Perayaan Ekaristi: 2 Juni 2024 (Hari Raya Tubuh dan Darah Kristus)

 

  
HARI RAYA TUBUH DAN DARAH KRISTUS
  
  Sabtu-Minggu, 1 - 2 Juni 2024
  
 
 

RITUS PEMBUKA
        

NYANYIAN PEMBUKA: (PS 428) -berdiri-
Ulangan: Tuhan, Kausatukan kami dalam perjamuan-Mu. Dengan makan roti ini kami pun bersaudaralah.
1. Pesta Kauselenggarakan, Kausebarkan undangan. Yang serta dalam perjamuan akan hidup kekal bagai yang Engkau janjikan pada para rasul-Mu. Dan kami percaya tulus hati Dikau tak ingkar janji.
2. Kala Kauserahkan roti pada para murid-Mu, Engkau nyatakan penuh cinta: T'rimalah hidup-Ku. Itulah tanda cinta-Mu bagi kami umat-Mu. Kini kami satu dengan Dikau 'kan mengabdi saudara.
3. Maka kini sabda bahagia akan kami wartakan bagi orang yang sengsara, bagi hati yang hampa; dan kepada yang putus asa, orang miskin dan papa, agar nanti seluruh bangsa satu di dalam Roh-Mu.             
                
TANDA SALIB DAN SALAM -berdiri-

I. Dalam nama Bapa dan Putra dan Roh Kudus
U. Amin
I. Semoga Rahmat Tuhan kita Yesus Kristus, cinta kasih Allah dan persekutuan Roh Kudus bersamamu
U. Dan bersama rohmu    

SERUAN TOBAT (PS 342) -berdiri-

I. Saudara-saudari, marilah mengakui dosa-dosa kita, supaya kita layak merayakan misteri suci ini.       

I. Tuhan Yesus Kristus, Engkau menghendaki kami selalu mengenangkan Dikau dengan merayakan ekaristi.
K. Kyrie, eléison (Tuhan, kasihanilah kami)
U. Kyrie, eléison (Tuhan, kasihanilah kami).

I. Engkau menghendaki kami ikut serta dalam hidup, wafat dan kebangkitan-Mu dengan makan tubuh-Mu dan minum darah-Mu
K. Christe, eléison (Kristus, kasihanilah kami)
U. Christe, eléison  (Kristus, kasihanilah kami).

I. Engkau menghendaki kami bersatu dengan Dikau dan bersatu pula satu sama lain dengan makan roti kehidupan dan minum darah keselamatan yang satu dan sama.
K. Kyrie, eléison (Tuhan, kasihanilah kami)
U. Kyrie, eléison (Tuhan, kasihanilah kami).
 
I. Semoga Allah yang mahakuasa mengasihani kita, - mengampuni dosa kita, - dan mengantar kita ke hidup yang kekal.
U. Amin.
 
 MADAH KEMULIAAN (PS 343)
   
Glória in excélsis Deo   
(Kemuliaan kepada Allah di surga)
   et in terra pax homínibus bonae voluntátis.  
(dan damai di bumi kepada orang yang berkenan pada-Nya.)
    Laudámus te,
(Kami memuji Dikau,)
    benedícimus te,
(Kami meluhurkan Dikau,) 
    adorámus te,
(Kami menyembah Dikau,)
    glorificámus te,
(Kami memuliakan Dikau,)
    grátias ágimus tibi propter magnam glóriam tuam,
(Kami bersyukur kepada-Mu, kar'na kemuliaan-Mu yang besar.)
    Dómine Deus, Rex cæléstis,
(Ya Tuhan Allah, Raja surgawi) 
    Deus Pater omnípotens.
(Allah Bapa yang Mahakuasa)
    Dómine Fili Unigénite, Iesu Christe,
(Ya Tuhan Yesus Kristus, Putra yang Tunggal)
    Dómine Deus, Agnus Dei, Fílius Patris,
(Ya Tuhan Allah, Anak domba Allah, Putra Bapa,)
    qui tollis peccáta mundi, miserére nobis;
(Engkau yang menghapus dosa dunia, kasihanilah kami;)
    qui tollis peccáta mundi, súscipe deprecatiónem nostram.
(Engkau yang menghapus dosa dunia, kabulkanlah doa kami.)
    Qui sedes ad déxteram Patris, miserére nobis.
(Engkau yang duduk di sisi Bapa, kasihanilah kami.)
    Quóniam tu solus Sanctus, tu solus Dóminus, tu solus Altíssimus,
(Kar'na hanya Engkaulah kudus, hanya Engkaulah Tuhan, hanya Engkaulah Mahatinggi,)
    Iesu Christe, cum Sancto Spíritu: in glória Dei Patris. Amen.
(Ya Yesus Kristus, bersama dengan Roh Kudus dalam kemuliaan Allah Bapa. Amin.)           
      
COLLECTA -berdiri-
I. Marilah kita berdoa:
(hening sejenak)
I  Ya Allah, Putra-Mu telah meninggalkan kenangan akan wafat dan kebangkitan-Nya dalam sakramen yang mengagumkan ini. Kami mohon, semoga kami dapat menghormati misteri kudus Tubuh dan Darah Putra-Mu sehingga kami senantiasa dapat menikmati buah penebusan-Nya. Sebab Dialah yang hidup dan berkuasa bersama Dikau dalam persatuan Roh Kudus, Allah, sepanjang segala
masa. 
U. Amin.

LITURGI SABDA




BACAAN I (Kel 24:3-8)
      
"Inilah darah perjanjian yang diikat Allah dengan kamu!"
          
L. Bacaan dari Kitab Keluaran:
         
Ketika Musa turun Gunung Sinai, dan memberitahukan kepada bangsa Israel segala firman dan peraturan Tuhan, maka seluruh bangsa itu menjawab serentak, “Segala firman yang telah diucapkan Tuhan itu, akan kami laksanakan!” Musa lalu menuliskan segala firman Tuhan itu. Keesokan harinya, pagi-pagi, didirikannya mezbah di kaki gunung itu, dengan dua belas tugu sesuai dengan kedua belas suku Israel. Kemudian disuruhnyalah orang-orang muda dari bangsa Israel mempersembahkan kurban bakaran dan menyembelih lembu-lembu jantan sebagai kurban keselamatan kepada Tuhan. Sesudah itu Musa mengambil sebagian dari darah itu, lalu ditaruhnya ke dalam pasu; sebagian lagi dari darah itu disiramkannya pada mezbah itu. Lalu diambilnya kitab perjanjian itu dan dibacakannya, dan bangsa itu mendengarkan. Lalu mereka berkata, “Segala firman Tuhan akan kami laksanakan dan kami taati!” Kemudian Musa mengambil darah itu dan memercikkannya kepada bangsa itu seraya berkata, “Inilah darah perjanjian yang diikat Tuhan dengan kamu, berdasarkan segala firman ini.”
       
L. Demikianlah Sabda Tuhan
U. Syukur kepada Allah.
  
MAZMUR TANGGAPAN (PS 856; Mzm 116:12-13.15.16b-18; Ul: lh. 1Kor 10: lh.16)
Ulangan:

 
Ayat oleh Pemazmur :
1. Bagaimana akan kubalas kepada Tuhan, segala kebaikan-Nya kepadaku? Aku akan mengangkat piala keselamatan, dan akan menyerukan nama Tuhan.
2. Sungguh berhargalah di mata Tuhan, kematian semua orang yang dikasihi-Nya, Ya Tuhan, aku hamba-Mu, aku hamba-Mu, anak sahaya-Mu, Engkau telah melepaskan belengguku.
3. Aku akan mempersembahkan kurban syukur kepada-Mu, dan akan menyerukan nama Tuhan. Aku akan membayar nazarku kepada Tuhan di depan seluruh umat-Nya.
                                 
BACAAN II  (Ibr 9:11-15) -duduk-
           
"Darah Kristus akan menyucikan hati nurani kita."
                     
L. Bacaan dari Surat Kepada Orang Ibrani:
                                                                          
Saudara-saudara terkasih, Kristus telah datang sebagai Imam Agung demi kesejahteraan masa yang akan datang; Ia telah melintasi kemah yang lebih besar dan lebih sempurna, yang bukan buatan tangan manusia, artinya yang tidak termasuk ciptaan ini, dan Ia telah masuk satu kali untuk selama-lamanya ke dalam tempat yang kudus bukan dengan membawa darah domba jantan dan darah anak lembu, tetapi dengan membawa darah-Nya sendiri. Dan dengan itu Ia telah mendapat pelunasan yang kekal. Sebab, jika darah domba dan lembu jantan dan percikan abu lembu muda mampu menguduskan mereka yang najis, sehingga mereka disucikan secara lahiriah, betapa lebihnya darah Kristus, yang atas dorongan Roh Abadi telah mempersembahkan diri-Nya sendiri kepada Allah sebagai persembahan yang tidak bercacat; betapa darah ini akan menyucikan hati nurani kita dari perbuatan-perbuatan yang sia-sia, supaya kita dapat beribadah kepada Allah yang hidup. Karena itu Kristus adalah Pengantara dari suatu perjanjian yang baru, supaya mereka yang telah terpanggil dapat menerima bagian kekal yang dijanjikan, sebab Ia telah mati untuk menebus pelanggaran-pelanggaran yang telah dilakukan selama perjanjian yang pertama.
                              
Demikianlah sabda Tuhan
U. Syukur kepada Allah
               
SEKUENSIA: MADAH EKARISTI
(PS 556)  -duduk-
1. Sion, puji Penyelamat, Sang Pemimpin dan Gembala dalam kidung pujian.
2. Pujilah sekuat hati, kar'na Dia melampaui puji yang kaulambungkan.
3. Hari ini yang tersaji: Roti Hidup yang dipuji, sumber hidup yang kekal.
4. Itulah yang dihidangkan bagi para rasul Tuhan: Tak perlu diragukan.
5. Lihat Roti malaikat, jadi boga peziarah: sungguh itu roti putra, anjing jangan diberi.
6. Inilah yang dilambangkan waktu Ishak dikurbankan: Domba Paskah disajikan, dan manna dihujankan.
7. Yesus, Roti yang sejati, Kau Gembala murah hati, s'lalu lindungilah kami, dan tunjukkan pada kami bahagia yang kekal.
8. Dikau Allah mahakuasa, bimbing kami, insan fana, undang kami dalam pesta, dan jadikan kami warga umat kudus bahagia. Amin. Alleluya.

   
BAIT PENGANTAR INJIL (PS 953) -berdiri-

BACAAN INJIL (Mrk 14:12-16, 22-26) -berdiri-
   
       "Inilah Tubuh-Ku, inilah Darah-Ku."
                     
I. Tuhan bersamamu
U. Dan bersama rohmu
I. Inilah Injil Suci menurut Markus
U. Dimuliakanlah Tuhan.
I. Pada hari pertama Hari Raya Roti Tidak Beragi, pada waktu orang menyembelih domba Paskah, murid-murid berkata kepada Yesus, “Ke tempat mana Engkau kehendaki kami pergi untuk mempersiapkan perjamuan Paskah bagi-Mu?” Lalu Yesus menyuruh dua orang murid-Nya dengan pesan, “Pergilah ke kota! Di sana kamu akan bertemu dengan seorang yang membawa kendi berisi air. Ikutilah dia, dan katakanlah kepada pemilik rumah yang dimasukinya: Guru berpesan, ‘Di manakah ruangan yang disediakan bagi-Ku untuk makan Paskah bersama dengan murid-murid-Ku? Lalu orang itu akan menunjukkan kepadamu sebuah ruangan yang besar, yang sudah lengkap dan tersedia. Di situlah kamu harus mempersiapkan perjamuan Paskah untuk kita!’” Maka berangkatlah kedua murid itu. Setibanya di kota, mereka dapati semua seperti yang dikatakan Yesus kepada mereka. Lalu mereka mempersiapkan Paskah. Ketika Yesus dan murid-murid-Nya sedang makan, Yesus mengambil roti, mengucap berkat, membagi-bagi roti itu lalu memberikannya kepada para murid, seraya berkata “Ambillah, inilah Tubuh-Ku!” Sesudah itu Ia mengambil cawan, mengucap syukur, lalu memberikannya kepada para murid, dan mereka semua minum dari cawan itu. Dan Yesus berkata kepada mereka, “Inilah Darah-Ku, darah perjanjian yang ditumpahkan bagi banyak orang. Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya Aku tidak lagi akan minum hasil pokok anggur sampai pada hari Aku meminumnya yang baru, yaitu dalam Kerajaan Allah.” Sesudah menyanyikan lagu pujian, pergilah mereka ke Bukit Zaitun.
    
 
HOMILI -duduk-   
   
hening sejenak
 
SYAHADAT NIKEA-KONSTANTINOPEL -berdiri-  
(Umat berdiri, kata-kata yang dicetak miring diucapkan sambil membungkuk)
      
I + U. Aku percaya akan satu Allah,
Bapa yang mahakuasa,
pencipta langit dan bumi,
dan segala sesuatu yang kelihatan dan tak kelihatan;
dan akan satu Tuhan Yesus Kristus, Putra Allah yang tunggal.
Ia lahir dari Bapa sebelum segala abad,
Allah dari Allah,
Terang dari Terang,
Allah benar dari Allah benar.
Ia dilahirkan, bukan dijadikan,
sehakikat dengan Bapa;
segala sesuatu dijadikan oleh-Nya.
Ia turun dari surga untuk kita manusia
dan untuk keselamatan kita.
Ia dikandung dari Roh Kudus,
Dilahirkan oleh Perawan Maria, dan menjadi manusia.

Ia pun disalibkan untuk kita, waktu Pontius Pilatus;
Ia menderita sampai wafat dan dimakamkan.
Pada hari ketiga Ia bangkit menurut Kitab Suci.
Ia naik ke surga, duduk di sisi Bapa.
Ia akan kembali dengan mulia,
mengadili orang yang hidup dan yang mati;
kerajaan-Nya takkan berakhir.
aku percaya akan Roh Kudus,
Ia Tuhan yang menghidupkan;
Ia berasal dari Bapa dan Putra,
yang serta Bapa dan Putra,
disembah dan dimuliakan;
Ia bersabda dengan perantaraan para nabi.
aku percaya akan Gereja
yang satu, kudus, katolik dan apostolik.
aku mengakui satu pembaptisan
akan penghapusan dosa.
aku menantikan kebangkitan orang mati
dan hidup di akhirat. Amin.
      
DOA UMAT -berdiri-
  
I.  Allah menyediakan rezeki bagi kita, dan selalu menyapa serta memperhatikan kita masing-masing. Maka, marilah kita berdoa kepada Allah di surga.

L. Bagi seluruh kaum beriman: Semoga Bapa menerangi kita agar perjamuan ekaristi yang setiap kali kita rayakan, memberi kekuatan nyata kepada umat-Nya untuk meningkatkan pengabdian kepada-Nya serta sesama. Marilah kita mohon...
U. Tuhan, dengarkanlah umat-Mu.
   
L. Bagi keadilan dan kerukunan: Semoga Bapa membimbing semua orang yang berkumpul di sekitar altar ini seturut kemampuannya giat mengusahakan keadilan dan kerukunan di tengah-tengah masyarakat. Marilah kita mohon....
U. Tuhan, dengarkanlah umat-Mu.

L. Bagi sanak saudara yang sedang menghadapi ajalnya: Semoga Bapa menghibur sanak saudara kita yang sedang menghadapi ajalnya, masih diperkenankan menyambut tubuh Kristus sebagai bekal serta jaminan kebangkitan. Marilah kita mohon....
U. Tuhan, dengarkanlah umat-Mu.

L. Bagi kita semua: Semoga Bapa membimbing kita agar semakin mencintai Ekaristi, tekun mengikuti perayaan Ekaristi sepenuh hati, dan rajin menghayati doa-doa devosi Ekaristi bagi kekuatan kita untuk berbuat baik dan hidup suci. Marilah kita mohon....
U. Tuhan, dengarkanlah umat-Mu.
      
I. Allah Bapa yang Mahakudus, inilah roti anggur, sari gandum dan sari buah anggur, satu-satunya persembahan Gereja-Mu. Kami mohon, semoga karenanya kami rukun dan bersatu. Berikanlah kepada kami, damai dan sukacita-Mu. Demi Kristus, Tuhan kami.
U. Amin.   

     
LITURGI EKARISTI


A. PERSIAPAN PERSEMBAHAN
     
 NYANYIAN PERSIAPAN PERSEMBAHAN (PS 376)
1. Tuhan, ambil hidupku dan kuduskan bagi-Mu; waktuku pun pakailah memuji-Mu s'lamanya.
2. Tanganku gerakkanlah, kasih-Mu pendorongnya, dan jadikan langkahku berkenan kepada-Mu.
3. Buatlah suaraku hanya mengagungkan-Mu dan sertakan lidahku jadi saksi Injil-Mu.
4. Harta kekayaanku jadi alat bagi-Mu; akal budi dan kerja, Tuhan, pergunakanlah!
5. Kehendak-Mu sajalah dalam aku terjelma; jadikanlah hatiku jadi saksi Injil-Mu.
6. Limpah ruah kasihkukuserahkan pada-Mu: dirku seutuhnya milik-Mu selamanya.    
 
DOA ATAS PERSEMBAHAN
-berdiri-

I. Berdoalah, Saudara-saudari, supaya persembahanku dan persembahanmu berkenan pada Allah, Bapa yang mahakuasa.
U. Semoga persembahan ini diterima demi kemuliaan Tuhan dan keselamatan kita serta seluruh umat Allah yang kudus.   
I.  Ya Allah, anugerahilah Gereja-Mu persatuan dan damai yang dalam kurban persembahan ini dihadirkan secara tersembunyi. Dengan pengantaraan Kristus, Tuhan kami.
U. Amin.
 
B. DOA SYUKUR AGUNG

  
PREFASI  (EKARISTI I) -berdiri-
I. Tuhan bersamamu
U. Dan bersama rohmu
I. Marilah mengarahkan hati kepada Tuhan
U. Sudah kami arahkan
I. Marilah bersyukur kepada Tuhan, Allah kita
U. Sudah layak dan sepantasnya.
I. 
             
KUDUS (PS. 387)
    Sanctus, Sanctus, Sanctus,
    Dominus Deus Sabbaoth;
    Pleni sunt caeli et terra gloria Tua.
    Hosanna in excelsis.
    Benedictus qui venit in nomine Domini.
    Hosanna in excelsis

        (Kudus, kudus, kuduslah Tuhan Allah segala kuasa. Surga dan bumi penuh kemuliaan-Mu. Terpujilah Engkau di surga. Diberkatilah yang datang dalam nama Tuhan. Terpujilah Engkau di surga.)      
  
DOA SYUKUR AGUNG I  -berlutut/berdiri-  
     
       
AKLAMASI ANAMNESIS    
 
C. KOMUNI

  
BAPA KAMI (PS 404) -berdiri-

      
I. Atas petunjuk Penyelamat kita dan menurut ajaran ilahi, maka beranilah kita berdoa
I+U. Bapa kami yang ada di surga, dimuliakanlah nama-Mu, datanglah kerajaan-Mu, jadilah kehendak-Mu di atas bumi seperti di dalam surga. Berilah kami rezeki pada hari ini dan ampunilah kesalahan kami, seperti kami pun mengampuni yang bersalah kepada kami; dan janganlah masukkan kami ke dalam pencobaan, tetapi bebaskanlah kami dari yang jahat.
     
I.  Tuhan, kami mohon, bebaskanlah kami dari segala yang jahat, sudilah memberi damai pada hari-hari kami, supaya, kami yang telah dikuatkan oleh kelimpahan belaskasih-Mu, selalu bebas dari dosa, dan aman dari setiap gangguan: sambil menantikan harapan yang membahagiakan dan kedatangan Penyelamat kami, Yesus Kristus.
U. Sebab Engkaulah Raja yang mulia dan berkuasa untuk selama-lamanya.
     
DOA DAMAI (TPE 2020) -berdiri-
I. Tuhan Yesus Kristus, Engkau telah bersabda kepada para Rasul-Mu: Damai-Ku Kutinggalkan bagimu, damai-Ku Kuberikan kepadamu: janganlah memperhitungkan dosa kami, tetapi perhatikanlah iman Gereja-Mu, dan berilah damai dan kesatuan sesuai dengan kehendak-Mu, Engkau yang hidup dan meraja sepanjang segala masa.
U. Amin. 
   
I. Semoga damai Tuhan selalu bersamamu
U. Dan bersama rohmu. 
 
D/I. Berilah damai satu sama lain.

ANAK DOMBA ALLAH (PS 408) -berlutut/berdiri- 

    Agnus Dei, qui tollis peccata mundi, miserere nobis.
    Agnus Dei, qui tollis peccata mundi, miserere nobis.
    Agnus Dei, qui tollis peccata mundi, dona nobis pacem.
  
ECCE AGNUS DEI -berlutut/berdiri-
Ajakan menyambut Komuni
I.  Lihatlah Anak Domba Allah, lihatlah Dia yang menghapus dosa dunia. Berbahagialah Saudara-Saudari yang diundang ke perjamuan Anak Domba.
U. Tuhan, saya tidak pantas, Engkau datang kepada saya, tetapi bersabdalah saja, maka saya akan sembuh.

    
KOMUNI  
                                  

NYANYIAN KOMUNI 1 (PS 560) -berlutut-
1. Allah yang tersamar, Dikau kusembah, sungguh tersembunyi, roti wujudnya. S'luruh hati hamba tunduk berserah. 'Ku memandang Dikau, hampa lainnya.
2. Pandang, raba, rasa tidaklah benar, 'ku percaya hanya yang t'lah kudengar. S'luruh sabda dari Putera Allah sungguh tak bertara kebenarannya.
3. Di salib tersamar keallahan-Mu, di sini tersamar keinsanan-Mu. Aku mengimani dua-duanya. Yang penyamun minta, ' ku memintanya.
4. Tak kulihat luka seperti Tomas, namun kuakui, "Kau Tuhan Allah!" Dan setiap hari tambahlah terus iman dan harapan, kasih pada-Mu.
5. Undan mahabaik, Yesus Tuhanku, sucikanlah aku dengan darah-Mu: kar'na satu titik akan s'lamatlah s'luruh bumi ini dari dosanya.
6. Yesus yang tersamar, 'ku memandang-Mu, Ya Tuhan, penuhi kerinduanku; 'ku memandang Dikau yang senyatanya, bahagia kulihat Dikau mulia. Amin.
       
NYANYIAN KOMUNI 2
(Mozart) -berlutut-

Ave verum corpus natum de Maria Virgine:
Vere passum immolatum in cruce pro homine.
Cujus latus perforatum unda fluxit sanguine:
Esto nobis praegustatum in mortis examine.  
                        
SAAT HENING
  
DOA SESUDAH KOMUNI -berdiri-
I. Marilah kita berdoa:
I. Allah Bapa Yang Mahaagung, kami bersyukur, karena kami Kauperkenankan menyebut nama-Mu dan karena Engkau berkenan tinggal bersama kami dalam diri Yesus Putra-Mu, yang telah mengorbankan diri demi kebahagiaan kami. Kami bersyukur pula karena Roh-Nya telah menjaga kehidupan kami untuk menghuni dunia ini dalam cinta kasih. Dampingilah kami dengan cinta kasih-Mu, agar hidup kami selalu terarah kepada-Mu, sumber kebahagiaan sejati kami. Dengan pengantaraan Kristus, Tuhan kami.
U. Amin. 
 
    
 
RITUS PENUTUP

  
Sangat dianjurkan agar pada Hari Raya Tubuh dan Darah Kristus ini diadakan Adorasi kepada Sakramen Mahakudus. Bila diadakan langsung setelah Perayaan Ekaristi, pentakhtaan Sakramen Mahakudus diadakan setelah Doa Sesudah Komuni (dan Pengumuman) 

Bila tidak ada Adorasi Ekaristi, langsung berkat meriah, pengutusan, perarakan keluar. 
 

NYANYIAN PEMBUKA:  (O Salutaris Hostia - Duguet)
O salutaris Hostia,
Quæ cæli pandis ostium:
Bella premunt hostilia,
Da robur, fer auxilium.
Uni trinoque Domino
Sit sempiterna gloria,
Qui vitam sine termino
Nobis donet in patria.
Amen.
O Kurban yang menyelamatkan, yang membukakan gerbang surgawi,
musuh menghimpit kami, berikanlah kami kekuatan,
anugerahkanlah pertolongan bagi kami.
Kepada-Mu, wahai Satu Tuhan Tiga Pribadi: kemuliaan kekal selama-lamanya.
Semoga Engkau menganugerahkan kepada kami:
kehidupan kekal di tanah air kami. Amin
   
PUJIAN PEMBUKA (berlutut)

 
I. Terpujilah Engkau untuk selama-lamanya,
U. Ya Yesus yang hadir dalam Sakramen Mahakudus.
I. Salam, ya Tuhan Yesus Kristus, yang hadir dalam Perayaan Ekaristi,
U. Engkaulah Allah yang bersemayam dalam hati kami senantiasa.
I. Salam, ya Tuhan Yesus Kristus,
U. Engkaulah yang mengenal kami sejak dalam kandungan ibu.
I. Salam, ya Tubuh Kristus yang diserahkan bagi kami sebagai kurban. Salam, ya Darah Kristus yang ditumpahkan untuk keselamatan kami.
U. Engkau yang senantiasa menerima kami dengan segala kelemahan dan kekurangan kami.
I. Salam, ya Yesus yang mahaindah,
U. Indahlah hidup kami karena buatan kasih-Mu.
I. Bersama para kudus-Mu di surga,
U. Kami memuji dan memuliakan Engkau yang hadir dalam Sakramen Mahakudus.
   
 DOA PEMBUKA (berlutut)
I. Mari menimba air kehidupan
U. Dari sumber-sumber keselamatan
I. Marilah kita berdoa (hening sejenak)
Allah yang penuh belas kasih dalam hati Putra-Mu yang terlukai dosa-dosa kami, Engkau menganugerahi kami, hati cinta kasih-Mu yang tak terhingga. Perkenankanlah kami menyampaikan sembah bakti kami kepada-Nya dan mengamalkan tobat kami dalam langkah laku yang pantas. Dengan pengantaraan Kristus, Tuhan kami.
U. Amin.

Saat Hening
    

TANTUM ERGO (PS 558) (berlutut) 
   
1. Sakramen yang sungguh agung, mari kita muliakan, surut sudah hukum
lampau, tata baru tampilllah. Kar'na Ind'ra tidak mampu, iman jadi tumpuan.
    
2. Yang Berputra dan Sang Putra dimuliakan, disembah, dihormati, dan dipuja 
beserta dengan Sang Roh: muncul dari Kedua-Nya, dan setara disembah.
Amin.
      
Setelah Sakramen Mahakudus ditakhtakan dan didupai, Imam, Prodiakon, Putra Altar berlutut dan berdoa sejenak, kemudian dilanjutkan dengan doa berikut:
   
I. Engkau telah memberi kami roti surgawi,
U. Yang mengandung segala kesegaran.
I. Marilah kita berdoa:
I. Ya Tuhan, Engkau telah meninggalkan kenangan akan kesengsaraan-Mu dalam sakramen yang mengagumkan ini. Kami mohon, semoga kami dapat menghormati Tubuh dan Darah-Mu sedemikian, sehingga kami selalu dapat menikmati buah dari penebusan-Mu. Sebab Engkaulah yang hidup dan berkuasa, kini dan sepanjang masa.
U. Amin.

DOA TERPUJILAH ALLAH (berlutut)

Terpujilah Allah. *
Terpujilah nama-Nya yang kudus.
Terpujilah Yesus Kristus, *
sungguh Allah, sungguh manusia.
Terpujilah nama Yesus. *
Terpujilah hati-Nya yang mahakudus.
Terpujilah Yesus Kristus. *
Terpujilah darah-Nya yang mahaindah.
Terpujilah Yesus *
dalam Sakramen Mahakudus.
Terpujilah Roh Kudus *
Penghibur kita.
Terpujilah Bunda Allah yang tiada bandingnya,*
perawan Maria yang amat suci.
Terpujilah yang terkandung dengan suci *
dan tak bernoda.
Terpujilah nama Maria, *
perawan dan bunda.
Terpujilah Bunda Maria *
yang diangkat ke surga dengan mulia.
Terpujilah Santo Yusuf *
mempelainya yang amat suci.
Terpujilah Allah *
dalam para malaikat dan semua orang kudus-Nya.]
Amin.
 
BILA TANPA ADORASI
  
BERKAT -berdiri-
 

I. Tuhan bersamamu
U. Dan bersama rohmu
I. Semoga Allah memberkati Saudara dengan segala berkat surgawi.
U. Amin.
I. Semoga Allah menjadikan Saudara kudus dan tak bercela di hadapan-Nya.
U. Amin.
I. Semoga Allah melimpahi Saudara dengan kemuliaan-Nya, mengajar Saudara dengan Sabda kebenaran dan Injil keselamatan, dan memenuhi hati Saudara dengan kasih persaudaraan.
U. Amin. 
 I. Semoga berkat Allah yang Mahakuasa, Bapa dan Putra (+) dan Roh Kudus turun atas Saudara dan menetap senantiasa
U. Amin.

PENGUTUSAN
   
I. Saudara-saudari, pergilah dalam damai sambil memuliakan Tuhan dengan hidupmu.
U. Syukur kepada Allah.           

  
PERARAKAN KELUAR (PS 665) (umat berdiri)
1. Hai umat s'luruh dunia, pujilah Allahmu,
yang tak henti diagungkan malaikat di surga.
2. Pujilah Allah nan megah, permata nan indah.
Dikerjakan-Nya mukjizat dan karya yang besar.
3. Dikaruniakan oleh-Nya semangat yang baru;
duka, gelisah dan cemas dibuang oleh-Nya.
4. Tuhan, limpahkan damai-Mu kepada bangsaku;
limpahkanlah hasil kerja kepada umat-Mu.
5. Jadilah Kau Jurus'lamat sepanjang hayatku.
Jadilah Kau warisanku sesudah ajalku.
6. Jikalau datang saatnya Kau putus hidupku,
sinarkan wajah-Mu, Tuhan, di surga abadi.