungan ilahi-Mu, agar kami semua yang mengambil bagian dalam perjamuan ini, dengan menyambut Tubuh dan Darah Putra-Mu, dipenuhi dengan segala berkat dan rahmat surgawi. Demi Kristus, Tuhan kami.
U.Amin.
I. Ingatlah juga, ya Tuhan, akan hamba-hamba-Mu..... dan ..... yang
telah mendahului kami dengan meterai iman dan beristirahat dalam damai.
I. Kami mohon kepada-Mu, ya Tuhan, perkenankanlah mereka dan semua orang
yang telah beristirahat dalam Kristus mendapatkan kebahagiaan, terang
dan damai. Demi Kristus, Tuhan kami.
U. Amin.
I. Perkenankanlah juga kami, hamba-hamba-Mu yang berdosa ini, yang berharap atas kerahiman-Mu yang melimpah, mengambil bagian dalam persekutuan dengan para rasul dan para martir-Mu yang kudus: dengan Yohanes Pembaptis, Stefanus, Matias dan Barnabas, (Ignasius dan Aleksander, Marselinus dan Petrus, Felisitas dan Perpertua, Agata, dan Lusia, Agnes, Sesilia, dan Anastasia) dan semua orang kudus-Mu: perkenankanlah kami menikmati kebahagiaan bersama mereka, bukan karena jasa-jasa kami, melainkan kelimpahan pengampunan-Mu. Demi Kristus, Tuhan kami.
I. Dengan pengantaraan Dia, Engkau senantiasa menciptakan menguduskan, menghidupkan, memberkati, dan menganugerahkan segala yang baik kepada kami.
I. Dengan pengantaraan Kristus, bersama Dia dan dalam Dia, bagi-Mu, Allah Bapa yang mahakuasa, - dalam persekutuan Roh Kudus, segala hormat dan kemulaan sepanjang segala masa.
U.Amin.
I. Perkenankanlah juga kami, hamba-hamba-Mu yang berdosa ini, yang berharap atas kerahiman-Mu yang melimpah, mengambil bagian dalam persekutuan dengan para rasul dan para martir-Mu yang kudus: dengan Yohanes Pembaptis, Stefanus, Matias dan Barnabas, (Ignasius dan Aleksander, Marselinus dan Petrus, Felisitas dan Perpertua, Agata, dan Lusia, Agnes, Sesilia, dan Anastasia) dan semua orang kudus-Mu: perkenankanlah kami menikmati kebahagiaan bersama mereka, bukan karena jasa-jasa kami, melainkan kelimpahan pengampunan-Mu. Demi Kristus, Tuhan kami.
I. Dengan pengantaraan Dia, Engkau senantiasa menciptakan menguduskan, menghidupkan, memberkati, dan menganugerahkan segala yang baik kepada kami.
I. Dengan pengantaraan Kristus, bersama Dia dan dalam Dia, bagi-Mu, Allah Bapa yang mahakuasa, - dalam persekutuan Roh Kudus, segala hormat dan kemulaan sepanjang segala masa.
U.Amin.
(Apabila akhir Doa Syukur Agung ini dinyanyikan Imam, maka "Amin" dinyanyikan umat, lihat TPE hlm 57)
C. KOMUNI
BAPA KAMI (PS 404) -berdiri-
I. Atas petunjuk Penyelamat kita dan menurut ajaran ilahi, maka beranilah kita berdoa
I+U. Bapa kami yang ada di surga, dimuliakanlah nama-Mu, datanglah kerajaan-Mu, jadilah kehendak-Mu di atas bumi seperti di dalam surga. Berilah kami rezeki pada hari ini dan ampunilah kesalahan kami, seperti kami pun mengampuni yang bersalah kepada kami; dan janganlah masukkan kami ke dalam pencobaan, tetapi bebaskanlah kami dari yang jahat.
I. Ya Bapa, bebaskanlah kami dari segala yang jahat dan berilah kami damai-Mu. Kasihanilah dan bantulah kami supaya selalu bersih dari noda dosa dan terhindar dari segala gangguan sehingga kami dapat hidup dengan tenteram, sambil mengharapkan kedatangan Penyelamat kami, Yesus Kristus.
U. Sebab Engkaulah Raja yang mulia dan berkuasa untuk selama-lamanya.
DOA DAMAI -berdiri-
I. Tuhan Yesus Kristus, Engkau bersabda kepada para rasul, "Damai Kutinggalkan bagimu, damai-Ku Kuberikan kepadamu." Jangan memperhitungkan dosa kami, tetapi perhatikanlah iman Gereja-Mu, dan restuilah kami supaya hidup bersatu dengan rukun sesuai dengan kehendak-Mu. Sebab Engkaulah pengantara kami kini dan sepanjang masa.
U. Amin.
I. Damai Tuhan bersamamu
U. Dan bersama rohmu.
ANAK DOMBA ALLAH (PS 413) -berdiri-
PERSIAPAN KOMUNI -berlutut/berdiri-
Ajakan menyambut Komuni
I. Inilah Anak Domba Allah, yang menghapus dosa dunia. Berbahagialah kita yang diundang ke perjamuan-Nya
U. Ya Tuhan, saya tidak pantas, Engkau datang kepada saya, tetapi bersabdalah saja, maka saya akan sembuh.
KOMUNI
LAGU KOMUNI (PS 659) -berlutut-
Ulangan: Cinta kasih Allah dicurahkan dalam hati umat-Nya oleh Roh ilahi, sumber kekuatan, yang dikurniakan pada kita.
Ayat.
1. Walau kaya raya dan kuasa; walau cantik indah mempesona; walau pandai dan gagah perkasa, percumalah tanpa cinta kasih. >>
2. Cinta kasih itu murah hati, cinta kasih sabar dan tawakal. Cinta kasih tak megahkan diri, tak mencari keuntungan diri. >>
3. Cinta kasih menutup segala, cinta kasih selalu percaya. Cinta kasih mengharap segala, menanggung kurban dengan gembira. >>
4. Puji Tuhan, segala bangsa, puji Tuhan karena cinta-Nya, yang mengutus Roh-Nya bagi kita, agar kita satu dalam Bapa.
LAGU KOMUNI 2 (PS 454)
Hai dengarkan, kau gembala, kabar indah bagimu. Datanglah menuju gua dan menghadap Tuhanmu. Damai, damai, damailah senantiasa, bagi umat manusia.
Jangan takut, jangan bimbang, sambut kabar yang cerah. Kabut dosa akan musnah oleh sinar Sang Terang. Damai, damai, damailah senantiasa, bagi umat manusia.
Lahirlah Sang Juru s'lamat dalam kandang yang sepi. Damai nyata dibawa-Nya bagi hati yang bersih. Damai, damai, damailah senantiasa, bagi umat manusia.
SAAT HENING -duduk-
DOA SESUDAH KOMUNI -berdiri-
I. Marilah kita berdoa:
I. Bapa yang Mahapenyayang, Engkau sudah menyegarkan kami dengan
sakramen surgawi. Semoga kami senantiasa mengikuti teladan Keluarga
Kudus agar sesudah suka duka dunia ini, kami masuk dalam persekutuan
abadi bersama mereka. Dengan pengantaraan Kristus, Tuhan kami. Amin.
U. Amin.
U. Amin.
RITUS PENUTUP
BERKAT MERIAH -berdiri-
I. Tuhan bersamamu
U. Dan bersama rohmu
I. Tundukkanlah kepalamu untuk menerima berkat Tuhan.
I. Semoga Tuhan yang mahabaik mengobarkan semangat kebajikan dalam hati Saudara.
U. Amin.
I. Semoga Tuhan menjadikan Saudara pewarta kabar sukacita yang menyelamatkan.
U. Amin.
I. Semoga Tuhan menganugerahkan damai ke atas bumi dan berkenan akan amal bakti Saudara.
U. Amin.
I. Semoga Saudara sekalian dilindungi, dibimbing dan diberkati oleh Allah yang mahakuasa: (+) Bapa dan Putra dan Roh Kudus.
U. Amin.
PENGUTUSAN
I. Saudara sekalian, Perayaan Ekaristi sudah selesai.
U. Syukur kepada Allah.
I. Marilah pergi, kita diutus!
U. Amin.
PERARAKAN KELUAR (PS 456)
1. Para malaikat bernyanyi di tengah malam sepi. Bergema di padang sunyi warta suka surgawi.
2. Tampaklah utusan surga yang bersinar mulia. Penggembala pun takutlah menyaksikan sinarnya.
3. Hari ini lahir Kristus, Jurus'lamat dunia. Bayi yang terbungkus lampin, di palungan tidur-Nya.
4. Dan gembala pun pergilah, kota Daud arahnya. Mari kita pun memuji dan bernyanyi tak henti.
Ulangan:
1-4. Glo......................ria in excelsis Deo. Glo.........ria in excelsis Deo.
2. Tampaklah utusan surga yang bersinar mulia. Penggembala pun takutlah menyaksikan sinarnya.
3. Hari ini lahir Kristus, Jurus'lamat dunia. Bayi yang terbungkus lampin, di palungan tidur-Nya.
4. Dan gembala pun pergilah, kota Daud arahnya. Mari kita pun memuji dan bernyanyi tak henti.
Ulangan:
1-4. Glo......................ria in excelsis Deo. Glo.........ria in excelsis Deo.