RITUS PEMBUKA
PERARAKAN MASUK
LAGU PEMBUKA (PS 652)
1. Dikau, Tuhan, jadilah impianku, hanya Engkau pangkal bahagiaku. Siang dan malam kupikirkan Engkau; bila Kau hadir, terang hidupku.
2. Jadilah Dikau hikmat kataku, aku serta-Mu, Engkau sertaku. Dikaulah Bapa, dan 'ku anak-Mu, aku dan Dikau bersatu penuh.
3. Jadilah Kau tameng dan pedangku, jadilah Dikau andalah teguh. Dikaulah sumber segala kuasa, hantarlah aku ke surga mulia.
4. Tak kuhiraukan pujian semu, Kaulah pusaka yang tak'kan lekang. Sang Raja kalbuku hanya Engkau, harta surgawi yang aku pegang.
5. O Rajaku, bila aku menang, t'rima di surga, o Surya Terang. Bila kelak s'luruh alam lenyap, sudilah Dikau kupandang tetap.
TANDA SALIB DAN SALAM
I. Dalam nama Bapa dan Putra dan Roh Kudus
U. Amin
I. Rahmat Tuhan kita Yesus Kristus, cinta kasih Allah dan persekutuan Roh Kudus bersamamu
U. Dan bersama rohmu
PENGANTAR
SERUAN TOBAT (PS 344)
I. Saudara-saudari, marilah mengakui bahwa kita telah berdosa supaya layak merayakan peristiwa penyelamatan ini.
I. Tuhan Yesus Kristus, Engkau mengalami kematian sebagai manusia, tetapi dibangkitkan oleh kekuasaan Bapa dalam Roh Kudus.
I. Dalam nama Bapa dan Putra dan Roh Kudus
U. Amin
I. Rahmat Tuhan kita Yesus Kristus, cinta kasih Allah dan persekutuan Roh Kudus bersamamu
U. Dan bersama rohmu
PENGANTAR
SERUAN TOBAT (PS 344)
I. Saudara-saudari, marilah mengakui bahwa kita telah berdosa supaya layak merayakan peristiwa penyelamatan ini.
I. Tuhan Yesus Kristus, Engkau mengalami kematian sebagai manusia, tetapi dibangkitkan oleh kekuasaan Bapa dalam Roh Kudus.
K. Kyrie, eléison
U. Kyrie, eléison
I. Engkau kebangkitan dan kehidupan. Barangsiapa percaya kepada-Mu akan memperoleh kehidupan kekal.
K. Christe, eléison
I. Engkau kebangkitan dan kehidupan. Barangsiapa percaya kepada-Mu akan memperoleh kehidupan kekal.
K. Christe, eléison
U. Christe, eléison
I. Engkau akan datang dengan mulia untuk mempersatukan kami semua dalam kerajaan surga.
I. Engkau akan datang dengan mulia untuk mempersatukan kami semua dalam kerajaan surga.
K. Kyrie, eléison
U. Kyrie, eléison
I. Semoga Allah yang mahakuasa mengasihani kita, mengampuni dosa kita, dan mengantar kita ke hidup yang kekal.
U. Amin.
I. Semoga Allah yang mahakuasa mengasihani kita, mengampuni dosa kita, dan mengantar kita ke hidup yang kekal.
U. Amin.
TANPA KEMULIAAN
DOA PEMBUKA
I. Marilah kita berdoa:
(hening sejenak)
I Ya Allah, Putra Tunggal-Mu telah mengalahkan maut, dan telah Engkau alihkan ke dalam kemuliaan surgawi. Perkenankanlah hamba-hamba-Mu, yang telah meninggal dunia, untuk ikut serta dalam kemenangan Kristus atas maut dan untuk selama-lamanya memandang Engkau, Pencipta dan Penebus mereka. Dengan pengantaraan Kristus, Putra-Mu, Tuhan kami, yang bersama Dikau dalam persatuan Roh Kudus, hidup dan berkuasa, Allah, sepanjang segala masa.
U. Amin.
LITURGI SABDA
BACAAN I (2Mak 12:43-46)
L. Bacaan dari Kitab kedua Makabe:
Setelah menguburkan tentara yang gugur dalam pertempuran, Yudas, panglima Israel, menyuruh mengumpulkan uang di tengah-tengah pasukan. Lebih kurang dua ribu dirham perak dikirimkannya ke Yerusalem untuk mempersembahkan korban penghapus dosa. Ini sungguh suatu perbuatan yang sangat baik dan tepat, oleh karena Yudas memikirkan kebangkitan. Sebab jika tidak menaruh harapan bahwa orang-orang yang gugur itu akan bangkit, niscaya percuma dan hampalah mendoakan orang-orang mati. Lagipula Yudas ingat bahwa tersedialah pahala yang amat indah bagi sekalian orang yang meninggal dengan saleh. Ini sungguh suatu pikiran yang mursid dan saleh. Dari sebab itu maka disuruhnyalah mengadakan korban penebus salah untuk semua orang yang sudah mati itu, supaya mereka dilepaskan dari dosa mereka.
L. Demikianlah Sabda Tuhan
U. Syukur kepada Allah.
MAZMUR TANGGAPAN (PS 801; Mzm 130:1b-2.3-4.5-6ab; Ul:lh.5)
Refren: Aku percaya kepada-Mu, Tuhanlah pengharapanku. Tuhan, pada-Mu 'ku berserah, dan mengharap kerahiman-Mu.
Ayat:
1. Dari jurang yang dalam aku berseru kepada-Mu, ya Tuhan. Tuhan dengarkanlah suaraku! Biarlah telinga-Mu menaruh perhatian, kepada suara permohonanku.
2. Jika Engkau mengingat-ingat kesalahan, ya Tuhan, siapakah yang dapat tahan? Tetapi pada-Mu ada pengampunan, maka orang-orang takwa kepada-Mu.
3. Aku menanti-nantikan Tuhan, jiwaku menanti-nanti dan aku mengharapkan firman-Nya. Jiwaku mengharapkan Tuhan, lebih daripada pengawal mengharapkan pagi
4. Sebab pada Tuhan ada kasih setia, dan Ia banyak kali mengadakan pembebasan. Dialah yang akan membebaskan Israel dari segala kesalahannya.
DOA PEMBUKA
I. Marilah kita berdoa:
(hening sejenak)
I Ya Allah, Putra Tunggal-Mu telah mengalahkan maut, dan telah Engkau alihkan ke dalam kemuliaan surgawi. Perkenankanlah hamba-hamba-Mu, yang telah meninggal dunia, untuk ikut serta dalam kemenangan Kristus atas maut dan untuk selama-lamanya memandang Engkau, Pencipta dan Penebus mereka. Dengan pengantaraan Kristus, Putra-Mu, Tuhan kami, yang bersama Dikau dalam persatuan Roh Kudus, hidup dan berkuasa, Allah, sepanjang segala masa.
U. Amin.
LITURGI SABDA
BACAAN I (2Mak 12:43-46)
"Kami yakin bahwa orang yang meninggal dengan saleh akan menerima pahala yang indah."
L. Bacaan dari Kitab kedua Makabe:
Setelah menguburkan tentara yang gugur dalam pertempuran, Yudas, panglima Israel, menyuruh mengumpulkan uang di tengah-tengah pasukan. Lebih kurang dua ribu dirham perak dikirimkannya ke Yerusalem untuk mempersembahkan korban penghapus dosa. Ini sungguh suatu perbuatan yang sangat baik dan tepat, oleh karena Yudas memikirkan kebangkitan. Sebab jika tidak menaruh harapan bahwa orang-orang yang gugur itu akan bangkit, niscaya percuma dan hampalah mendoakan orang-orang mati. Lagipula Yudas ingat bahwa tersedialah pahala yang amat indah bagi sekalian orang yang meninggal dengan saleh. Ini sungguh suatu pikiran yang mursid dan saleh. Dari sebab itu maka disuruhnyalah mengadakan korban penebus salah untuk semua orang yang sudah mati itu, supaya mereka dilepaskan dari dosa mereka.
L. Demikianlah Sabda Tuhan
U. Syukur kepada Allah.
MAZMUR TANGGAPAN (PS 801; Mzm 130:1b-2.3-4.5-6ab; Ul:lh.5)
Refren: Aku percaya kepada-Mu, Tuhanlah pengharapanku. Tuhan, pada-Mu 'ku berserah, dan mengharap kerahiman-Mu.
Ayat:
1. Dari jurang yang dalam aku berseru kepada-Mu, ya Tuhan. Tuhan dengarkanlah suaraku! Biarlah telinga-Mu menaruh perhatian, kepada suara permohonanku.
2. Jika Engkau mengingat-ingat kesalahan, ya Tuhan, siapakah yang dapat tahan? Tetapi pada-Mu ada pengampunan, maka orang-orang takwa kepada-Mu.
3. Aku menanti-nantikan Tuhan, jiwaku menanti-nanti dan aku mengharapkan firman-Nya. Jiwaku mengharapkan Tuhan, lebih daripada pengawal mengharapkan pagi
4. Sebab pada Tuhan ada kasih setia, dan Ia banyak kali mengadakan pembebasan. Dialah yang akan membebaskan Israel dari segala kesalahannya.
BACAAN II (1Kor 15:12-34)
"Andaikata Kristus tidak bangkit, sia-sialah kepercayaan kita."
L. Bacaan dari Surat Pertama Rasul Paulus kepada umat di Korintus:
Saudara-saudara, jika kami wartakan bahwa Kristus dibangkitkan dari antara orang mati, bagaimana mungkin ada di antara kamu yang mengatakan, bahwa tidak ada kebangkitan orang mati? Kalau tidak ada kebangkitan orang mati, maka Kristus juga tidak dibangkitkan. Tetapi andaikata Kristus tidak dibangkitkan, maka sia-sialah pemberitaan kami dan sia-sialah juga kepercayaan kamu. Lebih dari pada itu kami ternyata berdusta terhadap Allah, karena tentang Dia kami katakan, bahwa Ia telah membangkitkan Kristus?padahal Ia tidak membangkitkan-Nya, kalau andaikata benar, bahwa orang mati tidak dibangkitkan. Sebab jika benar orang mati tidak dibangkitkan, maka Kristus juga tidak dibangkitkan. Dan jika Kristus tidak dibangkitkan, maka sia-sialah kepercayaan kamu dan kamu masih hidup dalam dosamu. Demikianlah binasa juga orang-orang yang mati dalam Kristus. Jikalau kita hanya dalam hidup ini saja menaruh pengharapan pada Kristus, maka kita adalah orang-orang yang paling malang dari segala manusia. Tetapi yang benar ialah, bahwa Kristus telah dibangkitkan dari antara orang mati, sebagai yang sulung dari orang-orang yang telah meninggal. Sebab sama seperti maut datang karena satu orang manusia, demikian juga kebangkitan orang mati datang karena satu orang manusia. Karena sama seperti semua orang mati dalam persekutuan dengan Adam, demikian pula semua orang akan dihidupkan kembali dalam persekutuan dengan Kristus. Tetapi tiap-tiap orang menurut urutannya: Kristus sebagai buah sulung; sesudah itu mereka yang menjadi milik-Nya pada waktu kedatangan-Nya. Kemudian tiba kesudahannya, yaitu bilamana Ia menyerahkan Kerajaan kepada Allah Bapa, sesudah Ia membinasakan segala pemerintahan, kekuasaan dan kekuatan. Karena Ia harus memegang pemerintahan sebagai Raja sampai Allah meletakkan semua musuh-Nya di bawah kaki-Nya. Musuh yang terakhir, yang dibinasakan ialah maut. Sebab segala sesuatu telah ditaklukkan-Nya di bawah kaki-Nya. Tetapi kalau dikatakan, bahwa "segala sesuatu telah ditaklukkan", maka teranglah, bahwa Ia sendiri yang telah menaklukkan segala sesuatu di bawah kaki Kristus itu tidak termasuk di dalamnya. Tetapi kalau segala sesuatu telah ditaklukkan di bawah Kristus, maka Ia sendiri sebagai Anak akan menaklukkan diri-Nya di bawah Dia, yang telah menaklukkan segala sesuatu di bawah-Nya, supaya Allah menjadi semua di dalam semua. Jika tidak demikian, apakah faedahnya perbuatan orang-orang yang dibaptis bagi orang mati? Kalau orang mati sama sekali tidak dibangkitkan, mengapa mereka mau dibaptis bagi orang-orang yang telah meninggal? Dan kami juga?mengapakah kami setiap saat membawa diri kami ke dalam bahaya? Saudara-saudara, tiap-tiap hari aku berhadapan dengan maut. Demi kebanggaanku akan kamu dalam Kristus Yesus, Tuhan kita, aku katakan, bahwa hal ini benar. Kalau hanya berdasarkan pertimbangan-pertimbangan manusia saja aku telah berjuang melawan binatang buas di Efesus, apakah gunanya hal itu bagiku? Jika orang mati tidak dibangkitkan, maka "marilah kita makan dan minum, sebab besok kita mati". Janganlah kamu sesat: Pergaulan yang buruk merusakkan kebiasaan yang baik. Sadarlah kembali sebaik-baiknya dan jangan berbuat dosa lagi! Ada di antara kamu yang tidak mengenal Allah. Hal ini kukatakan, supaya kamu merasa malu.
"Andaikata Kristus tidak bangkit, sia-sialah kepercayaan kita."
L. Bacaan dari Surat Pertama Rasul Paulus kepada umat di Korintus:
Saudara-saudara, jika kami wartakan bahwa Kristus dibangkitkan dari antara orang mati, bagaimana mungkin ada di antara kamu yang mengatakan, bahwa tidak ada kebangkitan orang mati? Kalau tidak ada kebangkitan orang mati, maka Kristus juga tidak dibangkitkan. Tetapi andaikata Kristus tidak dibangkitkan, maka sia-sialah pemberitaan kami dan sia-sialah juga kepercayaan kamu. Lebih dari pada itu kami ternyata berdusta terhadap Allah, karena tentang Dia kami katakan, bahwa Ia telah membangkitkan Kristus?padahal Ia tidak membangkitkan-Nya, kalau andaikata benar, bahwa orang mati tidak dibangkitkan. Sebab jika benar orang mati tidak dibangkitkan, maka Kristus juga tidak dibangkitkan. Dan jika Kristus tidak dibangkitkan, maka sia-sialah kepercayaan kamu dan kamu masih hidup dalam dosamu. Demikianlah binasa juga orang-orang yang mati dalam Kristus. Jikalau kita hanya dalam hidup ini saja menaruh pengharapan pada Kristus, maka kita adalah orang-orang yang paling malang dari segala manusia. Tetapi yang benar ialah, bahwa Kristus telah dibangkitkan dari antara orang mati, sebagai yang sulung dari orang-orang yang telah meninggal. Sebab sama seperti maut datang karena satu orang manusia, demikian juga kebangkitan orang mati datang karena satu orang manusia. Karena sama seperti semua orang mati dalam persekutuan dengan Adam, demikian pula semua orang akan dihidupkan kembali dalam persekutuan dengan Kristus. Tetapi tiap-tiap orang menurut urutannya: Kristus sebagai buah sulung; sesudah itu mereka yang menjadi milik-Nya pada waktu kedatangan-Nya. Kemudian tiba kesudahannya, yaitu bilamana Ia menyerahkan Kerajaan kepada Allah Bapa, sesudah Ia membinasakan segala pemerintahan, kekuasaan dan kekuatan. Karena Ia harus memegang pemerintahan sebagai Raja sampai Allah meletakkan semua musuh-Nya di bawah kaki-Nya. Musuh yang terakhir, yang dibinasakan ialah maut. Sebab segala sesuatu telah ditaklukkan-Nya di bawah kaki-Nya. Tetapi kalau dikatakan, bahwa "segala sesuatu telah ditaklukkan", maka teranglah, bahwa Ia sendiri yang telah menaklukkan segala sesuatu di bawah kaki Kristus itu tidak termasuk di dalamnya. Tetapi kalau segala sesuatu telah ditaklukkan di bawah Kristus, maka Ia sendiri sebagai Anak akan menaklukkan diri-Nya di bawah Dia, yang telah menaklukkan segala sesuatu di bawah-Nya, supaya Allah menjadi semua di dalam semua. Jika tidak demikian, apakah faedahnya perbuatan orang-orang yang dibaptis bagi orang mati? Kalau orang mati sama sekali tidak dibangkitkan, mengapa mereka mau dibaptis bagi orang-orang yang telah meninggal? Dan kami juga?mengapakah kami setiap saat membawa diri kami ke dalam bahaya? Saudara-saudara, tiap-tiap hari aku berhadapan dengan maut. Demi kebanggaanku akan kamu dalam Kristus Yesus, Tuhan kita, aku katakan, bahwa hal ini benar. Kalau hanya berdasarkan pertimbangan-pertimbangan manusia saja aku telah berjuang melawan binatang buas di Efesus, apakah gunanya hal itu bagiku? Jika orang mati tidak dibangkitkan, maka "marilah kita makan dan minum, sebab besok kita mati". Janganlah kamu sesat: Pergaulan yang buruk merusakkan kebiasaan yang baik. Sadarlah kembali sebaik-baiknya dan jangan berbuat dosa lagi! Ada di antara kamu yang tidak mengenal Allah. Hal ini kukatakan, supaya kamu merasa malu.
L. Demikianlah sabda Tuhan
U. Syukur kepada Allah
BAIT PENGANTAR INJIL (PS 959; Yoh 6:40)
Refren. Alleluya, alleluya.
Ayat. Inilah kehendak Bapa-Ku, yaitu supaya dari semua yang telah diberikan-Nya kepada-Ku, jangan ada yang hilang, tetapi supaya Kubangkitkan pada akhir zaman.
BACAAN INJIL (Yoh 6:37-40)
"Inilah kehendak Bapa-Ku, yaitu supaya setiap orang yang melihat Anak beroleh hidup yang kekal."
I. Tuhan bersamamu
U. Dan bersama rohmu
I. Inilah Injil Yesus Kristus menurut Yohanes
U. Dimuliakanlah Tuhan.
I. Di rumah ibadat di Kapernaum Yesus berkata kepada orang banyak, "Semua yang diberikan Bapa kepada-Ku akan datang kepada-Ku, dan barangsiapa datang kepada-Ku, ia tidak akan Kubuang. Sebab Aku telah turun dari surga bukan untuk melakukan kehendak-Ku, tetapi untuk melakukan kehendak Dia yang telah mengutus Aku. Dan inilah kehendak Dia yang telah mengutus Aku, yaitu supaya dari semua yang telah diberikan-Nya kepada-Ku jangan ada yang hilang, tetapi supaya Kubangkitkan pada akhir zaman. Sebab inilah kehendak Bapa-Ku, yaitu supaya setiap orang, yang melihat Anak dan percaya kepada-Nya beroleh hidup yang kekal, dan supaya Aku membangkitkannya pada akhir zaman.
I: Demikianlah Injil Tuhan
U: Terpujilah Kristus.
HOMILI
DOA UMAT
I. Allah sumber kehidupan, telah menciptakan manusia supaya hidup dan bahagia. Dia akan memberikan kita hidup kekal dan tidak akan menyerahkan kepada maut. Maka marilah kita panjatkan doa kepada-Nya:
L. Bagi anggota keluarga serta umat paroki kita yang telah meninggal; bagi arwah semua orang yang kita cintai semasa hidup mereka: Ya Bapa, panggillah mereka dengan nama masing-masing dan gabungkanlah mereka dengan persekutuan para kudus di surga. Marilah berdoa kepada Tuhan:
U. Tuhan sumber kehidupan, dengarkanlah umat-Mu.
L. Bagi arwah mereka yang telah amat menderita semasa hidup, karena penyakit, ketidakadilan dan kemiskinan: Ya Bapa, akhirilah kesusahan mereka dan anugerahilah mereka kebahagiaan kekal bersama-Mu di surga. Marilah berdoa kepada Tuhan:
U. Tuhan sumber kehidupan, dengarkanlah umat-Mu.
L. Bagi arwah mereka yang semasa hidupnya kurang mendapat perhatian dari sahabat-sahabat, ditinggalkan oleh keluarga dan anak-anak mereka: Ya Bapa yang Mahabaik, tuntunlah mereka semua dalam menemukan kebahagiaan kekal karena ditemani oleh para kudus-Mu di surga. Marilah berdoa kepada Tuhan:
U. Tuhan sumber kehidupan, dengarkanlah umat-Mu.
L. Bagi kita sendiri: Ya Bapa, tinggallah bersama kami selalu agar di dalam perjalanan hidup ini, kami saling menolong dan mendukung. Tuntunlah kami di jalan-Mu untuk saling membahu dan berbagi hidup dengan sesama karena kasih-Mu. Marilah berdoa kepada Tuhan:
U. Tuhan sumber kehidupan, dengarkanlah umat-Mu.
I. Allah Bapa kami, kami bersyukur atas jaminan-Mu, bahwa arwah umat beriman ada di tangan-Mu dan bahwa kami semua Kaupanggil untuk bangkit bagi hidup kekal karena kebangkitan Kristus, Putra-Mu. Janganlah membiarkan hati kami gelisah, tetapi teguhkanlah perjalanan peziarahan kami menuju kepada-Mu. Berilah kepada kami Putra-Mu sebagai jalan, kebenaran dan hidup kami, kini dan sepanjang masa.
U. Amin.
LAGU PERSIAPAN PERSEMBAHAN (PS 709)
In paradisum deducant te Angeli; in tuo adventu suscipiant te martyres, et perducant te in civitatem sanctam Ierusalem. Chorus angelorum te suscipiat, et cum Lazaro quondam paupere æternam habeas requiem.
U. Syukur kepada Allah
BAIT PENGANTAR INJIL (PS 959; Yoh 6:40)
Refren. Alleluya, alleluya.
Ayat. Inilah kehendak Bapa-Ku, yaitu supaya dari semua yang telah diberikan-Nya kepada-Ku, jangan ada yang hilang, tetapi supaya Kubangkitkan pada akhir zaman.
BACAAN INJIL (Yoh 6:37-40)
"Inilah kehendak Bapa-Ku, yaitu supaya setiap orang yang melihat Anak beroleh hidup yang kekal."
I. Tuhan bersamamu
U. Dan bersama rohmu
I. Inilah Injil Yesus Kristus menurut Yohanes
U. Dimuliakanlah Tuhan.
I. Di rumah ibadat di Kapernaum Yesus berkata kepada orang banyak, "Semua yang diberikan Bapa kepada-Ku akan datang kepada-Ku, dan barangsiapa datang kepada-Ku, ia tidak akan Kubuang. Sebab Aku telah turun dari surga bukan untuk melakukan kehendak-Ku, tetapi untuk melakukan kehendak Dia yang telah mengutus Aku. Dan inilah kehendak Dia yang telah mengutus Aku, yaitu supaya dari semua yang telah diberikan-Nya kepada-Ku jangan ada yang hilang, tetapi supaya Kubangkitkan pada akhir zaman. Sebab inilah kehendak Bapa-Ku, yaitu supaya setiap orang, yang melihat Anak dan percaya kepada-Nya beroleh hidup yang kekal, dan supaya Aku membangkitkannya pada akhir zaman.
I: Demikianlah Injil Tuhan
U: Terpujilah Kristus.
HOMILI
DOA UMAT
I. Allah sumber kehidupan, telah menciptakan manusia supaya hidup dan bahagia. Dia akan memberikan kita hidup kekal dan tidak akan menyerahkan kepada maut. Maka marilah kita panjatkan doa kepada-Nya:
L. Bagi anggota keluarga serta umat paroki kita yang telah meninggal; bagi arwah semua orang yang kita cintai semasa hidup mereka: Ya Bapa, panggillah mereka dengan nama masing-masing dan gabungkanlah mereka dengan persekutuan para kudus di surga. Marilah berdoa kepada Tuhan:
U. Tuhan sumber kehidupan, dengarkanlah umat-Mu.
L. Bagi arwah mereka yang telah amat menderita semasa hidup, karena penyakit, ketidakadilan dan kemiskinan: Ya Bapa, akhirilah kesusahan mereka dan anugerahilah mereka kebahagiaan kekal bersama-Mu di surga. Marilah berdoa kepada Tuhan:
U. Tuhan sumber kehidupan, dengarkanlah umat-Mu.
L. Bagi arwah mereka yang semasa hidupnya kurang mendapat perhatian dari sahabat-sahabat, ditinggalkan oleh keluarga dan anak-anak mereka: Ya Bapa yang Mahabaik, tuntunlah mereka semua dalam menemukan kebahagiaan kekal karena ditemani oleh para kudus-Mu di surga. Marilah berdoa kepada Tuhan:
U. Tuhan sumber kehidupan, dengarkanlah umat-Mu.
L. Bagi kita sendiri: Ya Bapa, tinggallah bersama kami selalu agar di dalam perjalanan hidup ini, kami saling menolong dan mendukung. Tuntunlah kami di jalan-Mu untuk saling membahu dan berbagi hidup dengan sesama karena kasih-Mu. Marilah berdoa kepada Tuhan:
U. Tuhan sumber kehidupan, dengarkanlah umat-Mu.
---- hening sejenak, menyampaikan kepentingan diri kita masing-masing dalam hati ----
I. Allah Bapa kami, kami bersyukur atas jaminan-Mu, bahwa arwah umat beriman ada di tangan-Mu dan bahwa kami semua Kaupanggil untuk bangkit bagi hidup kekal karena kebangkitan Kristus, Putra-Mu. Janganlah membiarkan hati kami gelisah, tetapi teguhkanlah perjalanan peziarahan kami menuju kepada-Mu. Berilah kepada kami Putra-Mu sebagai jalan, kebenaran dan hidup kami, kini dan sepanjang masa.
U. Amin.
LITURGI EKARISTI
A. PERSIAPAN PERSEMBAHAN
LAGU PERSIAPAN PERSEMBAHAN (PS 709)
In paradisum deducant te Angeli; in tuo adventu suscipiant te martyres, et perducant te in civitatem sanctam Ierusalem. Chorus angelorum te suscipiat, et cum Lazaro quondam paupere æternam habeas requiem.
DOA PERSIAPAN PERSEMBAHAN
I. Berdoalah, Saudara-saudari, supaya persembahanku dan persembahanmu berkenan pada Allah, Bapa yang mahakuasa.
U. Semoga persembahan ini diterima demi kemuliaan Tuhan dan keselamatan kita serta seluruh umat Allah yang kudus.
I. Ya Allah, berkenanlah menerima kurban yang kami persembahkan untuk semua hamba-mu yang telah meninggal dalam Kristus. Semoga berkat kurban kudus ini mereka dilepaskan dari belenggu maut dan layak menerima hidup yang kekal. Dengan pengantaraan Kristus, Tuhan kami.
U. Amin.
B. DOA SYUKUR AGUNG
PREFASI
KUDUS (PS 388)
Sanctus, Sanctus, Sanctus,
Dominus Deus Sabbaoth;
Pleni sunt caeli et terra gloria Tua.
Hosanna in excelsis.
Benedictus qui venit in nomine Domini.
Hosanna in excelsis
Sanctus, Sanctus, Sanctus,
Dominus Deus Sabbaoth;
Pleni sunt caeli et terra gloria Tua.
Hosanna in excelsis.
Benedictus qui venit in nomine Domini.
Hosanna in excelsis
DOA SYUKUR AGUNG
C. KOMUNI
BAPA KAMI (didoakan)
I. Atas petunjuk Penyelamat kita dan menurut ajaran ilahi, maka beranilah kita berdoa
I+U. Bapa kami yang ada di surga, dimuliakanlah nama-Mu, datanglah kerajaan-Mu, jadilah kehendak-Mu di atas bumi seperti di dalam surga. Berilah kami rezeki pada hari ini dan ampunilah kesalahan kami, seperti kami pun mengampuni yang bersalah kepada kami; dan janganlah masukkan kami ke dalam pencobaan, tetapi bebaskanlah kami dari yang jahat.
I. Ya Bapa, bebaskanlah kami dari segala kemalangan dan berilah kami damai-Mu. Kasihanilah dan bantulah kami, supaya selalu bersih dari noda dosa dan terhindar dari segala gangguan, sehingga kami dapat hidup dengan tenteram sambil mengharapkan kedatangan Penyelamat kami, Yesus Kristus.
U. Sebab Engkaulah Raja yang mulia dan berkuasa untuk selama-lamanya.
DOA DAMAI
I. Tuhan Yesus Kristus bersabda kepada para rasul, "Damai Kutinggalkan bagimu, damai-Ku Kuberikan kepadamu." Jangan memperhitungkan dosa kami, tetapi perhatikanlah iman Gereja-Mu, dan restuilah kami supaya hidup bersatu dengan rukun sesuai dengan kehendak-Mu. Sebab Engkaulah yang hidup dan berkuasa kini dan sepanjang masa.
U. Amin.
I. Damai Tuhan bersamamu
U. Dan bersama rohmu.
ANAK DOMBA ALLAH (PS 409)
PERSIAPAN KOMUNI
Ajakan menyambut Komuni
I. Inilah Anak Domba Allah, yang menghapus dosa dunia. Berbahagialah kita yang diundang ke perjamuan-Nya
U. Ya Tuhan, saya tidak pantas, Engkau datang kepada saya, tetapi bersabdalah saja, maka saya akan sembuh.
KOMUNI
LAGU KOMUNI 1 (PS 656)
1. Tuhan Allah Gembalaku; 'ku tak kekurangan, dibimbing-Nya ke-rumputan, ke air yang tenang.
2. Dan disegarkan jiwaku, dituntun oleh-Nya meniti jalan yang benar di dalam nama-Nya.
3. Pun pada jalan yang gelap tidaklah 'ku gentar, sebab Engkau, penjagaku, bersamaku, s'lalu.
4. Dan santapan Kau hidangkan di muka lawanku, Kauurapi kepalaku, pialaku penuh.
5. Kerelaan dan kasih-Nya seumur hidupku; kelak pun aku diberi tempat yang abadi.
SAAT HENING
DOA SESUDAH KOMUNI
I. Marilah kita berdoa:
I. Ya Allah, lipatgandakanlah belas kasih-Mu atas hamba-hamba-Mu yang telah meninggal, berkat kurban yang telah kami terima. Semoga, berkat rahmat baptisan, mereka Engkau beri kepenuhan sukacita yang kekal. Dengan pengantaraan Kristus, Tuhan kami.
U. Amin.
RITUS PENUTUP
PENGUMUMAN
BERKAT
I. Tuhan bersamamu
U. Dan bersama rohmu
I. Semoga Saudara sekalian dilindungi, dibimbing dan diberkati oleh Allah yang mahakuasa: (+) Bapa dan Putra dan Roh Kudus.
U. Amin.
PENGUTUSAN
I. Saudara sekalian, Perayaan Ekaristi sudah selesai. Marilah pergi! Kita diutus.
U. Syukur kepada Allah.
PERARAKAN KELUAR (PS 600)
1. O Rahmat yang mengagumkan, penolong hidupku: 'Ku t'lah sesat, di dapatkan, 'ku buta pun sembuh.
2. Rahmat membuatku takwa, membuatku lega. Besar nian rahmat Tuhan di awal imanku.
3. Lembah kelam penuh jerat, membelenggu jiwa. Karunia-Mu membebaskan, mengantarku pulang.
4. Kudapat janji yang teguh, kuharap sabda-Nya. Dan Tuhanlah perisaiku tetap selamanya.
***