Perayaan Nasional Natal 2010 Fokus Bantu Korban Bencana Alam

Jakarta, (Selasa, 21/12/2010)- Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menerima panitia perayaan Natal bersama di Kantor Presiden. Kedatangan panitia perayaan Natal ini untuk melaporkan persiapan perayaan yang akan berlangsung pada 27 Desember nanti.

Acara yang berlangsung di Plenary Hall Jakarta Convention Center 27 Desember malam mengambil tema "terang yang sesungguhnya sedang datang ke dalam dunia". Panitia yang diterima Presiden antara lain Ketua umum Mari Elka Pangestu, Ketua Pelaksana Gories Mere, Penasihat Persatuan Gereja-gereja di Indonesia (PGI), Andreas Yemango, Konferensi Wali Gerja Indonesi (KWI) MD Situmorang dan Sekretaris Umum Anton Tjahjono.

"Kita juga tahun ini, seperti tahun-tahun sebelumnya, khusus karena banyak bencana yang dihadapi Indonesia. Kita melakukan baksos di berbagai daerah yang terkena bencana," kata Ketua Panitia Mari Elka Pangestu saat jumpa pers usai bertemu Presiden di Kantor Presiden, Jl Medan Merdeka Utara, Jakarta, Selasa (21/12/2010).

Menurutnya, satu kapal berisi berbagai kebutuhan pokok telah dikirimkan ke Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat. Di Mentawai, menurut Mari, panitia Natal telah mengirim bantuan sebanyak satu kapal bahan-bahan makanan pokok, tenda dan alat-alat dapur.

"Kita juga akan membangun tiga gereja dan rehabilitasi masjid di Mentawai," papar Menteri Perdagangan tersebut.

Untuk korban letusan Gunung Merapi, panitia akan membangun lima unit MCK komunal, membangun sistem air bersih atau membangun baru rumah penduduk yang hancur di sekitar Kali Code.

"Untuk Wasior, kita juga akan melakukan rehabilitasi dari gereja maupun hal-hal lain yang perlu dilakukan direhabilitasai, serta bantuan berupa buku tulis dan buku pelajaran," imbuhnya.

Satu atau dua hari sebelum hari Natal, lanjut Mari, semua panitia Natal juga menyebar melakukan perayaan Natal bersama-sama masyarakat yang mengalami bencana di Mentawai maupun di Merapi dan Wasior, dan juga Toraja.

Sementara menurut Sekretaris Umum Panitia Natal Nasional Anton Tjahyono, mengatakan, total bantuan panitia Natal untuk korban bencana mencapai Rp 4 miliar. Dari nilai tersebut, sebanyak Rp 3 miliar telah disalurkan.

"Saat ini sudah kita alokasikan lebih dari Rp 4 miliar untuk bantuan bencana, tapi itu akan tetap berkelanjutan. Saat ini yang sudah disalurkan itu mencapai kurang lebih hampir tiga milliar, masih ada alokasi yang selanjutnya," ujar Anton. (Anwar Khumaini - detikNews)